Analisis Komparatif Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode Economic Value Added (EVA) Dan Metode Market Value Added (MVA) Pada Perusahaan Subsektor Batu Bara Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

Authors

  • Hendry Saladin Universitas PGRI Palembang
  • Emma Lilianti Universitas PGRI Palembang
  • Adie Kurbani Universitas PGRI Palembang
  • Efran Yulandha Tritama Universitas PGRI Palembang

DOI:

https://doi.org/10.31851/jmwe.v20i2.12719

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji hipotesis perbedaan Kinerja Keuangan dengan metode Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) melalui variabel mandiri Kinerja Keuangan. Populasi penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak dibidang subsektor batu bara dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling dengan kriteria perusahaan subsektor batu bara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan telah menerbitkan Laporan Keuangan Tahun 2020, jumlah sampel sebanyak 18 perusahaan. Teknik analisis data penelitian menggunakan metode komparatif dengan Test of Homogenity of Variances dan Parametric Statistic One Way Anova yang kemudian diteruskan dengan menggunakan Non Parametric Statistic Kruskal Wallis. Hasil uji hipotesis menyimpulkan bahwa nilai signifikan yang diperoleh dari Test of Homogenity of Variance sebesar 0,007 atau kurang dari 0,05 yang berarti hipotesis nol ditolak dan terdapat perbedaan perusahaan sehingga dugaan yang digunakan untuk Parametric Statistic One Way Anova yaitu terdapat persamaan varian berlaku dan pengujian hipotesis tidak dapat dilakukan yang kemudian diteruskan dengan Non Parametric Statistic Kruskal Wallis yang mana sebagai pengganti dari Parametric Statistic One Way Anova dan memperoleh nilai signifikan sebesar 0,776 atau lebih besar dari taraf nyata 0,05 yang berarti hipotesis nol diterima dan tidak terdapat perbedaan secara signifikan Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) pada perusahaan subsektor batu bara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 

Kata Kunci : Economic Value Added, Market Value Added, Kruskal Wallis

 

 

ABSTRACT

 

This study aims to test the hypothesis of differences in Financial Performance with the method of Economic Value Added (EVA) and Market Value Added (MVA) through the independent variable Financial Performance. The population of this study are companies engaged in the coal sub-sector and listed on the Indonesia Stock Exchange. The sampling technique is purposive sampling with the criteria of coal sub-sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange and having published the 2020 Financial Statements, the number of samples is 18 companies. The research data analysis technique uses a comparative method with the Test of Homogeneity of Variances and Parametric Statistics One Way Anova which is then continued using Kruskal Wallis Non Parametric Statistics. The results of the hypothesis test conclude that the significant value obtained from the Test of Homogenity of Variance is 0.007 or less than 0.05, which means the null hypothesis is rejected and there are differences in companies so that the assumptions used for Parametric Statistics One Way Anova are that there are valid variance equations and hypothesis testing. cannot be done which is then continued with Kruskal Wallis Non Parametric Statistics which is a substitute for Parametric Statistics One Way Anova and obtains a significant value of 0.776 or greater than the 0.05 significance level which means the null hypothesis is accepted and there is no significant difference in Economic Value Added (EVA) and Market Value Added (MVA) for coal sub-sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange.

 Keywords : Economic Value Added, Market Value Added, Kruskal Wallis

References

Abdullah. (2017). Economic Value Added (EVA) sebagai Alat Ukur Kinerja Keuangan lainnya. Jurnal Akademika, 15(1).

Anisatul Umah. (2021). Produksi Batu Bara 2020 Lebihi Target, Tapi Ekspornya Melesu. Diambil kembali dari CNBC Indonesia: https://www.cnbcindonesia.com/news/20210105174141-4-213707/produksi-batu-bara-2020-lebihi-target-tapi-ekspornya-melesu

Ardiani, S., & Sriwardany. (2021). Analisis Perbandingan Economic Value Added dan Market Value Added dalam Penilaian Kinerja Keuangan pada Perusahaan Pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Multidisiplin Madani (MUDIMA), 1(1), 31-40.

Arikunto, S. (2014). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Brigham, Eugene F, & Joel F. Houston. (2010). Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. (Ali Akbar Yulianto, Penerj.) Jakarta: Salemba Empat.

Dewi, M. (2017). Penilaian Kinerja Keuangan Perusahaan dengan menggunakan Metode EVA (Economic Value Added) (Studi Kasus pada PT. Krakatau Steel Tbk periode 2012-2016). Jurnal Manajemen dan Keuangan, 6(1), 648-659.

Duha, A. (2018). Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan dengan menggunakan Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) pada PT Semen Indonesia. Program Studi Manajemen. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nias Selatan, Telukdalam.

Efriani, E. (2014). Analisis Komparatif Informasi Kinerja Keuangan Berbasis Akuntansi (EPS, ROA, ROE) dengan Berbasis Nilai Tambah (EVA, MVA) sebagai Pengujian Konsep Agency Theory pada BUMN yang Listing di Bursa Efek Indonesia tahun 2005-2013. Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Fahmi, & Irham. (2017). Analisis Laporan Keuangan. Bandung: Alfabeta.

Feranita, R. (2017). Analisis Kinerja Keuangan dengan menggunakan Metode EVA (Studi kasus pada perusahaan sektor pertanian yang terdaftar di issi). Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Universitas Islam Negeri Raden Fatah, Palembang.

Gie. (2020). Kinerja Keuangan: Pengertian, Penilaian Dan Fungsinya Bagi Sebuah Bisnis. Diambil kembali dari Accurate: https://accurate.id/akuntansi/pengertian-kinerja-keuangan/

Hery. (2017). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT Grasindo.

Indonesia, I. A. (2012). Standar Akuntansi Keuangan. PSAK. Cetakan Keempat, Buku Satu. Jakarta: Salemba Empat.

Irfani, D. A. (2020). Manajemen Keuangan dan Bisnis: Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Anggota IKAPI.

Jasinto. (2016). Analisis Kinerja Keuangan dengan menggunakan Metode Economic Value Added pada PT Bank Rakyat Indonesia (PERSERO), TBK. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Universitas Sumatera Utara Medan.

Kasmir. (2010). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Kasmir. (2011). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Kayo, E. S. (2020). Subsektor Pertambangan Batu Bara. Diambil kembali dari SahamOk: https://www.sahamok.net/emiten/sektor-pertambangan/sub-sektor-pertambangan-batubara/

Keown, Arthur J, Scott, D. F., Martin, J. D., Jr, & Pretty, J. W. (2010). Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Laporan Keuangan dan Tahunan. (2021). Diambil kembali dari Bursa Efek Indonesia: https://www.idx.co.id/

Lilianti, E., & Valianti, R. M. (2016). Perbedaan Economic Value Added pada Perusahaan Subsektor Minyak dan Gas Bumi di BEI. Jurnal Manajemen dan Bisnis Sriwijaya, 14(2).

Mardiyanto, H. (2013). Analisis Pengaruh Nilai Tambah Ekonomi dan Nilai Tambah Pasar terhadap Harga Saham pada Perusahaan Sektor Ritel yang terdaftar di BEI. Jurnal Ilmu Manajemen, 1(1), 1-10.

Masruroh, L. (2018). Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Pertambangan menggunakan Metode Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) periode 2012-2017 (Studi kasus pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di bursa efek indonesia). Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Yogyakarta.

Masyiyan, R. A., & Isynuwardhana, D. (2019). Analisis Kinerja Keuangan dengan Metode Economic Value Added (EVA), Market Value Added (MVA) dan Financial Value Added (FVA) (Studi pada perusahaan subsektor pertambangan batu bara yang terdaftar di bursa efek indonesia periode 2014-2018). Kajian Akuntansi, 20(2), 200-210.

Muhammad Alvi Lubis. (2020). Sektor Minerba Tetap Memegang Peranan Penting Bagi Pertumbuhan Ekonomi. Diambil kembali dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sumatera Utara: http://desdm.sumutprov.go.id/sektor-minerba-tetap-memegang-peranan-penting-bagi-pertumbuhan-ekonomi-15-12-2020/

Nurhasanah, Nunung, Hendriyani, Rina Maria, Muslihat, & Asep (2020). Manajemen Keuangan. CV. Absolute Media.

Nurmala. (2016). Analisis Tingkat Kesehatan BUMN dan Metode EVA (Economic Value Added) dalam menilai Kinerja Keuangan PT. Bukit Asam Tbk. Periode 2011-2015. Jurnal Media Wahana Ekonomika, 13(3), 170-183.

Priyatno, & Duwi. (2010). Analisis Statistik Data dengan SPSS. Jakarta: MediaKom.

Putra. (2021). Begini Rapor Emiten Batu Bara Raksasa RI, Akan Pulih 2021? Diambil kembali dari CNBC Indonesia: https://www.cnbcindonesia.com/market/20210408152450-17-236298/begini-rapor-emiten-batu-bara-raksasa-ri-akan-pulih-2021

Rinowigunanto, R. (2017). Pengaruh Harga Batu Bara dan Minyak Dunia terhadap Return Saham Sektor Pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015. Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Universitas Katholik Soegijapranata, Semarang.

Rudianto. (2006). Akuntansi Manajemen. Jakarta: PT Grasindo.

Rudianto. (2013). Akuntansi Manajemen Informasi untuk Pengambilan Keputusan Strategis. Jakarta: Erlangga.

S. Munawir. (2014). Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta: Liberty.

Safira, N., & Usman, S. (2021). Analisis Kinerja Keuangan dengan menggunakan Metode EVA, MVA, FVA, REVA pada Perusahaan Subsektor Semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2020. Open Journal Systems, 16(2), 6377-6390.

Salmah, N. N. (2013). Perbedaan Kinerja Keuangan Perusahaan Subsektor Semen di Bursa Efek Indonesia dengan Metode EVA (Economic Value Added). Jurnal Media Wahana Ekonomika, 10(2), 13-25.

Santoso, & Singgih. (2012). Panduan Lengkap SPSS Versi 20. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Saputra, A. (2017). Penertiban Tambang Batuan Ilegal di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. Fakultas Hukum. Universitas Andalas, Padang.

Sawir, A. (2005). Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Siregar, S. Y. (2021). Analisis Kinerja Keuangan dengan EVA dan MVA pada Perusahaan Telekomunikasi periode 2015-2020. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin, Jambi.

Sudarwan, I. A. (2020). Prospek Emiten Tambang di Tengah Fluktuasi Harga Batu Bara. Diambil kembali dari Market Bisnis: https://market.bisnis.com/read/20200812/189/1278082/prospek-emiten-tambang-di-tengah-fluktuasi-harga-batu-bara

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suripto. (2015). Manajemen Keuangan Strategi Penciptaan Nilai Perusahaan melalui pendekatan Economic Value Added. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Syahlina, L. Y. (2013). Analisis Kinerja Keuangan dengan menggunakan Metode EVA (Economic Value Added) dan MVA (Market Value Added) pada Perusahaan Tambang Batu Bara yang listing di Bursa Efek Indonesia. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Mulawarman, Samarinda.

Tunggal, & Widjaja, A. (2012). Pengantar Konsep Nilai Tambah Ekonomi (EVA) dan Value Based Management (VBM). Harvarindo.

Umboh, D. J., Mangantar, M., & Saerang, I. S. (2015). Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan menggunakan Metode Economic Value Added pada PT. Media Nusantara Citra Tbk dan PT. Surya Citra Media Tbk periode tahun 2010-2014. Jurnal EMBA, 3(2), 997-1006.

Zaky, & Ary. (2002). Asosiasi antara EVA (Economic Value Added), MVA (Market Value Added) dan Rasio Profitabilitas terhadap Harga Saham. Tema, 3, 41-57.

Zulfikar, Patabang, L., & Putra, M. A. (2018). Analisis Kinerja Keuangan menggunakan Metode Economic Value Added dan Market Value Added pada PT. Alumindo Light Metal Industry, Tbk. Jurnal Akuntansi Multi Dimensi (JAMDI), 1(1), 25-30.

Downloads

Published

2023-07-30