Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika Jurnal Wahana Didaktika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas PGRI Palembang E-ISSN: 2621-4075, P-ISSN: 1829-5614. Terbit 3 kali setahun pada Januari, Mei, September. Faculty of teaching training and education en-US Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan 1829-5614 Implementasi Kurikulum Merdeka Bagi Siswa Tunagrahita Ringan Kelas X SMALB di SLB N PKK Bandar Lampung https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/15049 <p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan memperoleh informasi tentang impelementasi Kurikulum Merdeka bagi siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB di SLB N PKK Bandar Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan tentang bagaimana proses implementasi Kurikulum Merdeka bagi siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB di SLB N PKK, mengetahui apa saja faktor pendukung dari implementasi Kurikulum Merdeka, dan mengetahui apa saja faktor penghambat dari impelementasi Kurikulum Merdeka bagi siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB di SLB N PKK. Tekhnik pengumpulan data yang dilakukan&nbsp; meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini merupakan sepuluh orang siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB, satu orang wali kelas siswa tunagrahita kelas X, serta satu orang waka kurikulum SLB N PKK Bandar Lampung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa impelementasi Kurikulum Merdeka bagi siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB di SLB N PKK Bandar lampung ini telah dilaksanakan dan sedang berlangsung dengan berbagai proses dan hambatan yang terjadi. Proses implementasi Kurikulum Merdeka bagi siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB di SLB N PKK Bandar Lampung berjalan dengan baik didasarkan pada proses pelaksanaan yang tersusun dan sistematis, penggunaan media pembelajaran yang sesuai, metode pembelajaran dan strategi yang digunakan oleh guru sesuai dengan karakteristik masing-masing siswa. faktor pendukung dari implementasi Kurikulum Merdeka ini antara lain adalah ketekunan dan kesabaran dari guru kelas dalam menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa, serta dengan sarana dan prasarana dari sekolah yang mendukung. Sedangkan diantara faktor penghambatnya adalah kurangnya kolaborasi antara guru dengan orang tua siswa, serta kurangnya jumlah tenaga pendidik dan jumlah siswa yang melebihi kapasitas kelas yang berdampak pada capaian pembelajaran.</p> Apri Yani Wulandari Dela Devita Genesa Vernanda Joemar P Antonio Copyright (c) 2024 Apri Yani Wulandari, Dela Devita, Genesa Vernanda, Joemar P Antonio 2024-01-29 2024-01-29 22 1 196 206 Meningkatkan Kemampuan Grammar Melalui Aplikasi English Ultimate https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/15050 <p>Tata bahasa merupakan salah satu bagian terpenting dalam bahasa Inggris, karena unsur ini menyatu dengan unsur lain seperti berbicara, mendengarkan, membaca, dan menulis. Masalah utamanya adalah tata bahasa Inggris yang sangat rumit karena di Indonesia bahasa Inggris merupakan bahasa asing. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan penguasaan tata bahasa pekerja migran Indonesia yang berada di Malaysia dan memberikan referensi dalam pengajaran tata bahasa dengan menggunakan aplikasi berbasis Android yang sangat mudah diakses dimana saja dan kapan saja. Quasi Eksperimental digunakan penuh dalam menyelesaiakan keperluan penelitian. Desain penelitian sangat sederhana, hanya menggunakan tipe kelompok tungga dengan 3 fase penelitian yaitu pre test, perlakuan dan post tes. Pada nilai pretest sebanyak 66,7% responden tidak mendapatkan nilai sesuai standar minimal yang telah ditentukan. Setelah diberikan pengobatan sebanyak 4 kali dalam satu bulan, angka tersebut berubah menjadi 33,3%. Hasil akhir penelitian meyatakan penggunaan aplikasi English Ultimate memberikan kontribusi yang cukup signifikan terhadap penguasaan grammar.`1</p> Samanik Samanik Eryon Eryon Copyright (c) 2024 Samanik Samanik, Eryon Eryon 2024-01-29 2024-01-29 22 1 206 215 Pembelajaran Program Keluarga Berencana Pada Pasangan Muslim Di Bawah Umur Di Kabupaten Mandailing Natal Perspektif Maqashid Syariah https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/12923 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Pelaksanaan program keluarga berencana pada pasangan Muslim di bawah umur di Kabupaten Mandailing Natal. (2) Persfektif Maqoshid Syariah terhadap pelaksanaan program keluarga berencana pada pasangan Muslim di bawah umur di Kabupaten Mandailing Natal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif bersifat deskriptif. Subjek penelitian ini yaitu pasangan suami istri yang menikah berkisar di bawah usia 18 tahun di Kabupaten Mandailing Natal, petugas pelayanan KB di Puskesmas Mandailing Natal, Kepala DPPKB Madina sesuai data yang dibutuhkan dan Kepala KUA di Kabupaten Mandailing Natal.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pelaksanaan Program Keluarga Berencana di Kabupaten Mandailing Natal masyarakat memiliki kesadaran yang tinggi sehingga melakukan program KB, dilihat dari kondisi ekonomi yang dibilang pas pasan dan kondisi usia yang belum siap untuk mempunyai anak sehingga mereka perlu melakukan program KB tersebut supaya anak-anak yang dilahirkan sesuai yang diharapkan terpenuhi kebutuhannya, sehat serta mandiri. (2) Perspektif Maqoshid Syariah, Keluarga Berencana merupakan salah satu upaya menciptakan keluarga berkualitas, baik secara agama maupun kemanusiaan. Di dalam Maqhashid Syari’ah Pemeliharaan keturunan atau Hifz al-nasl merupakan kebutuhan yang dharuriyyat yakni kebutuhan utama yang harus di pelihara dan dilindungi dengan sebaik-baiknya oleh syari’at islam sebagai orang tua, mengikuti program KB bisa menjadi kebutuhan sekunder atau kebutuhan hajiyyat bagi keluarga, yang mana keberadaannya dibutuhkan untuk memberikan kemudahan serta menghilangkan kesukaran dan kesulitan dalam kehidupan keluarga.</p> Ahmad Ramadan Ibrahim Siregar Putra Halomoan Hsb Copyright (c) 2023 Ahmad Ramadan, Ibrahim Siregar, Putra Halomoan Hsb 2023-08-29 2023-08-29 22 1 1 17 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.12923 Pengetahuan Peran Mediator Dalam Proses Mediasi Perkara Perceraian https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/12925 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetrahui (1) Pengetahuan peran mediator sebagai <br />pembelajaran tentang perkara perceraian (2) Faktor penghambat dan pendukung <br />mediator dalam melaksanakan mediasi. (3) Efektivitas mediator dalam menyelesaikan <br />masalah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif bersifat deskriptif. Subjek <br />penelitian ini yaitu pembelajrar hakim, mediator, Panitera, Panitera Muda. Teknik <br />pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. <br />Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pelaksanaan pembelajaran proses mediasi <br />sesuai dengan PERMA No. 01 Tahun 2016 tentang prosedur mediasi PERMA tersebut <br />sebagai acuan dalam mengaplikasikan mediasi. (2) Faktor keberhasilan mediasi dari <br />aspek para pihak dan mediator sebelum melakukan proses mediasi dia memiliki <br />pengetahuan terlebih dahulu permasalahan penyebab perkara yang dihadapi oleh kedua <br />belah pihak sebagai seorang mediator. Faktor penghambat pelaksanaan mediator ada <br />pada berbagai aspek, yaitu: durasi waktu mediasi, jumlah perkara perceraian yang <br />banyak membuat hakim merangkap menjadi hakim mediator, mediator non hakim yang <br />dari luar pengadilan yang hanya berjumlah dua orang saja sehingga sangatlah terbatas. <br />(3) Pengetahuan tentang PERMA No. 01 Tahun 2016 belum efektif karena presentase dari <br />perkara yang dicabut (berhasil di mediasi) tidak sampai, hal itu di karenakan unsur dari <br />penegak hukumnya yang kurang memadai. Jika dilihat dari teori efektivitas hukum baik<br />dari faktor hukum PERMA No. 01 Tahun 2016, faktor penegak hukumnya (mediator), <br />faktor sarana prasarana, faktor masyarakat dan faktor kebudayaan di Pengadilan Agama <br />Padangsidimpuan belum efektif</p> Indah Tria Sari Simatupang Ibrahim Siregar Ikhwanuddin Harahap Copyright (c) 2023 Indah Tria Sari Simatupang, Ibrahim Siregar, Ikhwanuddin Harahap 2023-08-29 2023-08-29 22 1 18 34 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.12925 Efektivitas Pembelajaran Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Itsbat Nikah Terpadu https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/12926 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetrahui (1) Pembelajaran Itsbat Nikah Terpadu berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2015. (2) Efektivitas pembelajaran Itsbat Nikah Terpadu berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2015 oleh UIN Syahda. (3) Faktor-faktor penghambat pembelajaran Itsbat Nikah Terpadu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif bersifat deskriptif. Subjek penelitian ini yaitu masyarakat pembelajar itsbat. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tahap proses pembelajaran persidangan Itsbat nikah terpadu yang dilakukan berjalan sangat tidak efektif dan tidak tercover. Sangat tidak efektifnya karena ada 100 berkas pelaksanaan itsbat nikah Terpadu akan tetapi hanya 33 pasangan suami istri yang mendaftar hadir dalam pelaksanaan Itsbat nikah terpadu keliling, artinya pembelajaran pada masyarakat masih kurang kesadaran terhadap pembelajaran sidang Itsbat nikah terpadu keliling dan tidak ingin dibantu dalam mencari keadilan untuk memperoleh status hukum karena dilihat dari tingkat capaiannya sangat tidak efektif yaitu dengan rasio efektivitasnya dibawah 40. Padahal dalam pembelaran Itsbat nikah terpadu keliling seluruh jenjang struktural dangat diperlukan dan disepakati bahwa pembelajaran sidang Itsbat nikah terpadu penting untuk dilaksanakan dan menjadi motivasi hukum bagi hakim Pengadilan Agama Padangsidimpuan karena rasa tanggung jawab hakim untuk memenuhi dan memberikan pelayanan prima terhadap masyarakat pencari keadilan.</p> Tohiruddin Siregar Ikhwanuddin Harahap Zul Anwar Ajim Harahap Copyright (c) 2023 Tohiruddin Siregar, Ikhwanuddin Harahap, Zul Anwar Ajim Harahap 2023-09-03 2023-09-03 22 1 35 52 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.12926 Metode Pembelajaran Tahfiz Qur’an Dalam Menguatkan Hafalan Santri Di Pondok Pesantren Al-Ansor Manunggang Julu Kota Padangsidimpuan https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/12924 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetrahui (1) Pengunaan metode pembelajaran Tahfidz Qur’an dalam menguatkan hafalan santri di Pondok Pesantren Al-Ansor Maunggang Julu Kota padangsidimpuan. (2) Faktor- faktor penghambat dalam Menguatkan Hafalan Santri tahfidz Qur’an di Pondok Pesantren Al-Ansor Manunggang Julu. (3) upaya yang dilakuakan dalam menguatkan hafalan Al-Qur’an Santri di Pondok Pesantren Al-Ansor Manunggang Julu Kota Padangsidimpuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif bersifat deskriptif. Subjek penelitian ini yaitu Pimpinan Pondok Pesantren, guru dan santri Pondok Pesantren Al-Ansor. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kegiatan tahfidz Qur’an santri di Pondok Pesantren Al-Ansor yang berkaitan dengan penguatan hafalan Al-Qur’an dengan menggunakan beberapa metode pembelajaran tahfidz Qur’an yaitu metode <em>talaqin,</em>metode<em> sima’I, </em>metode<em> takrir, </em>metode <em>talaqqi, </em>metode,metode <em>mudarasah, </em>dan metode <em>muraja’ah</em>. (2) Faktor penghambat dalam menguatkan hafalan santri tahfiz Qur’an ada dua faktor yaitu internal dan eksternal, internalnya yakni rasa malas dan susah menghafal, eksternalnya yaitu lingkungan. (3) Upaya yang dilakuakan dalam menguatkan hafalan Al-Qur’an Santri ialah dengan cara membaca ayat Al-Qur’an yang telah dihafal dibaca ketika sholat, memperdengarkan bacaan yang telah dihafal kepada orang lain, berwduh apabila merasa ngantuk, menggunakan metode pembelajaran tahfidz Qur’an dan memberikan motivasi kepada santri.</p> Wahyu Dewi Sahfitri Sumper Mulia Harahap Hamdan Hasibuan Copyright (c) 2023 Wahyu Dewi Sahfitri, Sumper Mulia Harahap, Hamdan Hasibuan 2023-09-03 2023-09-03 22 1 53 65 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.12924 Pengembangan Media Video Animasi Pada Pembelajaran Tema 6 Cita-Citaku Di Kelas IV SD https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/13199 <p>Berdasarkan kegiatan wawancara yang dilakukan, diperoleh data yaitu bahan ajar yang digunakan kurang variatif, hasil belajar cenderung rendah, penggunaan media pembelajaran berupa video animasi belum optimal, dan metode pembelajaran yang digunakan masih konvesional.&nbsp;Pengembangan ini bertujuan untuk mengembangkan Video Animasi Pada Pembelajaran Tema 6 Cita-Citaku. Penelitian ini menggunakan metode <em>R&amp;D</em> dengan model Borg &amp; Gall yang menggunakan sampai tahapan ke-7.&nbsp;Hasil uji validasi kepada ahli materi didapatkan sebesar 86,1%, untuk validasi ahli media sebesar 88,8%, dan untuk validasi dari tenaga pendidik sebesar 97,2%.&nbsp;Sedangkan hasil uji produk secara lebih luas didapatkan sebesar 84,3%.&nbsp;Jadi media yang telah dikembangkan ini masuk dalam kategori sangat praktis dan layak digunakan dalam proses pembelajaran.&nbsp;Media yang telah dikembangkan ini sebagai alternatif siswa dalam mempelajari materi puisi agar siswa tidak mudah bosan serta aktif dalam pembelajaran.&nbsp;Selain itu, media pembelajaran ini juga membuat siswa tidak mudah bosan selama pembelajaran.</p> Yuliantina Liza Murniviyanti Susanti Faipri Selegi Copyright (c) 2023 Yuliantina, Liza Murniviyanti, Susanti Faipri Selegi 2024-01-03 2024-01-03 22 1 66 79 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.13199 Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam Berbasis Pendidikan Multikultural Untuk Membentuk Sikap Moderasi Beragama https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/14144 <p>SMAN 1 Nagajuang merupakan sekolah multikultural dan multiagama. Pada tahun ajaran 2022/2023, jumlah siswa sebanyak 134 siswa yang terdiri dari 48,5% beragama Islam dan 51,5% non-Muslim. Namun belum ada bahan ajar khusus terkait moderasi beragama di sekolah ini yang sesuai dengan kondisi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar PAI berbasis multikultural untuk membentuk sikap moderasi beragama siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (R&amp;D) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan angket yang melibatkan siswa, guru dan kepala sekolah, data diolah secara kualitatif dan kuantitatif.<br>Hasil dari penelitian ini adalah sebuah buku teks dengan judul: Buku Pendidikan Agama Islam Berbasis Moderasi Beragama untuk SMAN 1 Nagajuang Kelas XI, yang terdiri dari sampul, pendahuluan, daftar isi, kompetensi inti dan kompetensi dasar (KI dan KD), pedoman penggunaan buku, materi terpadu sikap dan prinsip moderasi beragama dalam 5 bab, referensi dan glosarium. Total skor uji validitas bahan ajar ini sebesar 80,75% dengan kualifikasi valid dan total skor uji praktikalitas sebesar 86,80% dengan kualifikasi sangat praktis. Jadi buku ajar ini dinilai valid, praktis dan layak digunakan sebagai bahan ajar kelas XI SMAN 1 Nagajuang.</p> Adri Adri Anhar Anhar Mohd Rafiq Isra Hayati Darman Copyright (c) 2024 Adri Adri, Anhar Anhar, Mohd Rafiq, Isra Hayati Darman 2024-01-03 2024-01-03 22 1 80 94 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.14144 Menguasai Konsep Matematika Mengenai Pengoperasian Hitung Perkalian Menggunakan Metode Realistics Methamatics Education (RME) https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/14167 <p><strong><em>Abstract</em></strong></p> <p><em>Learning is an effort to provide direction and education to students using expert staff, especially educators. The purpose of this writing is to determine the extent of students' understanding of multiplication calculation operations using the Realistics Metamatics Education (RME) method. The method used by the author in this research is library study, namely a series of activities relating to methods of collecting library data, reading and taking notes and processing research materials. The results of the study showed that students' understanding of multiplication increased. Multiplication instructions that focus on memorization, the concept of multiplication with repeated addition, the concept of the properties of multiplication, and the application of the concept of multiplication to word problems show an increase, so it can be concluded that students' understanding of the concept of multiplication can experience a significant increase. Students can understand simple mathematical concepts and prove them without always relying on memorizing results</em></p> <p><strong><em>Keywords </em></strong><strong><em>: Concept, Understanding, Multiplication</em></strong></p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Pembelajaran adalah suatu upaya memberikan arahan dan pendidikan kepada peserta didik dengan menggunakan tenaga ahli, khususnya pendidik. Tujuan penulisan ini ialah untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik tentang operasi hitung perkalian dengan menggunakan metode <em>Realistics Methamatics Education </em>(RME). Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini yaitu studi pustaka, yaitu serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat serta mengolah bahan penelitian. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pemahaman perkalian siswa meningkat. Petunjuk perkalian yang berfokus dengan hafalan, konsep perkalian dengan penjumlahan berulang, konsep sifat-sifat perkalian, dan pengaplikasian konsep perkalian ke dalam soal cerita menunjukkan peningkatan, sehingga dapat disimpulkan bahwa pemahaman konsep perkalian peserta didik dapat mengalami peningkatan yang signifikan. Peserta didik sudah bisa memahami konsep matematika sederhana dan membuktikan tanpa selalu berpangku pada hasil hafalan.</p> <p><strong><em>Kata Kunci </em></strong><em>: Konsep, Pemahaman, Perkalian</em></p> Sabina Khairunnisa Aviva Hanum Siregar Rora Rizki Wandini Copyright (c) 2024 Sabina Khairunnisa, Aviva Hanum Siregar, Rora Rizki Wandini 2024-01-03 2024-01-03 22 1 95 102 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.14167 Isu-Isu Kritis Dalam Pendidikan Islam https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/14123 <p><em>This research aims to investigate critical issues in Islamic education that have significant impacts on the current education system. The study seeks to provide crucial insights for stakeholders in the field of education, including the government, educational institutions, and the general public, to engage in improving the education system to address these critical issues and ensure that all individuals have equal opportunities to receive quality education. The research adopts a Literature Review approach, involving the collection of literature data, reading, analyzing, and recording relevant research materials. This includes utilizing document studies on the results of previous research. Data collection is conducted by searching journals on various electronic media such as digital libraries and the internet. The search for journals is carried out through Google Scholar and academic literature related to critical issues in Islamic education. The results of the research indicate that critical issues in Islamic education can be divided into two categories: internal factors, including Power Relations and the Orientation of Islamic Education, Curriculum Issues, Learning Approaches/Methods, Professionalism and Human Resource Quality, and Education Costs. External factors include Dichotomic, To General Knowledge, Lack of Spirit of Inquiry, Memorization, and Certificate Orientation. The solution to addressing these critical issues is to return Islamic education to its natural state, designing education in such a way that learners can develop their potential naturally and creatively in an atmosphere of freedom, togetherness, and responsibility. Islamic education is oriented towards a Process of Awareness, a Humanization Process, and the Cultivation of Noble Character.</em></p> <p><strong>Keywords: </strong><em>Critical Education, Educational Issues, Islamic education</em></p> Ficky Uwais Alqarny Ficky Sukari Sukari Copyright (c) 2024 Ficky Uwais Alqarny Ficky, Sukari Sukari 2024-01-03 2024-01-03 22 1 103 113 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.14123 Strategi Guru dalam Meningkatkan Akhlakul Karimah Siswa pada Kurikulum Merdeka Belajar Mata Pelajaran PAI di Kelas VB SDN 106 Kota Bengkulu https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/14416 <p>Pada penelitian ini penulis bermaksud untuk melihat bagaimana strategi guru dalam meningkatkan akhlakul karimah siswa pada kurikulum merdeka belajar mata pelajaran PAI di kelas VB SDN 106 Kota Bengkulu. Penelitian ini menggunakan Deskriptif kualitatif, dengan memakai teknik pengambilan data observasi, wawancara, dan kuesioner. Pengumpulan data pada penelitian kualitatif berupa catatan, rekaman suara, video, dan foto, kemudian disajikan dalam bentuk tulisan. Adapun temuan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada beberapa strategi guru PAI dalam meningkatkan akhlakul karimah siswa pada kurikulum merdeka belajar mata pelajaran PAI di kelas VB SDN 106 kota Bengkulu: yaitu dengan cara melaksanakan program-program yang bisa meningkatkan nilai-nilai agama seperti tafakur, shalat Dhuha berjamaah, shalat zuhur berjamaah, kultum oleh guru PAI , dan berinfak. Program-program tersebut memperoleh hasil yang sangat positif, yaitu akhlak siswa menjadi lebih baik, sehingga siswa menjadi lebih sopan. Hal ini sesuai dengan keterangan yang diberikan oleh siswa, dimana mereka selalu berdo’a sebelum memulai pembelajaran, selalu mengerjakan tugas dengan baik, melaksanakan piket, membuang sampah pada tempatnya, bersikap baik kepada teman sebaya, menghormati Guru baik di sekolah maupun di luar sekolah dengan selalu mengucapkan salam dan mencium tangan, serta guru selalu memberikan contoh prilaku yang baik dan tidak memberikan contoh perilaku yang buruk.</p> Kurnia Khoirunnisa Esy Sapitri Nengseh Peli Periska Devi Andika Nova Asvio Copyright (c) 2024 Kurnia Khoirunnisa, Esy Sapitri Nengseh, Peli Periska, Devi Andika, Nova Asvio 2024-01-15 2024-01-15 22 1 114 120 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.14416 Kontroversi Interpretasi Orang Tua terhadap Penggunaan Pembelajaran Online Terhadap Pembelajaran Bahasa Inggris di Masa Covid-19 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/14395 <p><em>Orang tua memaknai pembelajaran daring berbeda dengan pembelajaran tatap muka yang mungkin mempunyai konsekuensi. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kontroversi orang tua dalam melakukan pembelajaran daring pada masa penyakit virus corona 19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dalam menganalisis data penelitian. Penelitian ini diikuti oleh 24 orang tua siswa sekolah dasar. Data diambil melalui kuesioner. Penelitian ini menemukan adanya setuju dan tidak setuju terhadap penggunaan pembelajaran daring. Kesepakatan penggunaan pembelajaran daring didasarkan pada keefektifan pembelajaran daring. Hal ini efektif untuk mengurangi penyebaran penyakit virus corona. Selain itu, nilai siswa juga meningkat. Pembelajaran online juga dapat membantu orang tua dalam mengontrol anak. Sedangkan perbedaan pendapat didasari oleh sulitnya mengakses materi dan memahami penjelasan guru. Orang tua harus mendampingi anaknya dalam belajar. Dibutuhkan lebih banyak dana untuk mendukung pembelajaran online. Nilai siswa juga kurang memuaskan.</em></p> <p>&nbsp;</p> Siswoyo Hadie Fatma Yuniarti Copyright (c) 2024 Siswoyo Hadie, Fatma Yuniarti 2024-01-03 2024-01-03 22 1 121 139 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.14395 Pengaruh Penggunaan Gadget Terhadap Akhlak Remaja Di Desa Simanuldang Jae Kecamatanulu Barumun Kabupaten Padang Lawas https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/14578 <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan gadget terhadap akhlak remaja di Desa Simanuldang Jae Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas. Untuk mengetahui pengaruh positif dan negatif penggunaan gadget terhadap akhlak remaja di Desa Simanuldang Jae Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode kolerasional. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu remaja di Desa Simanuldang Jae berjumlah 42 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diperoleh thitung sebesar 3.059 dan ttabel sebesar 1.681. Nilai signifikansinya sebesar 0.04 &lt; 0.05 yang berarti signifikan dengan Ha diterima dan Ho ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara penggunaan gadget terhadap akhlak remaja di Desa Simanuldang Jae Kecamatan Ulu Barumun Kabupaten Padang Lawas. Pengaruh positif gadget terhadap akhlak remaja di Desa Simanuldang Jae dilihat dari hasil presentase kuisioner yaitu adanya remaja yang mengakses berita berbasis Islami sehingga berpengaruh baik terhadap akhlaknya. Sedangkan pengaruh negatif penggunaan gadget terhadap akhlak remaja di Desa Simanuldang Jae dilihat dari jawaban kuisioner responden yang menyatakan sebagian besar remaja di Desa Simanuldang Jae tidak patuh terhadap perintah orangtua mereka ketika sedang menggunakan gadget dan sering menunda pekerjaan yang disuruh oleh orangtuanya.</p> Yunita Gibon Yusnah Hasibuan Saipul Rijai Copyright (c) 2024 Yunita Gibon, Yusnah Hasibuan, Saipul Rijai 2024-01-29 2024-01-29 22 1 140 150 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.14578 Dinamika Fenomenologi: Analisis Pengalaman Guru Dalam Konteks Pendidikan di SMP Global Madani https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/14576 <p>Untuk menyelidiki pengalaman guru dengan kepemimpinan kreatif di SMP Global Madani, penelitian ini menggunakan fenomenologi. Penelitian melibatkan dua belas guru dan mengumpulkan data melalui observasi kelas, wawancara, dan analisis dokumen. Hasilnya menunjukkan beberapa aspek penting dari pekerjaan guru di SMP Global Madani. Sebagian besar guru (7 dari 12) mengemukakan bahwa penunjang pembelajaran berupa teknologi (internet) terfasilitasi dengan baik. Namun siswa dapat terpapar informasi yang salah karena penunjang belajar dan teknologi yang tersedia tidak selalu akurat. Selain itu, terlalu fokus pada teknologi dapat menyebabkan stres dan isolasi sosial. Beberapa guru (5 dari 12) juga menekankan kesulitan disiplin siswa, menekankan betapa sulitnya menjaga kelas tetap sesuai dengan nilai-nilai Islam. Di sisi positifnya, sebagian besar guru (9 dari 12) melihat penggunaan teknologi sebagai fokus yang positif, yang menunjukkan upaya untuk meningkatkan keterlibatan dan interaktivitas siswa. Selain itu, beberapa guru (6 dari 12) melihat metode kreatif seperti proyek kolaboratif dan permainan peran untuk meningkatkan minat dan partisipasi siswa. Penelitian ini menggunakan analisis tematik untuk menunjukkan kompleksitas pengalaman guru di SMP Global Madani. Ini mencakup perjuangan guru untuk mengatasi keterbatasan sumber daya dan dinamika disiplin siswa. Fokus utama adalah pencapaian positif guru dalam penggunaan teknologi dan pendekatan pembelajaran kreatif. Oleh karena itu, hasil ini diharapkan dapat membantu dalam pengembangan praktik pendidikan, terutama dalam mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dan kreativitas di tingkat pendidikan menengah.</p> Rani Amrista Wijayanti Wuri Syaputri Copyright (c) 2024 Rani Amrista Wijayanti, Wuri Syaputri 2024-01-29 2024-01-29 22 1 151 161 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.14576 Studi Literatur: Implementasi Modul Seni Pertunjukkan Untuk Meningkatkan Keterampilan Komunikatif di Abad 21 https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/15041 <p>Tujuan dari penelitian ini guna mengetahui implementasi modul seni pertunjukan untuk meningkatkan keterampilan komunikatif di Abad 21 dalam pembelajaran seni budaya di SMA. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik penelitian studi literatur. Data yang diperoleh berdasarkan 12 artikel jurnal yang dianalisis, penggunaan modul dapat disimpulkan; dengan penggunaan modul dalam pembelajaran dapat meningkatkan keterampilan komunikatif peserta didik. Teknik analisis data yang dilalui dengan mengumpulkan data, menyederhanakan data, menyajikan data, serta menarik kesimpulan. Dalam implementasi modul memiliki kelebihan sehingga peserta didik dan guru dapat terbantu di mana pembelajaran menjadi efektif dan efisien serta materi pembelajaran mudah dipahami. Selain itu, terdapat kekurangan dalam penggunaan modul yang tidak tepat saat proses pembelajaran. Oleh karenanya, guru harus mampu memilah serta mengimplementasikan modul dan materi yang tepat dengan cara yang sesuai dengan jenjang pendidikan agar mudah tersampaikan kepada peserta didik.</p> Hesti Hesti Sutama Sutama Budi Murtiyasa Markamah Markamah Prayitno Prayitno Muhibbin Muhibbin Anif Anif Copyright (c) 2024 Hesti Hesti, Sutama Sutama, Budi Murtiyasa, Markamah Markamah, Prayitno Prayitno, Muhibbin Muhibbin, Anif Anif 2024-01-29 2024-01-29 22 1 162 170 Analisis Eror dalam Bahasa Inggris pada Kelas Speaking https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/15042 <p>Keterampilan berbicara merupakan keterampilan dasar dalam mempelajari sebuah bahasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kesalahan berbahasa Inggris anak-anak Migran Indonesia yang telah menetap lama di Malaysia. Di sini, penulis menerapkan pendekatan kualitatif naturalistik, hal ini merupakan pertimbangan bahwa penulis fokus pada mengamati, mendeskripsikan, menafsirkan dan memahami apa yang biasanya dilakukan siswa dan guru di kelas berbicara. Metode pengumpulan data berupa observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan sekitar 50% sampel mempunyai kemampuan berbicara yang cukup baik dengan tata bahasa yang benar, santai, dapat memberikan manfaat bagi pendengarnya. Sekitar 20% sampel mempunyai kemampuan sedang, dan 30% sisanya kemampuan berbicaranya masih buruk. Mereka membutuhkan banyak perbaikan dalam tata bahasa.</p> Carla Maretha Yulia Wahyuningsih Copyright (c) 2024 Carla Maretha, Yulia Wahyuningsih 2024-01-29 2024-01-29 22 1 171 179 Pengaruh Sosial Media Terhadap Kebiasaan Berbahasa Inggris Pekerja Migran Indonesia di Kuala Lumpur Malaysia. https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/15043 <p>Media sosial adalah sebuah platform yang memungkinakan penggunanya untuk melakukan subuah aktifitas pertemanan dalam dunia maya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh penggunaan sosial media terhadap kebiasaan berbahasa Inggris pekerja migran Indonesia yang bekerja di Kuala Lumpur Malaysia. Malaysia merupakan salah satu pengguna bahasa Inggris terbesar di Asia Tenggara. Penelitian ini adalah penelitian yang menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data berupa observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan ada nya pengaruh yang baik terhadap penggunaan sosial media terhadap penggunaan bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai salah satu Negara terbesar pengguna bahasa Inggris di Asia Tenggara, Malaysia cukup memberikan kontribusi yang positif terhadap peningkatan bahasa Inggris.</p> Gali Alrajafi Mark Philip C Paderan Copyright (c) 2024 Gali Alrajafi, Mark Philip C Paderan 2024-01-29 2024-01-29 22 1 180 187 Metode Meningkatkan Keterampilan Bina Diri Siswa dengan Gangguan Spektrum Autis (Systematic Literature Review) https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/didaktika/article/view/15044 <p>Hambatan interaksi sosial, komunikasi, imitasi dan sensomotorik mengakibatkan siswa dengan gangguan spektrum autis bermasalah dalam keterampilan bina diri. Studi ini merupakan <em>systematic literature review</em> yang bertujuan menggali metode-metode yang dapat digunakan guru dalam meningkatkan keterampilan bina diri siswa dengan gangguan spektrum autis. Pencarian dilakukan di <em>Google Scholar</em> dengan sejumlah kriteria diantaranya merupkan artikel hasil penelitian 6 tahun terakhir (2018-2023). Berdasarkan kesepuluh artikel yang memenuhi kriteria, didapat lima metode yang dapat digunakan yakni analisis tugas (<em>task analysis</em>), edutainment, latihan (<em>drill</em>), pemberian tugas (resitasi), dan TEACCH (<em>Treatment and Education of Autistic and Related Communication Handicapped Children</em>). Kelima metode tersebut dapat dikombinasikan dan menjadi dasar-dasar dalam mengajarkan keterampilan bina diri siswa dengan gangguan spektrum autis. Sehingga disimpulkan bahwa dalam mengembangkan keterampilan bina diri siswa autis, guru perlu menyusun analisis tugas, merancang pembelajaran yang menyenangkan, melakukan latihan berulang (<em>drill</em>), pemberian tugas terkait keterampilan, serta menerapkan komponen-komponen pembelajaran yang terstruktur atau TEACCH.</p> M Rezki Ramadhan Ossy Firstanti Wardani Dela Devita Marlon S Pontillas Copyright (c) 2024 M Rezki Ramadhan, Ossy Firstanti Wardani, Dela Devita, Marlon S Pontillas 2024-01-29 2024-01-29 22 1 188 195