Dampak Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Inti Cakrawala Citra Palembang
DOI:
https://doi.org/10.31851/jmwe.v20i3.13441Abstract
ABSTRAK
Motivasi yang melatarbelakangi penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar dampak kata terkait kesejahteraan dan kesejahteraan (K3) terhadap pelaksanaan perwakilan di PT. Inti Cakrawala Citra untuk mencapai tujuan dan sasaran yang berwibawa. Teknik eksplorasi yang digunakan adalah strategi pemeriksaan kuantitatif dengan populasi 331 orang perwakilan. Contoh yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan resep slovin sehingga didapat contoh 77 pekerja. Strategi bermacam-macam informasi dilengkapi dengan persepsi dan survei. Prosedur pemeriksaan informasi menggunakan investigasi kekambuhan dasar, koefisien hubungan langsung, koefisien kepastian dan uji spekulasi uji t. Efek samping dari review harus terlihat nilai kondisi relaps = 1,902+0,489X. Konsekuensi dari koefisien koneksi dasar mendapat nilai (r) sebesar 0,425, dalam lingkup 0,425-0,599. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan nyaman antara K3 (X) dan eksekusi (Y) tergolong sedang. Hasil pengujian spekulasi uji-t menunjukkan bahwa thitung 4,071 > ttabel 1,655 dan nilai kritis 0,000 < 0,05. Jadi Ha diakui dan Ho ditolak.
Kata Kunci: Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Kinerja Karyawan
ABSTRACT
The motivation behind this research is to find out how big the impact of words related to welfare and welfare (K3) on the implementation of representatives at PT. Inti Cakrawala Citra to achieve authoritative goals and objectives. The exploration technique used is a quantitative examination strategy with a population of 331 representatives. The example used in this study used a slovin recipe so that a sample of 77 workers was obtained. The information assortment strategy is complemented by perceptions and surveys. The procedure for checking information uses basic recurrence investigation, direct correlation coefficient, certainty coefficient and speculative t test. The side effect of the review must be that the relapse condition value = 1.902+0.489X. The consequence of the basic connection coefficient gets a value (r) of 0.425, in the range of 0.425-0.599. This shows that the comfortable relationship between K3 (X) and execution (Y) is moderate. The results of the t-test speculation test show that tcount 4.071 > ttable 1.655 and the critical value is 0.000 <0.05.
Keywords: Occupational Safety and Health (K3), Employee Performance
References
Irzal. (2016). Keselamatan dan Kesehatan kerja. Jakarta. Prenada Media Group.
International Labour Organization. (2013). Keselamtan dan Kesehatan Kerja: Sarana untuk Produktivitas. Jakarta: Intenational Labour Organization.
Kadir. (2015). Statistik Terapan: Konsep, Contoh dan Analisis Data dengan Program SPSS/Lisrel dalam Penelitian. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
Kasmir. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. (Teori dan Praktek). Medan: Rajagrafindo Persada.
Sedarmayanti. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia (Reformasi Birokrasi dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Bandung. PT. Refika Aditama.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Widodo. (2015). Manajemen Pengembangan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta. Pustaka Pelajar.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Media Wahana Ekonomika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
The copyright of the received article shall be assigned to the publisher of the journal licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License in line with the license, authors and any users (readers and other researchers) are allowed to share and adapt the material only for non-commercial purposes. In addition, the material must be given appropriate credit, provided with a link to the license, and indicated if changes were made. If authors remix, transform or build upon the material, authors must distribute their contributions under the same license as the original.