DAMPAK TENAGA KERJA WANITA (TKW) TERHADAP SOSIAL EKONOMI KELUARGA YANG DITINGGALKAN DI KECAMATAN TANJUNG RAJA

Authors

  • pini anggraini Universitas Pgri Palembang
  • Monanisa Monanisa Universitas PGRI Palembang
  • Yasir Arafat universitas pgri palembang

DOI:

https://doi.org/10.31851/swarnabhumi.v5i1.3220

Keywords:

Tenaga Kerja Wanita, Sosial Ekonomi, Keluarga yang Ditinggalkan

Abstract

Wanita di Kecamatan Tanjung Raja rela meninggalkan keluarga untuk memperbaiki nasib dan status sosial ekonomi keluarga dengan bekerja ke Luar Negeri. Penghasilan yang mereka dapat diluar negeri mereka kirim ke daerah asal untuk kebutuhan sehari-hari, seperti: sandang, pangan, pendidikan, kesehatan, infrastuktur bangunan rumah dan sebagainya. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak Tenaga Kerja Wanita (TKW) terhadap sosial ekonomi keluarga yang ditinggalkan di Kecamatan Tanjung Raja. Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif berupa reduksi data, display data dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dampak positif kehidupan keluarga yang ditinggal adalah terpenuhinya kebutuhan sehari-hari keluarganya, adanya peningkatan pendapatan, perubahan tempat tinggal lebih baik, bertambahnya aset yang dimiliki yang akhirnya mampu meningkatkan kesejahteraan taraf hidup keluarganya. Sedangkan dampak negatif adalah  hubungan  keluarga menjadi kurang harmonis yakni sering terjadi selingkuh atau menikah lagi, buruknya manajemen keuangan anggota keluarga bersifat konsumtif, perhatian dan pendidikan terutama pengawasan anak-anak tidak bisa optimal. 

References

Abdulsyani. (2013). Sosiologi Skematika, Teori dan Terapan. Jakarta: Bumi Aksara.

Armansyah, & Taufik, M. (2018). Representasi Perempuan Pekerja Migran menurut Laki-laki di Kota Palembang. Populasi , 26 (1), 26-38. https://doi.org/10.22146/jp.38687

Bukit, D, dan Bakir, Z. (1983). Partisipasi Angkatan Kerja Indonesia: Hasil Sensus Penduduk 1971 dan 1980 dalam Partisipasi angkatan kerja, Kesempatan Kerja dan Pengangguran di Indonesia. Zainab Bakir dan Criss Manning (Ed.) Yogyakarta: Pusat Penelitian dan Studi kependudukan, Universitas Gadjah Mada.

Chapin, F. Steward, dan Kaiser, Edward J. (2009). Urban Land Use Planning. Chicago, University of Illnois Press.

Durand, John D. (1975). The Labor force in economic development: a comparison of International Census Data 1946-1966. New Jersey: Princeton University Press.

Mastur. (2017). Ekonomi Keluarga TKI dan Pendidikan Anak di Desa Bagik Polak Barat Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat Tahun 2017-2018. Jurnal Fondatia Volume 1, Nomor 1. Lombok: STIT Darussalimin.

Nasution, M Arif. (2004). Globalisasi & Migrasi Antar Negara. Bandung. Penerbit Alumni.

Soebyakto, B. B., Saputra, W., Sukamaniar, & Taufik, M. (2016). Perception Of The Local Community Program Transmigration Water District In The Village Srimulyo Saleh. Proceeding Sriwijaya Economic and Busimess Conference 2016 , 665-674.

Vadlun, Fadlia. (2010). Migrasi Wanita dan Ketahanan Ekonomi Keluarga. Jurnal Media Litbang Sulteng III No. (1). Palu: Universitas Tadulako.

Wafirotin, K. Z. (2013). Dampak Migrasi terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga TKI di Kecamatan Tanjung Raja. Jurnal Ekuilibrium. Jurnal Ilmia Bidan Ilmu Ekonomi , 8 (1), 15-33. 10.24269/ ekuilibrium.v8i1.36

Downloads

Additional Files

Published

2020-02-28