Jurnal Deformasi https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi <p><strong>JURNAL DEFORMASI </strong> is a scientific journal, managed and published by the civil engineering program study, Faculty of Engineering, Universitas PGRI Palembang<br /><strong>JURNAL DEFORMASI</strong> Universitas PGRI Palembang publishes the scientific articles in area of civil engineering, as follows : Structural Engineering, Transportation Engineering, Geotechnical Engineering, Construction Engineering &amp; Management, Water Resources Engineering, and Urban Planning<br /><strong>JURNAL DEFORMASI </strong> is a periodical scientific publication intended for researchers who want to publish the results of their research in the form of literature studies, research, and development, where every year two issues are published each June and December, with ISSN: 2261-7929 (Online) ISSN: 2477-4960 (Print) and The prefix Digital Object Identifier (DOI) is 10.31851 OAI: http://dx.doi.org/10.31851/deformasi<br /><strong>JURNAL DEFORMASI </strong> has been accredited by National Journal Accreditation Managed by the Ministry of Research and Technology / National Research and Innovation Agency of the Republic of Indonesia which has been indexed in SINTA 5 since Volume 3 Number 2 of 2018</p> en-US <a href="http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/" rel="license"><img style="border-width: 0;" src="https://i.creativecommons.org/l/by-nc-sa/4.0/88x31.png" alt="Creative Commons License" /></a><br /><span>Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a</span>Â <a href="http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/" rel="license">Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License</a>Â <span>Â that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.</span> herrypurwanto@univpgri-palembang.ac.id (Herri Purwanto) reffanda@univpgri-palembang.ac.id (Reffanda Kurniawan) Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 OJS 3.3.0.13 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Perencanaan Drainase Kawasan Rejo Sari Kelurahan Dempo Makmur Kecamatan Pagar Alam Utara https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/16228 <p><em>Desa Rejo Sari, terletak di Kelurahan Dempo Makmur, Kecamatan Pagar Alam Utara, Kota Pagar Alam, memiliki luas 4,575 hektar dengan jumlah penduduk 998 jiwa (data 2024, GPS MAP GARMIN 64s). Pertumbuhan permukiman dan populasi yang pesat menyebabkan permasalahan drainase, seperti limpasan dan genangan. Penelitian ini bertujuan menghitung debit air maksimum yang mengalir ke saluran drainase dan merancang dimensi saluran yang sesuai. Analisis menggunakan empat metode frekuensi menunjukkan metode Distribusi Normal sebagai yang paling sesuai berdasarkan uji chi-kuadrat dan smirnov–kolmogorov. Debit banjir rencana dengan periode ulang 2 tahun menghasilkan nilai debit 7,1547 m³/detik, sementara debit rencana untuk saluran sebesar 5,2716 m³/detik. Untuk mengakomodasi debit tersebut, dirancang saluran dengan penampang ekonomis berbentuk persegi berukuran lebar dasar (b) 0,5 m, tinggi (h) 0,6 m, dan lebar atas (w) 0,15 m. Rencana Anggaran Biaya (RAB) drainase sepanjang 135 meter mencakup pekerjaan persiapan Rp 3.222.197,75, pekerjaan tanah Rp 1.580.266,46, beton Rp 106.256.852,05, acian Rp 106.256.852,05, serta PPN 11% Rp 13.045.345,97. Total biaya yang dianggarkan adalah Rp 131.639.400,22, dibulatkan menjadi Rp 131.639.000,00. Pembangunan saluran drainase ini diharapkan mampu menampung debit air, mengurangi genangan, dan mendukung infrastruktur kawasan permukiman Desa Rejo Sari</em></p> Wagimin, Fameira Dhiniati, Barrorotul Azizah Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/16228 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Penerapan Buiding Information Modeling (Bim) Dalam Perbandingan Quantity Take Off Material Pada Proyek Pembangunan BSI Tower Jakarta https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17000 <p><em>Pembangunan konstruksi saat ini terus menerus dilakukan seiring dengan perkembangan teknologi dalam dunia konstruksi. Salah satu teknologi konstruksi yang dapat diterapkan pada proyek konstruksi adalah Building Information Modeling (BIM). Di Indonesia sendiri masih ada proyek konstruksi yang menggunakan perhitungan volume atau Quantity Take Off dengan metode manual yang sangat memakan waktu dan tenaga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan Quantity Take Off (QTO) yang dilakukan menggunakan metode konvensional dan juga menggunakan metode BIM pada pekerjaan struktur bawah seperti fondasi bored pile, fondasi raft, secant pile, dan capping beam. Metode yang digunakan adalah membandingkan QTO beton antara metode konvensional dengan metode BIM. Perhitungan QTO dengan Metode Konvensional dilakukan dengan menggunakan software Microsoft Excel dan AutoCAD. Sedangkan estimasi volume dengan metode BIM dilakukan dengan pemodelan elemen struktur menggunakan software Autodesk Revit sesuai dengan gambar rencana DED. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan selisih persentase tertentu, pekerjaan fondasi bored pile menunjukkan selisih sebesar 11,741%, pekerjaan raft menunjukkan selisih sebesar 7,926%, pekerjaan secant pile menunjukkan selisih sebesar 11,325%, dan pekerjaan capping beam menunjukkan selisih sebesar 0,484%, sehingga didapatkan selisih total volume beton pada pekerjaan struktur bawah sebesar 10,689. Estimasi volume dengan metode BIM lebih akurat karena mempunyai Tingkat akurasi rata – rata lebih baik daripada metode manual, karena volume yang dihasilkan sesuai dengan model yang dibuat</em></p> Elvina Alodia Ramandhani, Arief Saefudin, Selvia Agustina Copyright (c) 2025 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17000 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Karakteristik Kuat Tarik Beton Polimer Dengan Variasi Serat Kawat Bendrat https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17077 <p><em>Beton biasanya digunakan sebagai bahan struktural utama dalam konstruksi bangunan. Alasannya adalah karena beton memiliki beberapa keunggulan, seperti bahan baku yang mudah didapat, biaya yang relatif murah, mudah dibentuk sesuai kebutuhan, dan perawatan yang minimal. Beton membutuhkan bahan tambahan alami dan buatan untuk meningkatkan kualitas getasnya. Beton serat, bahan aditif masih dapat digunakan. Beton Serat dapat memberikan daktilitas, kekuatan tarik dan lentur yang lebih tinggi, ketahanan terhadap beban fatik dan beban kejut, serta mengurangi retak susut, di antara manfaat lainnya. Beton polimer juga banyak memberi keuntungan dibandingkan beton konvensional, termasuk kekuatan tinggi stabilitas pemadatan yang unggul, tahan terhadap zat kimia, korosi dan kedap air. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penambahan serat kawat bendrat dan epoxy resin terhadap karakteristik beton. Variasi yang digunakan serat kawat bendrat yaitu 2%, 2,5%, 3% sebagai bahan tambah, sedangkan epoxy resin 4% sebagai subtitusi semen. Hasil pengujian kuat tarik belah beton dapat disimpulkan bahwa nilai optimum dari campuran epoxy 4% dan kawat bendrat 3% sebesar 3,45 MPa. Penambahan serat kawat bendrat dapat meningkatkan nilai kuat tarik belah beton, dan epoxy resin memiliki daya perekat yang cukup kuat terhadap kuat tarik belah beton.</em></p> Muhammad Afif, Revianty Nurmeyliandari, Debby Sinta Devi Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17077 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Pemanfaatan Limbah Lumpur Hasil Pengolahan Penyamakan Kulit Dengan Stabilisasi/Solidifikasi https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/16752 <p><em>Limbah lumpur hasil pengolahan penyamakan kulit dengan kandungan logam berat yang tidak terkelola lebih lanjut dapat menimbulkan pencemaran tanah dan udara. Tujuan penelitian antara lain mengetahui karakteristik limbah lumpur, melakukan stabilisasi/solidifikasi menggunakan limbah lumpur untuk meminimalisir kerusakan lingkungan, serta mengetahui keterkaitan bahan campuran dengan hasil uji. Metode penelitian antara lain eksperimental, uji laboratorium, dan analisis data (deskriptif dan korelasi pearson). Hasil penelitian menunjukkan bahwa bata beton dengan kualitas terbaik menggunakan rasio campuran 30% semen portland, 50% pasir+kerikil, dan 20% limbah lumpur yang termasuk mutu kualitas IV. Penggunaan bahan campuran berkorelasi dengan hasil uji kecuali penggunaan limbah lumpur yang tidak berkorelasi dengan hasil Cr bata beton. Proses pengelolaan dan pengolahan tersebut dapat menurunkan kadar Cr awal sebesar 14.950,899 mg/kg menjadi 3.496,140 mg/kg</em></p> Adelia Septianingrum Puspitasari, Dina Asrifah Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/16752 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Analisis Penambahan Cairan Bahan Kimia (Chemical Admixture) Damdex dan Sikacim Pada Beton K-250 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17574 <p><em>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu beton dari hasil Penambahan Cairan Bahan Kimia (</em><em>Chemical Admixture</em><em>) Damdex dan Sikacim Terhadap Kuat Tekan Beton K-250 dengan persentase penambahan dengan variasi 0%, 2,5%, 5% dan 7,5%. Metode penelitian ini berupa tergolong penelitian metode kuantitatif dengan judul Analisis Penambahan Cairan Bahan Kimia (</em><em>Chemical Admixture</em><em>) Damdex dan Sikacim Pada Beton K-250 yang dilakukan di Workshop Fakultas Teknik Universitas PGRI Palembang untuk membuat sampel dan pengujian kuat tekan beton sedangkan di Laboratorium Bahan Konstruksi Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan untuk pengujian propertis material agregat yang dipakai. Hasil penelitian bahwa pada umur beton 28 hari nilai kuat tekan beton normal K-250 rata-rata sebesar 253,46 kg/cm<sup>2</sup>, kuat tekan beton dengan tambahan campuran 2,5% merek Damdex rata-rata sebesar 273,84 kg/cm², campuran 5% merek Damdex rata-rata sebesar 279,58 kg/cm² dan campuran 7,5% merek Damdex rata-rata sebesar 210,89 kg/cm². Sedangkan untuk tambahan campuran 2,5% merek Sikacim Concrete Additive rata-rata sebesar 277,31 kg/cm², campuran 5% merek Sikacim Concrete Additive rata-rata sebesar 325,56 kg/cm² dan campuran 7,5% merek Sikacim Concrete Additive rata-rata 241,08 kg/cm².</em></p> Herri Purwanto, Agus Setiobudi, Amiwarti Amiwarti, Reffanda Kurniawan Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17574 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Analisis Clash Detection Pekerjaan Arsitektur dan MEP Menggunakan Building Information Modelling Pada Proyek PMI Jakarta https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17004 <p><em>Penerapan Building Information Modeling (BIM) semakin populer di kalangan perusahaan konstruksi karena dianggap sebagai metode yang sangat efektif dalam merencanakan semua proyek konstruksi serta berpusat pada data. Salah satu upaya untuk menghindari terjadinya pekerjaan yang berulang karena kesalahan dalam perencanaan proyek konstruksi dapat dideteksi sejak awal dengan mengimplementasikan BIM (Building Information Modelling) yang dapat melakukan analisis tabrakan ( Clash detection ) pada setiap disiplin pekerjaan struktur, arsitektur, MEP maupun disiplin lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Clash detection lantai 1 pada proyek pembangunan Gedung PMI Jakarta. Metode yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan software Building Information modelling (BIM ) yaitu Autodesk Revit untuk membuat 3D modelling dan juga Autodesk Naviswork yang di gunakan untuk melakukan analisis clash detection. Tahapan yang dilakukan pada penelitian ini yaitu melakukan 3D Modelling terlebih dahulu menggunakan software autodesk revit,lalu selanjutnya melakukan analisis clash detection menggunakan software autodesk naviswork. Alur analisis diawali dengan melakukan modelling 3D,kemudian model tersebut diimport ke dalam software Navisworks Manage untuk dilakukan clash detection menggunakan fitur Clash Detective. Ditemukan adanya 186 clash pada elemen struktur, arsitektur, dan MEP yang mana sebagian besar disebabkan oleh elemen dinding dan pipa plumbing.</em></p> Nabilla Eka Putri, Selvia Agustina, Arief Saefudin Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17004 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Penggunaan Sistem Informasi Geospasial Dalam Penentuan Ruang Terbuka Hijau Di Kecamatan Baturaja Timur Ogan Komering Ulu https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/16736 <p><em>Ruang Terbuka Hijau (RTH) merupakan tempat terbuka, tempat tumbuhnya tanaman baik secara alamiah maupun sengaja untuk ditanam, dimana tempat tersebut berbentuk jalur yang memanjang dan mengelompok. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Baturaja Timur yang bertujuan untuk mengetahui ketersediaan RTH di Kecamatan Baturaja Timur berdasarkan luas wilayah Kecamatan Baturaja Timur, dan ketersediaan RTH berdasarkan jumlah penduduk di Kecamatan Baturaja Timur. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, menggunakan Sistem Informasi Geospasial, Ground Check Lapangan, serta observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lahan vegetasi atau RTH di Kecamatan Baturaja Timur mengalami perubahan sebesar 18,46% dari luas wilayah, dan luas RTH berdasarkan jumlah penduduk di Kecamatan Baturaja Timur mengalami kekurangan sebesar 212.49 Ha</em></p> Enda Kartika Sari Enda, Hasmawaty Hasmawaty, Lindawati Lindawati, Sherlya Triasensi Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/16736 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Pengaruh Penambahan Abu Sekam Padi Dan Zat Additive Bestmittel Sebagai Bahan Tambah Campuran Semen Terhadap Kuat Tekan Beton Fc 24,9 MPa https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/16816 <p><em>Penelitian ini merupakan penelitian konkrit yang menggunakan Abu Sekam Padi dan Bahan Aditif Bestmittel sebagai bahan tambahan dalam campuran semen. Tujuan dari studi ini adalah untuk menentukan pengaruh penambahan abu sekam padi dan aditif Bestmittel terhadap kekuatan tekan beton. Metode yang digunakan adalah eksperimental dengan total 48 spesimen. Objek uji terdiri dari beton normal tanpa aditif sebagai pembanding, dengan 2% abu sekam padi dan Bestmittel 0,25%, 0,35%, dan 0,45% sebagai aditif semen. Setiap variasi campuran beton menghasilkan 12 objek uji. Objek uji yang digunakan adalah silinder dengan ukuran 10 x 20 cm. Kualitas beton yang direncanakan adalah Fc'24,9 MPa, dan pengujian kekuatan tekan dilakukan pada usia 3, 7, 14, dan 28 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa campuran 2% abu sekam padi dan 0,45% Bestmittel menghasilkan kekuatan tekan sebesar 29,53 MPa pada usia 28 hari. Dapat disimpulkan bahwa penambahan abu sekam padi dan Bestmittel dapat meningkatkan kualitas beton serta mempercepat proses pengeringan beton</em></p> Ririn Utari, Ayu Kamila Khanza Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/16816 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Tinjauan Faktor Utama Yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Pada Proyek Konstruksi Dengan Pendekatan Peringkat Relative Importance Index (RII) https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17136 <p><em>Industri konstruksi, sebagai sektor ekonomi fundamental di banyak negara, memainkan peran yang sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur. Produktivitas tenaga kerja konstruksi menjadi kunci utama dalam menjaga efisiensi dan keberlanjutan proyek-proyek konstruksi. Oleh karena itu, penting untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja konstruksi agar dapat mengidentifikasi dan mengatasi hambatan yang mungkin timbul serta meningkatkan kinerja keseluruhan proyek. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor utama yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja konstruksi dengan pendekatan peringkat Relative Importance Index (RII). Melalui studi literatur sebanyak 29 faktor yang dikelompokkan dalam faktor buruh, manajemen, bahan dan peralatan, eksternal telah diidentifikasi sebagai faktor yang mempengarui produktivitas tenaga kerja konstruksi Penelitian ini juga mempertimbangkan persepsi manajer proyek yang terlibat dalam proyek konstruksi di Palembang untuk menjawab pertanyaan melalui kuisioner. Hasil analisis peringkat faktor dengan RII menujukkan bahwa pengalaman dan keterampilan buruh dalam kelompok faktor buruh mendapatkan rangking pertama dengan nilai RII 85.33%. Selanjutnya diurutan kedua sampai dengan kesepuluh sebagai berikut ketersediaan bahan dan peralatan (84.67%), pengawasan yang kurang (82.67%),perencanaan dan penjadwalan proyek yang buruk (82%), metode pekerjaan yang tepat (81.33%), kerja semula (rework)(80.67%), keterlamabatan bahan di lokasi (80.67%), ketidakhadarian pengawas (80%), kurangnya koordinasi dan komunikasi dengan pekerja (79.33%) dan pengawas yang terampil (78%). Kesimpulannya untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja dalam konstruksi, perusahaan harus memperhatikan semua aspek yang terkait dengan faktor-faktor tersebut. Dengan pendekatan yang komprehensif terhadap semua aspek ini, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi dan hasil akhir proyek konstruksi</em></p> Revianty Nurmeyliandari Nurhendi, Mukhlis Nahriri Bastam Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17136 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Metode Top-Down Manual Pekerjaan Pembongkaran Gedung Eksisting di Pusat Kota https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17003 <p><em>Dalam konteks pembongkaran bangunan, terutama di area perkotaan yang padat, penerapan metode pembongkaran yang aman dan efektif sangat diperlukan. Sebagai solusi dari permasalahan tersebut, artikel ini membahas penerapan metode top down manual dalam pembongkaran gedung, dengan fokus pada proyek di kawasan Ring 1 Jakarta, yang merupakan pusat kegiatan ekonomi, politik, dan sosial. Proses pembongkaran ini tidak hanya harus mempertimbangkan aspek teknis, tetapi juga risiko terhadap lingkungan dan keselamatan kerja. Melalui pengenalan prosedur keselamatan yang komprehensif, penyediaan alat pelindung diri, dan pengawasan ketat terhadap penerapan standar keselamatan, manajemen K3 dapat membantu mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja. Meskipun metode yang diterapkan dirancang untuk meningkatkan keselamatan, catatan kecelakaan yang terjadi menegaskan pentingnya perhatian berkelanjutan terhadap manajemen K3 di setiap tahap proyek konstruksi</em></p> Natasha Ammara Putri, Arief Saefudin, Selvia Agustina Copyright (c) 2024 http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/deformasi/article/view/17003 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000