IDENTIFIKASI MISKONSEPSI PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN DIAGNOSTIC TEST BERFORMAT FIVE-TIER BERBASIS WEBSITE PADA MATERI PESAWAT SEDERHANA

Authors

  • Ella Laila Sarolangun

Abstract

Miskonsepsi seringkali terjadi pada proses pembelajaran terkhusus pada materi fisika yang banyak mengandung konsep-konsep. Untuk mengatasi miskonsepsi ini ada beberapa cara, langkah awal yang dilakukan yaitu identifikasi miskonsepsi terlebih dahulu untuk mengetahui tingkat miskonsepsi peserta didik serta apa yang menyebabkan peserta didik mengalami miskonsepsi. Indentifikasi miskonsepsi ini diperlukan alat berupa instrument untuk menjadi pengukur miskonsepsi. Pada penelitian ini peneliti menggunakan alat berbasis website atau digital yaitu diagnostic test berformat five-tier berbasis website. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan subjek penelitian peserta didik kelas VIII SMP 22 Sarolangun sebanyak 51 peserta didiik. Cara pengumpulan data dilakukan menggunakan website atau secara digital menggunaka link yang telah dimuat didalamnya intrumen miskonsepsi. Teknik analisis data menggunakan alur Milen & Hubamen yaitu diawali dengan mereduksi data, kemudian pengumpulan data dan terakhir kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa banyak peserta didik yang mengalami miskonsepsi pada materi pesawat sederhana yaitu pada konsep usaha, tuas dan katrol majemuk serta yang menyebabkan peserta didik mengalami miskonsepsi itu sendiri adalah pemikiran pribadi peserta didik itu sendiri.

References

Dahniar, I. (2010). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Tentang Pesawat Sederhana Dengan Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas V Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Parakan Bolong Kabupaten Karanganyar Tahun 2009/2010 (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Gurel, D. E. R. Y. A., Eryilmaz, A., & McDermott, L. (2015). A review and comparison of diagnostic instruments to identify students' misconceptions in science. Eurasia Journal of Mathematics Science and Technology Education, 11(5).

Hidayat, R. K., Sahidu, H., & Gunada, I. W.(2022). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Inkuiri Terbimbing Terintegritas dengan Karakter untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Fisika Peserta Didik. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 7(2), 285-291.

Putri, W. K., & Ermawati, F. U. (2021). Pengembangan, Uji Validitas dan Reliabilitas Tes Diagnostik Five-Tier untuk Materi Getaran Harmonis Sederhana beserta Hasil Uji Coba. PENDIPA Journal of Science Education, 5(1), 92-101.

Saputra, O., Setiawan, A., Rusdiana, D., & Muslim, M. (2019, December). Miskonsepsi siswa SMA pada topik fluida. In Prosiding Seminar Nasional Lontar Physics Forum (pp. 65-72).

Sari, D. I. P., Sitompul, S. S., & Hamdani, H. Remediasi Miskonsepsi Siswa Menggunakan Model Direct Instruction Berbantuan Animasi Flash Pada Materi Tuas. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 7(8).

Wahida, M. B. (2020). Penerapan alur penanganan pasien Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) oleh petugas kesehatan dan gugus tugas penanggulangan COVID-19 di kabupaten Bulukumba. Jurnal Administrasi Negara, 198-222.

Yuandini, F. (2017). Efek Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Berbantu Media Flash Dan Sikap Ilmiah Terhadap Pengetahuan Konseptual Siswa (Doctoral dissertation, UNIMED).

Zubaida. S, dkk. (2017). Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VIII. KEMENDIKBUD

Downloads

Published

31-01-2024

How to Cite

Laila, E. (2024). IDENTIFIKASI MISKONSEPSI PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN DIAGNOSTIC TEST BERFORMAT FIVE-TIER BERBASIS WEBSITE PADA MATERI PESAWAT SEDERHANA. Jurnal Luminous: Riset Ilmiah Pendidikan Fisika, 5(1), 19–24. Retrieved from https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/luminous/article/view/11728