PELATIHAN PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI KEPADA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING

Authors

  • Triyono Triyono STKIP PGRI Sumatera Barat
  • Rahmi Dwi Febriani Universitas Negeri Padang
  • Hafiz Hidayat STKIP PGRI Sumatera Barat
  • Besti Nora Dwi Putri STKIP PGRI Sumatera Barat

DOI:

https://doi.org/10.31851/dedikasi.v2i1.2829

Abstract

Abstrak

Pelatihan ini bertujuan agar para Guru Bimbingan dan Konseling dapat menggunakan Teknologi Informasi untuk pelayanan bimbingan dan konseling di sekolah.  Pelatihan ini dilaksanakan pada acara seminar nasional dan workshop profesi bimbingan dan konseling dengan jumlah peserta sebanyak 20 orang setiap sesi.  Kegiatan ini merupakan pelatihan singkat yang dilaksanakan sebanyak satu kali pertemuan tatap muka.  Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu ceramah, tanya jawab, diskusi dan praktik yang pandu secara langsung oleh tim Pengabdian kepada Masayarakat (PkM).  Hasil yang diperoleh adalah bahwa para guru sangat antusias, serius dan dapat mempraktikan secara lansung tentang penggunaan teknologi informasi untuk pelayanan bimbingan dan konseling.

 

Kata Kunci: Teknologi, Informasi, Bimbingan dan Konseling.

 

Abstract

This training aims to let teachers guidance and Counselling can use information technology to the service of guidance and counselling in schools.  This training is carried out at the national ceonverence and workshop the guidance and counseling professions with the number of participants by as much as 20 people.  This activity is a short training carried out by as much as one time face-to-face meetings. 
The method used in this activity is lecture, question and answer, discussion and practice that is guided directly by the Community Service team.  The result is that the teachers are very enthusiastic, serious and can practice in directly on the use of information technology for the Ministry of guidance and counselin.

 

Keyword: technology, information, guidance and counselling

References

Anitah, W. (2014). Strategi Pembelajaran Biologi. repository.ut.

Anni, C. T. (2012). Need Assesment Model Penyusunan Program Bimbingan dan Konseling Bidang Bimbingan Belajar Berbantuan Sistem Informasi Manajemen Di SMA Negeri Kota Semarang. Educational Management, 1(1).

Fatmawati, E. (2010). Pergeseran Paradigma perpustakaan generasi millenial. Visi Pustaka, 12(2), 7–12.

Fidiyaningrum, A. (2006). Upaya mengembangkan empati mahasiswa dengan memanfaatkan media bimbingan (penelitian pada mahasiswa angkatan 2005 Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang tahun akademik 2005/2006). Universitas Negeri Semarang.

Ifdil, I., & Ardi, Z. (2013). Konseling Online Sebagai Salah Satu Bentuk Pelayanan E-konseling. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 1(1), 15–22.

Ifdil, I., Ilyas, A., Churnia, E., Erwinda, L., Zola, N., Fadli, R. P., … Refnadi, R. (2017). Pengolahan Alat Ungkap Masalah (AUM) dengan Menggunakan Komputer Bagi Konselor. Jurnal Aplikasi IPTEK Indonesia, 1(1), 17–24.

Jamaluddin, M. (2012). Metamorfosis Pesantren Di Era Globalisasi. KARSA: Journal of Social and Islamic Culture, 20(1), 127–139.

Jawandi, A., Mardiyati, S., & Hardjajani, T. (2013). Permainan Smart Monopoly untuk Meningkatkan Kreativitas Anak. Consilium: Jurnal Program Studi Bimbingan Dan Konseling, 1(2), 1–6.

Juniati, E. (2017). Peningkatkan hasil belajar matematika melalui metode drill dan diskusi kelompok pada siswa kelas VI SD. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 7(3), 283–291.

Kamaluddin, H. (2011). Bimbingan dan konseling sekolah. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 17(4), 447–454.

Kholis, N. (2000). Mencari Alternatif Formulasi Pengembangan Sistem Pendidikan Revolusioner Di Era Millenium Iii. NIZAMIA: Jurnal Pendidikan Dan Pemikiran Islam, 3, 1–10.

Kwartolo, Y. (2010). Teknologi informasi dan komunikasi dalam proses pembelajaran. Jurnal Pendidikan Penabur, 14, 15–43.

Nurillah, A. S., & Muid, D. (2014). Pengaruh kompetensi sumber daya manusia, penerapan sistem akuntansi keuangan daerah (sakd), pemanfaatan teknologi informasi, dan sistem pengendalian intern terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah (studi empiris pada skpd kota depok). Fakultas Ekonomika dan Bisnis.

Pasaribu, H. E. R. (2005). Perbandingan Penyuluhan Kesehatan Metode Ceramah Tanya Jawab Dengan Penyuluhan Kesehatan Menggunakan Buku Kecacingan Dalam Mencegah Reinfeksi Ascaris lumbricoides Pada Anak Sekolah Dasar. Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

Pranoto, H., Wibowo, A., & Atieka, N. (2017). Layanan Bimbingan Kelompok Mahasiswa Prodi BK Mengunakan Media ICT (Information AND Communications Technology) Basis Social Media. MIKROTIK: Jurnal Manajemen Informatika, 7(2), 14–24.

Riwayadi, P. (2013). Pemanfaatan Perkembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Untuk Kemajuan Pendidikan Di Indonesia. Available at PLS-UM Database.

Setyoningsih, Y. D. (2018). Tantangan Konselor di era milenial dalam mencegah degradasi moral remaja. In Prosiding Seminar Nasional Bimbingan dan Konseling (Vol. 2, pp. 134–145).

Sudarsana, I. K. (2018). Optimalisasi Penggunaan Teknologi Dalam Implementasi Kurikulum Di Sekolah (Persepektif Teori Konstruktivisme). Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan, 1(1), 8–15.

Sugiyanto, R. (2009). Penerapan Metode Bertanya dalam Kegiatan Praktek Lapangan untuk Meningkatkan Kemampuan Mengemukakan Pendapat Mahasiswa. Jurnal Geografi, 6(2).

Sumarwiyah, S., & Zamroni, E. (2017). Pemanfaatan Tekonologi Informasi (TI) Dalam Layanan Bimbingan Dan Konseling Sebagai Representasi Berkembangnya Budaya Profesional Konselor Dalam Melayani Siswa. Jurnal Bimbingan Dan Konseling Ar-Rahman, 2(1).

Supriatna, M., & Budiman, N. (2009). Bimbingan Karir di SMK. Dalam E-Book.

Supriyanto, W., & Muhsin, A. (2008). Teknologi informasi perpustakaan. Kanisius.

Triyanto, A. (2010). Implikasi Perkembangan Teknologi Komputer dan Internet dalam Lapangan Konseling.

Triyono, T., & Febriani, R. D. (2018). Pentingnya Pemanfaatan Teknologi Informasi Oleh Guru Bimbingan dan Konseling. JUANG: Jurnal Wahana Konseling, 1(2), 74–83.

Downloads

Published

2019-04-28