KEMAMPUAN TANAMAN ECENG GONDOK SEBAGAI AGENS FITOREMEDIASI AIR TERCEMAR TIMBAL (Pb)

Authors

  • Syaiful Eddy Dosen Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas PGRI Palembang

DOI:

https://doi.org/10.31851/sainmatika.v6i2.3

Abstract

ABSTRAK
Penelitian tentang kemampuan tanaman eceng gondok dalam menyerap Pb dalam air telah dilaksanakan pada bulan Agustus sampai Oktober 2008 bertempat di Laboratorium Biologi Fakultas MIPA Universitas PGRI Palembang dan Laboratorium BLH Propinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk menjajaki kemampuan tanaman eceng gondok dalam menyerap logam Pb yang terdapat pada media tanam serta menjajaki tingkat toleransinya terhadap logam Pb. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan konsentrasi Pb, yaitu 0, 10, 100, 1000, 2000 dan 3000 ppm dan masing-masing perlakuan diulang 3 kali. Data yang diperoleh berupa kandungan Pb di akar, daun dan media tanam serta berat kering dianalisis dengan analisis sidik ragam (uji F). Jika terdapat perbedaan nyata pada uji F dengan taraf 5%, maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) untuk
menentukan perlakuan terbaik. Dari hasil yang diperoleh menunjuKkan bahwa tanaman eceng gondok mampu mengakumulasikan Pb pada jaringan akar dan daun.
Akumulasi tertinggi dicapai untuk perlakuan 3000 ppm Pb pada media tanam, masing-masing akumulasi pada akar dan daun yaitu sebesar 3.453,34 dan 2.185,70 µg/g DW selama 10 hari. Tanaman eceng gondok mampu menurunkan kadar Pb pada media tanam rata-rata mencapai 80% selama 10 hari untuk seluruh perlakuan melalui mekanisme rizofiltrasi dan fitoekstraksi. Tanaman eceng gondok dapat berperan
sebagai agens fitoremediasi air tercemar Pb, namun kurang toleran terhadap konsentrasi Pb yang terlalu tinggi.
Kata kunci: eceng gondok, fitoremediasi, Pb.

Downloads

Published

2015-01-08