Model Pengembangan Rasio Solvabilitas Untuk Meningkatkan Pertumbuhan Laba Dimediasi Oleh Profitabilitas (Studi Kasus Pada Perusahaan LQ-45 di BEI)

Authors

  • Hendry Saladin
  • Benny Usman

DOI:

https://doi.org/10.31851/jmwe.v16i3.3424

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Debt to Assets Ratio (DAR) dan Debt to Equity Ratio (DER) terhadap pertumbuhan laba yang dimediasi oleh Return on Assets (ROA) pada perusahan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2017 dan sekaligus membantu perusahaan yang tergabung dalam LQ-45 untuk menemukan sekaligus memecahkan permasalahan untuk meningkatkan pertumbahan laba melalui rasio keuangan terutama rasio solvabilitas dan rasio profitabilitas. Untuk jangka panjang penulis ingin capai adalah agar perusahaan yang terindek di LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan rasio keuangan terutama rasio solvabilitas dan profitabilitas dapat meningkatkan pertumbuhan laba di masa mendatang. Target khusus yang ingin dicapai adalah sebagai masukan dan pertimbangan bagi perusahaan LQ-45 dalam memprediksi pertumbuhan laba pada masa yang akan datang. Model analisis yang digunakan adalah analisis jalur (Path Analysis). Metode analisis ini bertujuan mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung maupun variabel total beberapa variabel penyebab (eksogen) terhadap variabel endogen (akibat) dengan pola hubungan antar variabel adalah satu arah dan semua variabel dapat diobservasi langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Debt to Assets Ratio secara langsung berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Return On Assets dengan koefisien path sebesar 0,319, Debt to Equity Ratio secara langsung berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Return On Assets dengan koefisien path sebesar -0,647, Debt to Assets Ratio secara langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan laba dengan koefisien path sebesar 0,549, Debt to Equity Ratio secara langsung berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan laba dengan koefisien path sebesar -0,670, Return On Assets secara langsung berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan laba dengan koefisien path sebesar -0,423, ROA bukan merupakan variabel intervening atau mediating dari DAR terhadap pertumbuhan laba, ROA merupakan variabel intervening atau mediating dari DER terhadap pertumbuhan laba, secara simultan ROA merupakan variabel intervening atau mediating dari DAR dan DER terhadap pertumbuhan laba pada Perusahaan LQ-45 yang terdaftar di BEI periode 2014 – 2017.

 

Kata kunci :  DAR, DER, ROA dan Pertumbuhan Laba

Downloads

Published

2019-12-13