Toksisitas Ekstrak Daun Srikaya (Annona squamosa Linn.) Terhadap Jamur Fusarium sp

Authors

  • Dewi Novianti Department of Biology, Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

DOI:

https://doi.org/10.31851/sainmatika.v16i2.3247

Abstract

Telah dilakukan penelitian Toksisitas Ekstrak Daun Srikaya (Annona squamosa Linn.) Terhadap Jamur Fusarium sp. Penelitian ini dilakukan secara in vitro dengan tujuan untuk menngetahui toksisitas ekstrak metanol daun sirsak terhadap jamur Fusarium sp penyebab layu kecambah pada tanaman. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 6 perlakuan 5 kali ulangan. Ekstrak metanol daun srikaya yang dipakai yaitu konsentrasi 0%, 2%, 4%, 6%, 8% dan 10%. Hasil analisis sidik ragam menunjukkan bahwa pemberian perlakuan ekstrak daun srikaya berpengaruh nyata terhadap jamur Fusarium sp. Ekstrak daun srikaya bersifat toksik terhadap pertumbuhan jamur Fusarium sp. Toksisitas ekstrak daun srikaya terhadap jamur Fusarium sp berbanding lurus  antara konsentrasi perlakuan dengan persentase penghambatannya. Pada konsentrasi ekstrak daun srikaya sebanyak 2% sudah bersifat toksik dalam menghambat pertumbuhan Fusarium sp.

References

Djunaedy, A. (2009). Biopestisida Sebagai Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) yang Ramah Lingkungan. Embryo 6(1): 88-95.

Dotulung, G., S, Umboh, and J, Pelealu. (2019). Uji Toksisitas Beberapa Fungisida Nabati terhadap Penyakit Layu Fusarium (Fusarium oxysporum) pada Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.) secara In Vitro. Bioslogos 9(2): 92-101.

Gomez, BS., Siquiera., RCC, Maia., V, Giampaoli., EH, Teixeiras., FVS, Arrudas., KS, Nascimento., CMS, Motta., BS Cavada., and ALF, Porto. (2012) Antifungal Activity of Lectins Against Yeast of Vaginal Secretion. Brazilian Journal of Microbiology: 770-778.

Hodiyah, I., E, Hartini., A, Amilin., and MF, Yusup. (2017). Daya Hambat Ekstrak Daun Sirsak, Kirinyuh, dan Rimpang Lengkuas Terhadap Pertumbuhan Koloni Colletotrichum acutatum Jurnal Agro. 4(2): 80-89.

Juniawan. (2015). Mengenal Jamur Fusarium oxysporum. BBPP Ketindan. Https://bbppketindan.bppsdmp.pertanian.go.id/. Diakses 10 September 2019.

Kalidindi, N., NV, Thimmaiah., NV , Jagadeesh., R, Nandeep., S, Swetha., and B, Kalidindi. (2015). Antifungal and antioxidant activities of organic and aqueous extracts of Annona squamosa Linn. Leaves. Journal of Food and Drug Analysis. 23: 795-802.

Kusmardiyani, S., F, Wandasari., K.R, Wirasutisna. (2012). Telaah Fitokimia Daun Srikaya (Annona squamosa L.) yang Berasal dari Dua Lokasi Tumbuh. Acta Pharmaceutica Indonesia. 37(1): 9-13.

Noveriza, R dan Miftakhuromah. (2010). Efektivitas Ekstrak Metanol Daun Salam (Eugenia polyantha) dan Daun Jeruk Purut (Cytrus histrix) Sebagai Antijamur pada Pertumbuhan Fusarium oxysporum. Jurnal Littri 16(1):6–11.

Purwita, A., Indah, NK, Indah., and G, Trimulyono. (2013). Penggunaan Ekstrak Daun Srikaya (Annona aquamosa) sebagai Pengendali Jamur Fusarium oxyporum secara In Vitro. LenteraBio. 2(2): 179-183.

Sari, W., S, Wiyono., A, Nurmansyah,., A, Munif., and R, Poerwanto. (2017). Keanekaragaman dan Patogenisitas Fusarium spp. Asal Beberapa Kultivar Pisang. Jurnal Fitopatologi Indonesia 13(6): 216-228.

Shamsi, S and S, Hosen. (2016). Mycoflora Associated with Fruit Rot of Custard Apple (Annona squamosa L.). Bangladesh J. Sci. Res. 29(2): 173-176,

Suwahyono, U. (2009). Biopestisida. PT. Niaga Swadaya. Jakarta.

Wati, DK. (2012). Pengaruh Pemberian Filtrat Daun Alang-Alang (Imperata cylindrica L.) terhadap Pertumbuhan Miselium Jamur Trichoderma sp yang Hidup pada Media Tanam Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus). LenteraBio. 1(2): 93–98

Downloads

Published

2019-11-07