PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK JENIS KANTONG KRESEK DAN GELAS MINUMAN MENGGUNAKAN PROSES PIROLISIS MENJADI BAHAN BAKAR MINYAK
DOI:
https://doi.org/10.31851/redoks.v4i2.3509Abstract
Abstrak
Unsur Karbon dan Hidrogen merupakan senyawa penyusun utama plastik atau merupakan senyawa polimer. Pada penelitian ini proses pirolisis digunakan untuk  mendekomposisi bahan kimia terutama bahan  organik yang terdapat dalam limbah plastik melalui proses pemanasan tanpa atau sedikit oksigen. Dimana massa umpan plastik 500 gr  akan mengalami pemecahan struktur kimia menjadi fase gas dan cair dan terdapat residu . Penelitian ni dilakukan dua kali proses pirolisis. Sampah kantong kresek untuk proses pirolisis pertama selama 140 menit dicapai temperatur 256.4◦ C didapat minyak sebesar 13 ml untuk proses pirolisis II dilakukan selama 60 menit dicapai temperature 369◦ C didapat minyak sebanyak 180 ml .Nilai densitas dan viskosiats  rata-rata untuk dua proses didapat densiats 0.72 gr/ml dan nilai viskositas 0.615 cp.  Sampah gelas minuman plastik pada proses pirolisis pertama selama 140 menit dicapai temperatur 266.5◦ C didapat minyak sebesar 7 ml untuk proses pirolisis II dilakukan selama 60 menit dicapai temperature 264.2 ◦C didapat minyak sebanyak 170 ml .Nilai densitas dan viskosiats  rata-rata untuk dua proses densitas 0.76 gr/ml dan nilai viskositas 0.55 cp. Sampah campuran kantong kresek+gelas minuman plastik pada proses pirolisis pertama selama 140 menit dicapai temperatur 286.7◦ C didapat minyak sebesar 34 ml ntuk proses pirolisis II dilakukan selama 60 menit dicapai temperature 326.3 ◦C didapat minyak sebanyak 150 ml .Nilai densitas dan viskosiats  rata-rata untuk dua proses densiats 0.84 gr/ml dan nilai viskositas 0.88cp. Karekteristik minyak yang didapat ini mendekati bahan bakar bensin dan minyak tanah.
Â
Kata kunci      : plastik, pirolisis,minyak,limbah