SEJARAH DAN MAKNA SIMBOLIK ORNAMEN LAKUER PALEMBANG SEBAGAI SUMBER PEMBELAJARAN SEJARAH

Authors

  • Riski Dani Banurea Universitas PGRI Palembang
  • Muhamad Idris Universitas PGRI Palembang
  • Dina Sri Nindiati Universitas PGRI Palembang

DOI:

https://doi.org/10.31851/kalpataru.v6i1.4646

Keywords:

Simbolik, Ornamen Lakuer Palembang, Pembelajaran Sejarah

Abstract

Seni kerajinan lakuer Palembang merupakan salah satu warisan budaya masyarakat masa lampau yang diwariskan dari generasi ke generasi yang telah berumur ratusan tahun, di mana keberadaannya masih lestari dalam kehidupan global saat ini. Kerajinan Lakuer merupakan sesuatu yang sangat berharga, bernilai sejarah, bernilai estetik dan bernilai tradisi serta bersifat local genius, sehingga dapat dikatakan sebagai produk unggulan Kota Palembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai budaya lakuer Palembang yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pembelajaran sejarah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskristif ualitatif, yang menggunakan cara mengumpulkan sumber-sumber secara sistematis dan mengunakan sumber data secara mendalam. Pengumpulan data dilakukan dengan Wawancara, Dokumentasi, dan Obserasi. Teknik analisis data dilakukan menggunakan derajat kepercayaan (credibility), keralihan (transferability), kebergantungan (dependability), kepastian (confirmbility), dan dapat hanya dengan triangulasi, baik triangulasi sumber informasi, teknik, maupun waktu. Hasil penelitian ini adalah Sejarah dan Makna Simbolik Ornamen Lakuer Palembang ini dijadikan sebagai materi pembelajaran Sejarah di SMA Daarul Aitam.

References

Mubarat, Husni. (2016). Seni Kerajinan Lakuer Sebagai Identitas Budaya

Lokal Palembang dan Sarana Industri Kreatif dalam Era Globalisasi. Jurnal

Seni Desain dan Budaya Volume 1 No, 24.

Rapanie, Ahmad, dkk, (2012). Jejak-jejak Tradisi Megalitik dan Sriwijaya.

Palembang. Departemen dan Kebudayaan Kantor Wilayah Provinsi Sumatera Selatan Bagian Pembina Permuseuaman Sumatera Selatan.

Saragih, Merianti, dkk. (1996). Kerajinan Lak Palembang. Palembang.

Departemen dan Kebudayaan Kantor Wilayah Provinsi Sumatera Selatan Bagian Pembina Permuseuaman Sumatera Selatan.

Sugiyono. (2007). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta

________. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Kombinasi Mixea Methods. Bandung. Alfabeta.

Yulius, Yosef. (2016). Lakuer Sebagai Media Seni Aplikatif Khas Palembang. Jurnal Seni Desain dan Budaya Volume 1 No 39-40.

Downloads

Published

2020-08-12