KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN SELULER DI INDONESIA TAHUN 2017 DILIHAT DARI SUDUT ANALISA RASIO
DOI:
https://doi.org/10.31851/neraca.v2i2.2693Abstract
Abstrak─Telekomunikasi seluler saat ini sudah menjadi suatu kebutuhan yang utama bagi masyarakat Indonesia. Peneliti merasa tertarik untuk menulis tentang bagaimana Kinerja Keuangan Perusahaan Selluler di Indonesia Tahun 2017 dilihat dari Analisa Rasio, meliputi metode analisis ratio yaitu Ratio Likuiditas, Solvabilitas, Aktivitas, dan Profitabilitas. Metode penelitian adalah kuantitatif, tekhnik pengambilan sampel dilakukan secara random, selain itu juga penggunakan instrumen penelitian sebagai alat pengumpulan datanya, sedangkan analisa data bersifat kuantitatif statistikdan sampel dari penelitian ini adalah  PT INDOSAT tbk, PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk, Smartfren Tbk dan XL Axiata. Pencapaian hasil akhir diperoleh dari penelitian, adalah dari perusahaan seluler tersebut, yaitu : Analisa Likuiditas menunjukkan angka yang menyatakan belum likuid, Analisis Solvabilitas menunjukkan yang menyatakan bahwa Solvabel, Analisis Profitabilitas yang menunjukkan profit dan Rasio Aktivitas yang menunjukkan yang belum aktiv. Harapannya bagi perusahaan seluler di Indonesia memperhatikan kekurangan dan berupanya untuk dapat lebih meningkatkan kembali kinerja keuangan yang sudah dicapai demi keberlangsungan perusahaan
Kata Kunci:Â Kinerja Keuangan Perusahaan Seluler
Abstract─Cellular telecommunications is now a major requirement for the people of Indonesia. Interested researchers are interested in writing about how the financial performance of cellular companies in Indonesia in 2017 is seen from the ratio analysis, containing the method of ratio analysis, namely the ratio of liquidity, solvability, activity, and profitability. Quantitative research methods, sampling is done randomly, besides that it also uses research instruments such as data collection, while quantitative quantitative data analysis and research samples from this study are PT. INDOSAT TBK, PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk, Smartfren Tbk and XL Axiata. The achievement of the final results obtained from the research, is from the cellular company, namely: Liquidity Analysis which shows uncontaminated numbers, Solvability Analysis shows that states Solvabel, Profitability Analysis which shows profit and Activity Ratio that shows that has not been activated. The hope for cellular companies in Indonesia is to pay attention to their shortcomings and efforts to be able to increase the financial returns that have been achieved for the sustainability of the company
Keywords: Cellular Corporate Financial Performance
References
DAFTAR PUSTAKA
https://anzdoc.com/bab-1-pendahuluan-1-universitas-indonesia-pengaruh-switching.html
S. Munawir., 2000. Analisis Laporan Keuangan. Edisi 4 Yogyakarta: Penerbit Liberty.
Kasmir. 2009. Analisis laporan keuangan. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Mamduh M. Hanafi dan Abdul Halim, 1996. Analisis Laporan Keuangan, UPP-AMP YPKN: Yogyakarta.
Alan C. Shapiro., Multinational Finance Management. Fifth Edition, 1991
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sugiyono.2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta.
Downloads
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Jurnal Neraca: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Ekonomi Akuntansi by http://www.univpgri-palembang.ac.id/e_jurnal/index.php/neraca is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.