IDENTIFIKASI NILAI PEDAGOGI PADA PAHATAN MONOLID DESA JARAKAN SEBAGAI SUMBER PEMBELARAN SEJARAH
DOI:
https://doi.org/10.31851/kalpataru.v7i2.7156Keywords:
Nilai Pedagogi, Pahatan MonolidAbstract
Pahatan adalah karya seni sekaligus sebuah peninggalan budaya dan sejarah di dalamnya juga terdapat nilai-nilai yang merupakan warisan dari para leluhur dituturkan dari generasi ke generasi, yang menjadikan sebuah peninggalan sejarah menjadi cerminan dari sebuah bukti penerapan pedagogi pada zaman prasejarah yang menguatkan bahwa eksistensi kehidupan perlu untuk diajarkan. Rumusan dari penelitian ini adalah nilai pedagogi apa saja yang terdapat pada batu berukir di Desa Jarakan? Adapun tujuan dari penelitian ini dalah untuk mengidentifikasi nilai pedagogi supaya bisa dimanfaatkan sebagai pembelajaran sejarah. Manfaat yang didapatkan bagi masyarakat setempat dapat menambah wawasan dan mengembangkan potensi wisata sejarah yang ada di dalamnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan cara mengumpulkan sumber-sumber data secara sistematis dan sumber data yang mendalam dan berhubungan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara survey lapangan, wawancara mendalam, pencatatan dokumen dan studi pustaka. Dalam penelitian kualitatif, ada empat teknik mencapai keabsahan data, yaitu: kredibilitas, transferabilitas, auditabilitas (dipendabilitas), konfirmabilitas dan triangulasi. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat nilai pedagogi yang ada dalam pahatan Monolid di Desa Jarakan dan dapat diasumsikan bahwa nilai-nilai budaya dan seni serta keagamaan memiliki peranan penting dalam peradaban sejarah di desa tersebut.
Â
References
Ayuningtias, Putrid Pratiwi, K. K. (2017). "Analisis Perkembangan Motif Ukiran di Jepara Pada Abad Ke-16 Hingga Abad Ke-17". Kreasi , 22.
Idris, M. (2017). Serpihan Sejarah Kebudayaan Swarna Dwipa. Banyuasin: Excellent Publishing.
Idris, R. F. (2018). "Kisah Realife Fauna pada Candi Borobudur". Kalpataru. 44-56.
Indriastuti, K. (2015). "Seni Lukis dan Seni Gores Pada Megalit Pasemah Provinsi Sumatera Selatan". Siddhayatra. 140.
Sepriady, Jeki & Muhamad Idris. (2018). Kesadaran Diskursif Manusia Prasejarah di Daratan Tinggi Basemah (Studi Analisis Megalit di Desa Tegur Wangi Kota Pagar Alam). Kalpataru. 29-40.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Jakarta: Alfabeta.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Triwurjani, R. (2018). Arca-arca Megalit Pasemah Sumatera Selatan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Kalpataru, Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah oleh http://univpgri-palembang.ac.id/e_jurnal/index.php/Kalpa/ berlisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .