KENDALI SUHU AIR DENGAN SENSOR TERMOKOPEL TIPE-K PADA SIMULATOR SISTEM PENGISIAN BOTOL OTOMATIS
DOI:
https://doi.org/10.31851/ampere.v3i2.2393Keywords:
Kendali, LM358, PLC, Suhu, TermokpelAbstract
This observation discusses about water temperature control by using thermocouple K-type sensor in an automatic bottle filling system simulator. This control system is purposed to keep the bottle unexpand in the effect of high temperature water. In this observation, we obtained that the bottle will defend or unexpand if it is filled with water in a temperature of ±65°c. This temperature will be used as reference in a water temperature control by using thermocouple sensor. The control system works by monitoring the heater activites in order not to heat the water more than the deterimined setpoint temperature, which is 60°c. In the control process, a thermocouple sensor is supported by PLC Schneider Modicon TM221M16R. The communication process between the thermocouple sensor and PLC utilizes analog input in PLC device. Generated voltage by a thermocouple in the effect of temperature difference between hot junction and cold junction is read by PLC. Generated voltage in the effect of these two points difference is very small, about 40μV/°c. Therefore, IC op amp LM 358 is used as a voltage amplifier. The output of LM 358 is used as PLC analog input to control the water temperature.
Abstrak— Pada penelitian ini dibahas mengenai kendali suhu air dengan sensor termokopel tipe-K pada simulator system pengisian botol otomatis. Pengontrolan ini ditujukan untuk menjaga agar botol yang digunakan tidak mengalami pemuaian akibat terisi oleh air dengan suhu tinggi. Dari peneltian didapatkan bahwa botol yang digunakan dalam system ini dapat bertahan atau tidak mengalami pemuaian jika diisi oleh air dengan suhu ± 65oC. Suhu inilah yang kemudian dijadikan sebagai referensi dalam kendali suhu air oleh sensor termokopel. Kendali suhu ini dilakukan dengan cara memantau aktivitas heater agar tidak memanaskan air melebihi suhu setpoint yang ditentukan yaitu 60oC. Pada proses kendalinya, sensor termokopel dibantu oleh PLC Schneider Modicon TM221M16R. Proses komunikasi antara sensor termokopel dan PLC memanfaatkan analog input yang tersedia diperangkat PLC. Adapun yang dibaca oleh PLC adalah tegangan yang dihasilkan oleh termokopel akibat perbedaan suhu antara hot junction dan cold junction. Tegangan yang dihasilkan oleh perbedaan kedua titik ini sangat kecil, berkisar antara 40μV/oC. Oleh karena itu digunakanlah IC op amp LM 358 sebagai penguat tegangan. Keluaran dari LM 358 inilah yang dijadikan sebagai input analog PLC untuk mengontrol suhu air.
References
Bashori, Z., Sumardi, & Setiawan, I. (2013). Pengendalian Temperatur pada Plant Sederhana Electric Furnace Berbasis Sensor Thermocouple dengan Metode Kontrol PID. Jurnal Teknik Elektro, 2, 1–8.
Huda, S. N. (2011). Rancang Bangun Sistem Pengendali Temperatur Furnance Dengan Menggunakan Sensor Termokopel Tipe-K Berbasis Mikrokontroler ATMEGA 16. Depok.
Marto, S., Risto, G., Sunarso, A., & Pahlanop, B. (2018). Rancang Bangun Sistem Pemantau dan Kendali Suhu Pada Model Alat Pirolisis Plastik. Prisma Fisika, VI(1), 49–56.
Omega. (2012). Revised Thermocouple Reference Tables.
Pertiwi, P. K. (2013). Termokopel. Surabaya.
Schneider Electric Industries. (2014). Product Data Sheet of TM221M16R
Tjiptono, F. (2014). Pemasaran Jasa. CV. Andi Offset. Yogyakarta. Yogyakarta
Wendri, N., Supardi, I. W., Suarbawa, K. N., & Yuliantini, N. M. (2012). Alat Pencatat Temperatur Otomatis Menggunakan Termokopel Berbasis Mikrokontroler AT89S51. Buletin Fisika, 13(1), 29–33
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Jurnal Ampere is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.