Model Struktural Kompetensi Dan Budaya Kerja Untuk Motivasi Kerja Dan Dampaknya Pada Kinerja Pegawai
DOI:
https://doi.org/10.31851/jmwe.v20i1.11509Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan ingin mengkaji apakah kompetensi dan budaya kerja berpengaruh terhadap kinerja pegawai dimediasi oleh motivasi pada Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Selatan. Sampel yang diambil berjumlah 109 orang pegawai dengan teknik purposive sampling. Selanjutnya untuk memperoleh kualitas data yang baik dan akurat, maka dilakukan metode pengujian berupa uji validitas dan reliabilitas. Sedangkan untuk memperolah nilai koefisien yang tidak bias, maka digunakan persyaratan uji analisis yaitu datanya harus normal, tidak terdapat gejala heteroskedasitas dan multikolinieritas. Metode analisis yang digunakan adalah metode Path Analysis. Studi ini menghasilkan temuan (1). Variabel kompetensi dan budaya kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi, dan yang paling berpengaruh terhadap motivasi kerja adalah variabel budaya kerja. (2) Kompetensi, budaya kerja dan motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja, dan variabel kompetensi merupakan variable terpenting yang mempengaruhi kinerja pegawai. (3) Motivasi kerja menjadi variabel perantara hubungan antara kompetensi dan budaya kerja terhadap kinerja.
Kata Kunci: Kompetensi, Budaya Kerja, Motivasi, dan Kinerja Pegawai
ABSTRACT
This study aims to examine whether competence and work culture affect employee performance mediated by motivation at the Department of Transportation of South Sumatra Province. The samples taken amounted to 109 employees with purposive sampling technique. Furthermore, to obtain good and accurate data quality, a testing method is carried out in the form of validity and reliability tests. Meanwhile, to obtain an unbiased coefficient value, the analytical test requirements are used, namely the data must be normal, there are no symptoms of heteroscedasticity and multicollinearity. The analytical method used is the Path Analysis method. This study yields findings (1). Competency and work culture variables have a positive and significant effect on motivation, and the most influential variable on work motivation is work culture. (2) Competence, work culture and work motivation have a significant effect on performance, and competency variables are the most important variables that affect employee performance. (3) Work motivation is an intermediary variable for the relationship between competence and work culture on performance
Keywords: Competence, work culture, motivation, and employee performance
References
Abdi, N & Wahid, M. (2018). Pengaruh Kompetensi dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai. PARADOKS: Jurnal Ilmu Ekonomi, 1(1), 68-81
Adha, Risky Nur., Nurul Qomariah & Achmad Hasan Hafidzi. (2019). Pengaruh Motivasi Kerja, Lingkungan Kerja, Budaya Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dinas Sosial Kabupaten Jember. Jurnal Penelitian Ipteks, 4(1), 47-62.
Agus, Widarjono. (2010). Analsis Statistika Multivariat Terapan. Yogyakarta: Penerbit Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN. ISBN : 978-979 3532-39-4.
Amrullah, Muhammad Yusuf., Hermani, Agus (2018). Pengaruh Kompetensi dan Kompensasi Terhadap Motivasi Kerja Karyawan di Divisi Body & Rangka CV. Laksana. Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis. 7(4), 1-11.
Bambang, R SM & Aprianis. (2021). Pengaruh Budaya Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Sipil Kementerian Agama Kabupaten Pringsewu. Jurnal Ilmiah Gema Ekonomi, 11(1), 1766-1779.
Darmawan, D. H. (2013). Prinsip-prinsip Perilaku Organisasi. Surabaya: Pena Semesta
Dwiyanti, Ni Kadek Ayu., Komang Krisna Heryanda & Gede Putu Agus Jana Susila (2019). Pengaruh Kompetensi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan. Bisma: Jurnal Manajemen, 5 (2), 121-130.
Ghozali, Imam. (2018). Aplikasi Analisis Multivariat SPSS 25. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Handoko, T. Hany. (2013). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : BPFE.
Harahap, V. A., & Hidayat, W. (2016). Pengaruh Motivasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja melalui Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening (Studi Pada PT. Taspen (Persero) Kantor Cabang Utama Semarang). Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis, 5 (3), 236-246
Hasbullah, R., & Rumansyah, H. B. (2011). Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan di Outlet PT . Sinarmas Multifinance Cabang Telagasari Karawang. Jurnal Manajemen, 9 (1), 548–559
Hasdiah., Renil Darsa., Muhammad Rais Rahmat & Andi Astinah Adnan. (2018). Pengaruh Motivasi dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Di Kantor Sekertariat Daerah Kabupaten Enrekang. Prosiding Konferensi Nasional Ke- 8. Asosiasi Program Pascasarjana Perguruan Tinggi Muhammadiyah (APPPTMA). Medan, 30 November- 03 Desember 2018.
Indriantoro, N., & Supomo, B. (2013). Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi & Manajemen. FEB. Yogyakarta: UGM.
Kaesang, Shania Victoria., Riane Johnly Pio & Ventje Tatimu. (2021). Pengaruh Budaya Kerja dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan. Productivity, 2(5), 391-396.
Khan, A. A., Abbasi, S. O. B. H., Waseem, R. M., Ayaz, M., & Ijaz, M. (2016). Impact of Training and Development of Employees on Employee Performance through Job Satisfaction : A Study of Telecom Sector of Pakistan. Macrothink Institute, 7(1), 29–46
Krisnawati, K.D & I.W.Bagia (2021). Pengaruh Kompetensi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan. Bisma: Jurnal Manajemen, 7(1), 29-38
Kurniawan, Ferdy., Erlina & Nova Mardiana. (2019). Pengaruh Budaya Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening. Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis, 5(3), 241-255.
Lawasa, H. Ismail (2013). Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan Kompetensi Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Anggota DPRD Se Provinsi Sulawesi Tenggara. E Library, Stikes, 3 (4).
Mundakir, Zainuri. (2018). Pengaruh Kompensasi dan Motivasi terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening. Business Management Analysis Journal 2 (BMAJ), 1(1), 37-48.
Murty, W. A., & Hudiwinarsih, G. (2012). Pengaruh Kompensasi, Motivasi, dan Komitmen Organisasional Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Akuntansi (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur di Surabaya). The Indonesian Accounting Review, 2(2), 215–228.
Nahdluddin, M., & Maftukhah, I. (2015). Pengaruh Motivasi Kerja, Budaya Organisasi, dan Kualitas Kehidupan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan. Management Analysis Journal, 4(3), 219–228.
Ngatemin., Arumwanti, Wanti (2012). Pengaruh Kompetensi Dan Kompensasi Terhadap Motivasi Kerja Karyawan Hotel Di Kabupaten Karo Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis 12(2), 80-92.
Nurcahyani, N. M., & Adnyani, I. D. (2016). Pengaruh Kompensasi dan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 5(1), 500–532.
Osman, S., Shariff, S. H., & Lajin, M. N. A. (2016). Does Innovation Contribute To Employee Performance. Elsevier, 219, 571–579
Prabowo., Ady Satya. (2012). Pengaruh Kemampuan Dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan Akuntansi pada Kantor Konsultan Pajak. STIE Widya Manggala. Semarang
Silvia, Bagia, I Wayan., Cipta, Wayan. (2016). Pengaruh Kompetensi dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Manajemen Indonesia, 4(1).
Soetrisno, Annisa Putri & Alini Gilang (2018). Pengaruh Kompetensi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi di PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk Witel Bandung. Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen, 8(1), 62-75.
Wibowo, Agung Edy. (2012). Aplikasi Praktis SPSS dalam Penelitian. Yogyakarta: Gava Media
Wibowo. (2014). Manajemen Kinerja Edisi Keempat. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Media Wahana Ekonomika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
The copyright of the received article shall be assigned to the publisher of the journal licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License in line with the license, authors and any users (readers and other researchers) are allowed to share and adapt the material only for non-commercial purposes. In addition, the material must be given appropriate credit, provided with a link to the license, and indicated if changes were made. If authors remix, transform or build upon the material, authors must distribute their contributions under the same license as the original.