KAJIAN GINOKRITIK PADA NOVEL NAMAKU TEWERAUT KARYA ANI SEKARNINGSIH

Authors

  • Intan Purnamasari
  • Yessi Fitriani

DOI:

https://doi.org/10.31851/pembahsi.v10i1.4421

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan bahasa perempuan dan budaya perempuan yang tergambar dalam novel Namaku Teweraut karya Ani Sekarningsih. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik analisis isi. Teknik dan prosedur pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Hasil analisis data yang diperoleh dari bahasa perempuan adalah pengarang mengekspresikan pengalaman perempuan dari bahasa berupa (1) Tulisan tersurat yang berwujud bahasa terbuka, bahasa yang mengalir; (2) Tulisan tersirat, bahasa berupa majas; (3) Ekspresi tubuh dalam bahasa perempuan yang meliputi ekspresi tubuh dalam bahasa perempuan melalui bahasa mengalir berupa bahasa yang lemah, tidak berdaya, terbatas, ekspresi tubuh dalam bahasa perempuan melalui bahasa terbuka, ekspresi tubuh dalam bahasa perempuan melalui bahasa terpecah-pecah yang meliputi esabar, tegas, keras, dan cerdas; (4) Unsur multifokal . sedangkan Budaya diproleh (1) Values mencakup nilai moral hubungan manusia dengan dirinya sendiri, manusia dengan sesamanya, manusia dengan Tuhannya; (2) Institusi-institusi yang terdapat dalam novel adalah institusi di luar dan dalam negeri ; (3) Relationship adalah hubungan keluarga kandung, hubungan sosial (sahabat, tempat bekerja), hubungan keluarga pihak  suami dan istri lain suami; (4) Metode komunikasi berupa komunikasi yang efektif, komunikasi mendapat perhatian, komunikasi menggunakan indera (tangan, senyuman, tatapan mata, gerakan bahu).

Downloads

Published

2020-01-11