SENDRATARI RAMAYANA TINJAUAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT
Abstract
ABSTRAK
Sendratari Ramayana: Tinjauan Sosial Budaya Masyarakat.
Sendratari Ramayana merupakan bentuk pertunjukan drama tari Jawa yang tidak menggunakan dialog. Dialog dalam pertunjukan sendratari diganti dengan gerak- gerak gestikulasi atau gerak maknawi, terutama dengan sikap-sikap, gerak tangan, dan kepala. Gerak gestikulasi atau gerak maknawi adalah gerak-gerak yang secara visual memiliki makna atau maksud tertentu yang bisa dimengerti dan dipahami oleh orang yang melihatnya. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui aspek-aspek sosial budaya sendratari Ramayana dalam masyarakat
penikmatnya.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
kualitatif dengan pendekatan kultural, yaitu bertujuan untuk mendeskripsikan aspek-aspek sosial budaya dalam sendratari Ramayana. Dalam pembahasannya akan dipergunakan konsep Raymond William tentang elemen-elemen sosiologi budaya yang meliputi lembaga budaya, isi budaya, dan efek budaya dari
keberadaan sendratari Ramayana. Lembaga budaya membahas tentangi penghasil produk budaya, pengontrol produk budaya, dan bagaimana kontrol itu dilakukan; isi budaya membahas tentang apa yang dihasilkan dan simbol apa yang terdapat dalam suatu hasil dari produk budaya tersebut; efek budaya, membahas tentang konsekuensi atau tujuan dan manfaat yang diharapkan dari suatu proses budaya dalam masyarakat penghasil produk budaya.
Kata kunci: sendratari ramayana, sosial budaya, masyarakat