Jurnal Penelitian Fisika dan Terapannya (JUPITER) https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/Jupiter <p><img src="https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/public/journals/23/journalThumbnail_en_US.png" alt="" width="50" height="100" /></p> <p><strong>Jurnal Penelitian Fisika dan Terapannya (JUPITER) </strong> journal with registered online ISSN 2714-5425 is an online scientific journal published by Department of Physics, Faculty of Mathematics and Natural Sciences Universitas PGRI Palembang. This journal is published twice a year in February and July and firstly published in July, 2019. Jupiter Journal publishes research articles from laboratory or field experiment as well as theoretical and elaborative research in field of pure physics such as theoretical physics, computational physics, material physics, environmental physics, energy physics, medical physics, astrophysics, geophysics, as well as other relevant topics in Physics.</p> Universitas PGRI Palembang en-US Jurnal Penelitian Fisika dan Terapannya (JUPITER) 2714-5425 <a href="http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/" rel="license"><img style="border-width: 0;" src="https://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png" alt="Creative Commons License" /></a><br /> <span>JUPITER: Jurnal Penelitian Fisika dan Terapannya by http://www.univpgri-palembang.ac.id/e_jurnal/index.php/Jupiter/ </span>is licensed under a <a href="http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/" rel="license">Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License</a>. Pengembangan Bio-Baterai Berbasis Sari Tomat Rampai dan NaCl dengan Tepung Tapioka sebagai Matriks Elektrolit Padatan https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/Jupiter/article/view/15916 <p>Bio-baterai yang mengutamakan bahan-bahan alami menjadi sorotan utama dalam upaya mencari solusi energi yang ramah lingkungan dan terjangkau. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan komposisi optimum sari tomat rampai dan NaCl yang menghasilkan arus dan tegangan maksimum pada bio-baterai. Lembaran grafit digunakan sebagai katoda, sedangkan lembaran aluminium digunakan sebagai anoda. Sari tomat rampai dengan variasi volume 9-19 mL ditambahkan secara bertahap dengan tepung tapioka dan diaduk hingga terbentuk elektrolit padat. Elektrolit padat ini kemudian ditempatkan di antara lembaran grafit dan aluminium. Komposisi optimum antara variasi sari tomat rampai kemudian dikombinasikan dengan NaCl dengan variasi massa 1-6 g untuk mencapai arus dan tegangan yang lebih tinggi. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa bio-baterai yang hanya menggunakan sari tomat rampai sebagai sumber ion menghasilkan arus maksimum sebesar 0,89 mA dan tegangan maksimum sebesar 0,636 V, dengan volume sari tomat rampai sebesar 15 ml. Sementara itu, bio-baterai dengan kombinasi NaCl sebagai sumber ion menghasilkan arus sebesar 2,68 mA dan tegangan sebesar 0,809 V, dengan massa optimum 2 g. Penelitian ini sangat menjanjikan untuk pengembangan lebih lanjut karena metodenya yang sederhana serta penggunaan bahan yang murah dan ramah lingkungan.</p> <p><strong><br /></strong><strong>Kata Kunci</strong>: <em>Bio-baterai, tomat rampai, NaCl, arus, tegangan</em></p> Wenny Hasrolita Rahmawati Rita Sulistyowati Dui Yanto Rahman Copyright (c) 2025 2025-02-04 2025-02-04 6 2 1 8 10.31851/jupiter.v6i2.15916 Analisis Hujan Ekstrem Menggunakan Data Satelit Himawari 9, Model, dan Observasi (Studi Kasus : Jakarta Utara, 29 Februari 2024) https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/Jupiter/article/view/17976 <p>Jakarta Utara mengalami curah hujan ekstrem pada 29 Februari 2024 yang memicu terjadinya kejadian banjir. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kondisi atmosfer yang memicu kejadian tersebut menggunakan data satelit Himawari-9 yang dikombinasikan dengan data model dan data observasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data satelit Himawari-9 pada tanggal 28 Februari 2024 pukul 00.00 UTC hingga tanggal 29 Februari 2024 pukul 00.00 UTC, data model ECMWF dan data observasi dari ogimet pada curah hujan tanggal 29 Februari 2024 beserta data curah hujan 24 sebelum, 7 hari sebelum, juga 7 hari sesudah tanggal tersebut. Studi ini mencakup analisis dinamika atmosfer yang diolah melalui SATAID, pola distribusi awan, <em>streamline</em>, dan <em>Low Level Moisture Transport</em> (LLMT) diperoleh dengan pengolahan GrADS, juga curah hujan diolah menggunakan Excel. Hasil penelitian yang diperoleh meliputi SSI sebesar 0.1, 1.3, dan 1.4 <sup>o</sup>C; LI sebesar -2.3, -2.0, dan -1.7 <sup>o</sup>C; SWEAT sebesar 290, 285, dan 337; CAPE sebesar 479, 447, dan 491 J/kg; CIN sebesar 22, 47, dan 20 J/kg; KI sebesar 36.8, 35.1, dan 34.4 <sup>o</sup>C; TT sebesar 42.5, 41.1, dan 40.5 <sup>o</sup>C. Penelitian ini menegaskan hubungan kuat antara parameter atmosfer dan curah hujan ekstrem. Penelitian selanjutnya disarankan untuk menggunakan data dari beberapa titik pengamatan curah hujan untuk meningkatkan akurasi analisis spasial, sehingga dapat mendukung upaya mitigasi banjir secara lebih efektif. Penelitian ini menemukan hubungan antara curah hujan dan kondisi atmosfer berdasarkan citra satelit Himawari-9. Untuk meningkatkan akurasi analisis spasial dan mendukung mitigasi banjir secara efektif, disarankan agar penelitian selanjutnya menggunakan data dari berbagai titik pengamatan curah hujan.</p> Ahmad Irsyad Saputra Yahya Darmawan Copyright (c) 2025 2025-02-04 2025-02-04 6 2 9 21 10.31851/jupiter.v6i2.17976 Optimalisasi Aerodinamika pada Sayap Depan Mobil Formula1: Pengaruh Drag dan Lift terhadap Performa Mobil di bawah regulasi FIA: Review https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/Jupiter/article/view/17588 <p>Artikel ini merupakan tinjauan literatur yang bertujuan untuk menganalisis perubahan desain aerodinamis sayap depan mobil Formula 1 berdasarkan regulasi FIA tahun 2001, 2017, dan 2022. Regulasi 2017 menghasilkan desain lima elemen yang meningkatkan downforce secara signifikan tetapi mengorbankan efisiensi aerodinamis akibat drag tinggi. Penambahan <em>endplates</em> dan penggunaan pendekatan <em>hybrid</em> (parametrik dan adjoint) pada desain tahun 2022 terbukti mampu meningkatkan kinerja aerodinamis, meskipun masih menghadapi tantangan dari efek <em>wake</em>. Perubahan regulasi FIA 2022 dilakukan untuk mengurangi kehilangan <em>downforce</em> akibat turbulensi <em>wake</em>, memungkinkan mobil di belakang mempertahankan hingga 90% <em>downforce</em>, dibandingkan kehilangan hingga 62% pada regulasi sebelumnya. Desain ini dirancang untuk meningkatkan kompetisi, mempermudah manuver menyalip, dan menjaga stabilitas kendaraan.</p> Adinda Fahira Sabaruddin Copyright (c) 2025 2025-02-04 2025-02-04 6 2 22 28 10.31851/jupiter.v6i2.17588 Potensi Antibakteri Serat Nano dari Ekstrak Tanaman Obat Indonesia: Tinjauan Fitokimia dan Teknologi Elektrospinning https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/Jupiter/article/view/16961 <p>Pengembangan serat nano berbasis tanaman obat melalui teknologi elektrospinning telah menarik minat besar dalam penelitian antibakteri karena karakteristik fisika unik dari serat nano, seperti luas permukaan yang tinggi dan porositas yang dapat disesuaikan. Artikel ini membahas potensi antibakteri serat nano yang dihasilkan dari ekstrak tanaman obat asli Indonesia, dengan fokus pada tinjauan skrining fitokimia dan teknik elektrospinning. Metabolit sekunder seperti flavonoid, alkaloid, tanin, dan saponin yang terkandung dalam tanaman obat Indonesia diketahui memiliki aktivitas antibakteri. Proses elektrospinning memungkinkan pembuatan serat nano dengan diameter submikron hingga nanometer, yang dapat meningkatkan efektivitas antibakteri melalui distribusi yang merata dari komponen bioaktif. Artikel ini juga mengulas prinsip fisika yang mendasari proses elektrospinning, termasuk pengaruh parameter tegangan, jarak nozzle-kolektor, dan viskositas larutan terhadap morfologi serat. Tantangan utama yang dihadapi dalam produksi serat nano berbasis tanaman obat meliputi homogenisasi ekstrak dalam matriks polimer dan optimisasi parameter fisik untuk menghasilkan serat yang stabil dan fungsional. Di samping itu, tinjauan ini juga membahas potensi aplikasi serat nano dalam bidang medis, seperti wound dressing dan pembalut antimikroba, serta implikasi fisika dari interaksi serat nano dengan permukaan bakteri. Kesimpulannya, meskipun penelitian ini menjanjikan, diperlukan pengembangan lebih lanjut untuk memaksimalkan efektivitas antibakteri serat nano melalui pendekatan interdisipliner yang mencakup aspek fitokimia dan fisika.</p> Atina Atina Putri Kartiwi Jiani Fahera Copyright (c) 2025 2025-02-04 2025-02-04 6 2 29 40 10.31851/jupiter.v6i2.16961 Pemanfaatan Air Lindi dari Sampah Pasar Induk Jakabaring sebagai Media Elektrolit untuk Menghasilkan Listrik https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/Jupiter/article/view/15962 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi waktu fermentasi dan jarak elektroda terhadap nilai arus dan tegangan listrik yang dihasilkan dari media elektrolit air lindi sampah. Waktu fermentasi yang digunakan adalah 1 hari, 3 hari, dan 5 hari. Elektroda yang digunakan terdiri dari tembaga (Cu) sebagai katoda dan seng (Zn) sebagai anoda. Pengukuran dilakukan untuk menentukan arus dan tegangan listrik yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arus dan tegangan listrik tertinggi diperoleh pada fermentasi hari pertama, dengan nilai masing-masing sebesar 0.074 mA dan 0.759 V. Sebaliknya, arus dan tegangan terendah tercatat pada fermentasi hari kelima, yaitu 0.027 mA dan 0.532 V. Variasi waktu fermentasi dan jarak elektroda berpengaruh terhadap nilai arus dan tegangan listrik yang dihasilkan, dengan kecenderungan penurunan arus dan tegangan seiring bertambahnya waktu fermentasi.</p> Orin Tri Tandayu Orin Parmin Lumban Toruan Andi Arif Setiawan Copyright (c) 2025 2025-02-04 2025-02-04 6 2 41 47 10.31851/jupiter.v6i2.15962