TY - JOUR AU - Fitriyanti, Reno PY - 2018/08/15 Y2 - 2024/03/29 TI - PERTAMBANGAN BATUBARA : DAMPAK LINGKUNGAN, SOSIAL DAN EKONOMI JF - Jurnal Redoks JA - Redoks VL - 1 IS - 1 SE - Articles DO - 10.31851/redoks.v1i1.2017 UR - https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/redoks/article/view/2017 SP - AB - <p align="center"><strong>ABSTRAK</strong></p><p align="center"> </p><p class="Default">Kegiatan pertambangan  batubara  merupakan kegiatan jangka panjang, melibatkan teknologi tinggi dan padat modal. Selain iu, karakteristik mendasar  industri pertambangan batubara adalah  membuka lahan dan mengubah bentang alam  sehingga mempunyai potensi  menimbulkan dampak terhadap lingkungan, sosial dan ekonomi masyarakat. Secara lingkungan, keberadaan pertambangan batubara menimbulkan dampak terhadap perubahan bentang alam, penurunan kesuburan tanah, terjadinya ancaman terhadap keanekaragaman hayati, penurunan kualitas air, penurunan kualitas udara  serta pencemaran lingkungan. Industri pertambangan pada pascaoperasi juga meninggalkan lubang tambang dan air asam tambang. Lubang-lubang bekas penambangan batubara berpotensi  menimbulkan  dampak lingkungan berkaitan kualitas dan kuantitas air. Dampak sosial dari pertambangan batubara diantaranya  adalah adanya konflik yang terjadi antara masyarakat dengan perusahaan, menurunnya kualitas kesehatan masyarakat, terjadinya perubahan pola pikir masyarakat dan terjadinya perubahan struktur sosial di masyarakat. Adapun keberadaan  kegiatan pertambangan batubara mampu menjadi pionir roda ekonomi, mendorong pengembangan wilayah, memberikan manfaat ekonomi  regional dan nasional, memberikan peluang usaha pendukung, pembangunan infrastruktur baru, memberikan kesempatan kerja,  membuka isolasi daerah terpencil dan  meningkatan ilmu pengetahuan dengan transfer teknologi masyarakat sekitar pertambangan.</p><p class="Default"> </p><strong>Kata Kunci</strong> : Dampak, Pertambangan, Batubara ER -