Analisis Konsentrasi Minyak Atsiri dari Sereh Sebagai Aditif dalam Pembuatan Lotion Anti Nyamuk

Authors

  • Rini Siskayanti
  • Muhamad Engkos Kosim Universitas Muhammadiyah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.31851/redoks.v6i1.5564

Abstract

Tanaman sereh wangi (Cymbopongon nardus L.) merupakan sumber minyak atsiri yang diperoleh dengan cara ekstraksi. Sereh wangi memiliki banyak manfaat. Minyak Atsiri sereh memiliki banyak keunggulan untuk pembuatan lotion anti nyamuk diantaranya baunya yang menyengat dan bersifat alami, sehingga aman untuk kulit. Penelitian ini untuk menentukan konsentrasi terbaik dari minyak atsiri sereh. Penelitian ini menggunakan  metode ekstrasi maserasi dengan  mencampurkan simplisia batang sereh dengan air kemudian diaduk, lalu didiamkan selama beberapa waktu. Analisis yang dilakukan antara lain yaitu uji viskositas, uji bau citronella, uji pH dan uji iritasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari variasi konsentrasi minyak atsiri (0%,0,5%,1%,1,5%,2%) hasil terbaiknya adalah formula V yaitu dengan konsentrasi 2%, dan aman untuk kulit atau tidak panas saat digunakan, dengan pH 7,2, serta berbau menyengat khas citronella. Dengan variasi konsentrasi minyak atsiri itu berpengaruh sangat nyata terhadap viskositas lotion.

References

Astuti ,Widi., dan Nur Nalindra Putra, 2014, Peningkatan Kadar Geraniol Dalam

Minyak Sereh Wangi Dan Aplikasinya Sebagai Bio Additive Gasoline , jurnal bahan alam terbarukan. Vol 3, Edisi 1.

Cassel, Eduardo, dan Rubem M. F. Vargas, 2006, Experiments and Modeling of the Cymbopogon winterianus Essential Oil Extraction by Steam Distillation, Jurnal Operacoes Unitarias, Engineering Faculty,50(3), 126-129.

Cosmetic and Toiletries Industry. 2nd Ed. Blackie Academic and Profesional, London.

Eka, Adelia. 2018. Uji Organoleptik. www.acedemia.edu/12273406/uji organoleptik. Diakses tanggal 18 juli 2020.

Fitriani, Eka., dkk, 2013, studi Efektivitas Ekstrak Daun Sereh Wangi (Cymbopogon nardus L.) Sebagai Anti Fungi Candida albicans, Jurnal Biocelebes, Vol. 7 No. 2.

Katadi, Zaeni, 2015. Formulasi Losio Antinyamuk Dengan Zat Aktif Minyak Atsiri Lantana camara Linn. Jurnal Farmasi dan Ilmu Kefarmasian Indonesia, Vol.2 No.1, Hal. 1 – 4.

Manurung, Rofirma., dkk, 2015, Pengaruh Daya Tolak Perasan Serai Wangi (Cymbopogonnardus) Terhadap Gigitan Nyamuk Aedes aegypti. Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Sumatra Utara.

Ningrum, Farm, dkk, 2018. Studi Formulasi sediaan lotion anti nyamuk Oleum Citronella. Jurnal of Pharmaceutical Care Anwar Medika. Vol. 1 No. 1.

Specos, M.M. Miro., dkk, 2010, Microencapsulated citronella oil for mosquito repellent finishing of cotton textiles,Jurnal Transactions of the Royal Society of Tropical Medicine and Hygiene. 104 (2010) 653–658.

Schmitt, W. H. 1996. Skin Care Products. In : Williams, D. F. and W. H. Schmitt (Ed.). 1996.

Usmiati, Sri., Dkk, 2015, Limbah Penyulingan Sereh Wangi Dan Nilam Sebagai Insektisida Pengusir Lalat Rumah (Musca domestica). Jurnal teknik industri.

Wati, Irfan, dkk, 2020, Formulasi Skin Lotion Minyak Sereh Wangi dengan Variasi Konsentrasi Triethanolamin. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian E-ISSN: 2614-6053 P-ISSN: 2615-2878 Vol. 5, No. 1, Hal. 330 – 334.

Downloads

Published

2021-06-11

How to Cite

Siskayanti, R., & Kosim, M. E. (2021). Analisis Konsentrasi Minyak Atsiri dari Sereh Sebagai Aditif dalam Pembuatan Lotion Anti Nyamuk. Jurnal Redoks, 6(1), 26–34. https://doi.org/10.31851/redoks.v6i1.5564