PENGARUH PROSES AERASI TERHADAP PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PABRIK KELAPA SAWIT DI PTPN VII SECARA AEROBIK

Authors

  • dewi Putri Yuniarti Universitas Taman Siswa Palembang
  • Ria Komala Universitas Taman Siswa Palembang
  • Suhadi Aziz Universitas Taman Siswa Palembang

DOI:

https://doi.org/10.31851/redoks.v4i2.3504

Abstract

Abstrak

Aerasi adalah suatu proses penambahan udara atau oksigen dalam air dengan membawa air dan udara ke dalam kontak yang dekat, dengan memberikan gelembung-gelembung halus udara dan membiarkannya naik melalui air. Limbah cair kelapa sawit merupakan nutrien yang kaya akan senyawa organik dan karbon, perlu dilakukan pengkajian secara ilmiah guna menjadikan limbah industri kelapa sawit yang di buang kelingkungan sesuai dengan batas yang diizinkan oleh Peraturan Gubernur sumatera selatan No 8 tahun 2012 tentang baku mutu air limbah kelapa sawit. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh waktu operasi limbah cair kelapa sawit terhadap konsentrasi parameter COD, pH, dan N Total dengan metode air bubbling aerator. Sampel limbah sawit yang digunakan sebanyak 7 Liter, variabel proses yang meliputi waktu aerasi 24 jam selama 6 hari, serta penggunaan debit udara sebanyak 5 liter/menit sebagai variabel tetap. Parameter yang dianalisis adalah COD, pH, dan N Total. dengan konsentrasi COD sebelum pengolahan sebesar 1475.14 mg/l, sedangkan setelah diolah konsentrasinya turun menjadi 983.42 mg/l pada hari ke 3 dan 614.64 mg/l pada hari ke 4. Hasil ini menunjukkan bahwa metode aerasi mampu menyisihkan konsentrasi COD limbah cair pabrik kelapa sawit. Secara keseluruhan efisiensi penyisihan, COD, pH dan N Total yang diperoleh pada penelitian ini pada hari ke 4 adalah 24% -74 % dan pada hari ke 4.

 

Kata Kunci: Limbah Cair ,Kelapa Sawit, COD, N Total, pH, Aerasi

 

Downloads

Published

2019-07-09

How to Cite

Yuniarti, dewi P., Komala, R., & Aziz, S. (2019). PENGARUH PROSES AERASI TERHADAP PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PABRIK KELAPA SAWIT DI PTPN VII SECARA AEROBIK. Jurnal Redoks, 4(2), 7–16. https://doi.org/10.31851/redoks.v4i2.3504