Gasifikasi Limbah Tempurung Kelapa Sebagai Gas Bakar Pada Motor Bakar Empat-Tak

Authors

  • Tiara Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.31851/redoks.v9i1.15402

Keywords:

biomassa, tempurung kelapa, gasifikasi, syngas, energi terbarukan

Abstract

Energi merupakan kebutuhan pokok bagi kegiatan sehari-hari mulai dari kebutuhan rumah tangga sampai dengan kebutuhan di bidang industri. Di Indonesia pada umumnya masih menggunakan sumber energi yang tak terbarukan, sumber energi itu berasal dari minyak bumi, batubara, dan gas bumi. Karena tidak dapat diperbarui, hal ini menyebabkan adanya kekhawatiran akan terjadinya kekurangan energi yang besar di masa depan. Dengan adanya fakta tersebut maka akan dilakukan penelitian untuk memanfaatkan dan mengoptimalkan penggunaan dari energi terbarukan dengan salah satu metode yaitu dengan gasifikasi biomassa. Dengan bahan baku tempurung kelapa. Penelitian ini membahas pengaruh rasio udara bahan bakar terhadap komposisi gas hasil, stabilitas nyala api dan stabilitas nyala engine. Penelitian ini menggunakan rasio udara bahan bakar 0,79, 0,86, 1,086, 1,22, dan 1,30. Dari penelitian yang telah dilakukan didapatkan kondisi operasi yang optimal pada temperatur 500oC dengan Rasio Udara Bahan Bakar yaitu 0,79 yang menghasilkan warna nyala api yang biru dengan kondisi engine stabil. Kemudian kandungan combustable gas tertinggi yang dihasilkan yaitu (8,067%CH4, 33,56%CO, 11,45%H2) pada konsisi operasi optimal 500oC dan Rasio Udara Bahan Bakar 0,79.

References

Akhilesh, K., and Ravindra, R.2014. Experimental Analysis of a Producer Gas Generated by a Chir Pine Needle (Leaf) in a Downdraft Biomass Gasifier. Journal of Engineering Research and Applications.Vol. 4, 122-130

Arief, T.2015. Panduan Penilaian Potensi Biomassa Sebagai Sumber Energi Alternatif di Indonesia. Penabulu Alliance

Brown, R. 2017. Renewable Energy Utilization and Efficiency. Renewable Energy Review, 8(2), 45-59.

Cahyono, M.S. 2013. Pengaruh Jenis Bahan pada Proses Pirolisis Sampah Organik menjadi Bio-Oil sebagai Sumber Energi Terbarukan. Jurnal Sains dan Teknologi Lingkungan Volume 5, Nomor 2, Juni 2013 Hal. 67-76.

Davis, K. 2016. Advantages of Renewable Energy Sources. Sustainable Energy, 14(1), 101-115.

Direktorat Jenderal Perkebunan. 2022. Statistik Perkebunan Unggulan Nasional 2019-2021. https://ditjenbun.pertanian.go.id/template/uploads/2021/04/

[Diakses tanggal 23-07-2022].

Fischer, G.; Schrattenholzer, L.2001.Global bioenergy potentials through 2050. Biomass Bioenergy, 20, 151 – 159.

Johnson, L. 2018. Biomass Gasification: A Review. Biomass and Bioenergy, 22(4), 321-337.

Lee, H. 2019. Thermochemical Conversion of Biomass. Chemical Engineering Progress, 25(6), 233-250.

Miller, S. 2017. Autothermal Processes in Gasification. Chemical Engineering Journal, 29(7), 209-220.

Natthaya, et all. 2015. Low Temperature Gasification of Coconut Shell with CO2 and KOH: Effects of Temperature, Chemical Loading, and Introduced Carbonization Step on the Properties of Syngas and Porous Carbon Product.International Journal of Chemical Engineering 481615, 16 pages

Perlack. (2005). "Global Potential of Biomass for Sustainable Energy." Biomass and Bioenergy, 28(6), 385-410.

Pranolo, H. 2010. Potensi Penerapan Teknologi Gasifikasi Tongkol Jagung sebagai Sumber Energi Alternatif di Pedesaan, Prosiding dalam Seminar Nasional Energi Terbarukan Indonesia di Universitas Jendral Sudirman Purwokerto.

Purwantana, B. 2007. Pengembangan Gasifier untuk Gasifikasi Limbah Padat Pati Aren (Arenga Pinnata Wurmb). Jurnal Agritech, Vol. 27, no.3 September 2007.

Rinovianto, G. 2012. Karakteristik Gasifikasi Pada Updraft Double Gas Outlet Gasifier Menggunakan Bahan Bakar Kayu Karet. Depok: Universitas Indonesia.

Smith, J. 2015. Energy Consumption and Future Projections. Energy Policy Journal, 12(3), 123-135.

Sutanto, et all. 2015. Pengaruh Laju Aliran Agent Gas pada Proses Gasifikasi Kotoran Kuda terhadap Karakteristik Syngas yang Dihasilkan. Proceeding Seminar Nasional Tahunan Teknik Mesin XIV (SNTTMXIV).

Wang, T. (2020). Advances in Gasification Technology. Energy Technology, 11(5), 87-102.

Downloads

Published

2024-06-01

How to Cite

Tiara. (2024). Gasifikasi Limbah Tempurung Kelapa Sebagai Gas Bakar Pada Motor Bakar Empat-Tak. Jurnal Redoks, 9(1), 87–92. https://doi.org/10.31851/redoks.v9i1.15402