Pengaruh Sosialisasi Perpajakan, Sanksi Pajak, Dan Kualitas Pelayanan Fiskus Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan Usaha Restoran (Studi Pada Dinas Pendapatan Daerah Kota Palembang)

Ega Orian Dayanti; Yasir Arafat; Reva Maria Valianti

doi:10.31851/jmediasi.v6i1.13202

Authors

Ega Orian Dayanti
Yasir Arafat
Reva Maria Valianti

DOI:

https://doi.org/10.31851/jmediasi.v6i1.13202

Abstract

ABSTRACT

This study aims to test the hypothesis of the effect of tax socialization, tax sanctions, and the quality of tax service on restaurant business taxpayer compliance (Study at the Palembang City Regional Revenue Service) for the period 2017-2021. The data used is by distributing questionnaires. The population and samples used were 870 restaurants registered with the Regional Revenue Service of Palembang City, a sample of 90 technical restaurants found samples, that is, they can use samples based on chance, that is, anyone who happens to meet the sample. The data collection method uses primary data and secondary data. The data analysis technique used in this research is multiple linear regression using SPSS 22.0 software for windows. The results of the hypothesis test conclude that the tax socialization variable significantly on taxpayer compliance is 0.00 <0.05, the tax variable has a significant effect on taxpayer compliance by 0.00 <0.05, and the tax service quality variable has a significant effect on mandatory compliance restaurant business tax is 0.01 < 0.05 at the Regional Revenue Service of Palembang City.

Keywords: Socialization of Taxation, Tax Sanctions, Quality of Fiscal Services.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji hipotesis pengaruh sosialisasi perpajakan, sanksi pajak dan kualitas pelayanan fiskus terhadap kepatuhan wajib pajak badan usaha restoran (Studi pada Dinas Pendapatan Daerah Kota Palembang) priode tahun 2017-2021. Data yang digunakan adalah dengan cara penyebaran kuisioner. Populasi dan sampel adalah sebanyak 870 restoran yang terdaftar Didinas Pendapatan Daerah Kota Palembang, sampel sebanyak 90 restoran teknik penentuan sampel menggunakan teknik incidental sampling yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel. Metode pengumpulan data menggunakan data primer dan data skunder. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda dengan menggunakan alat bantu software SPSS 22.0 for windows. Hasil uji hipotesis menyimpulkan bahwa secara signifikan variabel sosialisasi perpajakan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak badan usaha restoran sebesar 0,00 < 0,05, variabel sanksi pajak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak badan usaha restoran sebesar 0,00 < 0,05, dan variabel kualitas pelayanan fiskus berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak badan usaha restoran sebesar 0,01 < 0,05 pada Dinas Pendapatan Daerah Kota Palembang.

Kata kunci: Sosialisasi Perpajakan, Sanksi Pajak, Kualitas Pelayanan Fiskus.

References

Fidiana, & Putri, F. Y. (2020). Pengaruh Pemahaman Perpajakan, Kemudahan Membayar Pajak dan Pelayanan Fiskus Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Umkm. Jurnal Ilmu Dan Riset Akuntansi, 11(23), 1–22.

Irmawati, J., & Hidayatulloh, A. (2020). Determinan Kepatuhan Wajib Pajak UMKM Di Kota Yogyakarta. Jurnal Sistem Informasi, Keuangan, Auditing Dan Perpajakan, 3(2), 112–121.

Kadek, N., & Yasi, O. (2017). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pengetahuan Perpajakan, Pelayanan Fiskus, Sanksi Administrasi Pada Kepatuhan Wajib Pajak Restoran. E-Jurnal Akuntansi, 19(1), 392–420.

Kartini, N. K. O. Y., & Saudarna, K. A. (2017). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pengetahuan Perpajakan, Pelayanan Fiskus, Sanksi Administrasi Pada Kepatuhan Wajib Pajak Restoran . E-Jurnal Akuntansi, 19(1). 392-420

Listiyowati, L., Indarti, I., Setiawan, F. A., Wijayanti, F., & Setiawan, F. A. (2021).Kepatuhan Wajib Pajak UMKM di Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Akuntansi Indonesia, 10(1), 41. https://doi.org/10.30659/jai.10.1.41-59

Laila, N. F., Maharani, H., & Akbar, M. (2022). Pengaruh Transparansi Pajak, Sosialisasi Perpajakan, Pemeriksaan, Sanksi, dan Omset terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Restoran. Jurnal Akuntansi AKUNESA, 10(03).

Putri, N. R., & Saleh, M. (2018). Pengaruh Kesadaran Perpajakan, Pelayanan Fiskus, Sanksi Perpajakan, Sosialisasi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Empiris Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Terdaftar Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Banda Aceh Tahun 2012-2015). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi (JIMEKA), 3(3), 1.

Ramadhanty, A., & Zulaikha. (2020). Pengaruh Pemahaman tentang Perpajakan,Kualitas Pelayanan Fiskus, Sistem Transparansi Perpajakan, Kesadaran Wajib Pajak, dan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Diponegoro Journal of Accounting, 9(4), 1–12.

Rianty, M., & Syahputepa, R. (2020). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Kualitas Pelayanan Fiskus, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak. Balance : Jurnal Akuntansi Dan Bisnis, 5(1), 13. https://doi.org/10.32502/jab.v5i1.2455.

Siahaan, S., & Halimatusyadiah, H. (2019). Pengaruh Kesadaran Perpajakan, Sosialisasi Perpajakan, Pelayanan Fiskus, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Jurnal Akuntansi, 8(1), 1–14. https://doi.org/10.33369/j.akuntansi.8.1.1-14

Syahnaz, A. D. (2021). Kesadaran Wajib Pajak Restoran Dalam Kepatuhan Pelaporan Pajak Menggunakan Aplikasi E-Sptpd (Elektronik-Surat Pemberitahuan Pajak Daerah) Di Kota Depok. Jurnal Alwatzikhoebillah : Kajian Islam, Pendidikan, Ekonomi, Humaniora, 7(2), 17–38. https://doi.org/10.37567/alwatzikhoebillah.v7i2.627

Ulfa, F., & Mildawati, T. (2020). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak UMKM. Jurnal Ilmu Dan Riset Akuntansi, 20–28(02–04), 1–23.

Wibowo, N. S. (2020). Pengaruh Pajak Restoran Terhadap Penerimaan Pad Pada Pemerintahan Daerah Kabupaten Rokan Hulu. Jurnal Mahasiswa Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi, 2(1), 1–10

Yunia, N. N. S., Kusuma, I. N., & Sudiartana, I. M. (2021). Pengaruh Pemahaman Peraturan Pajak, Kualitas Pelayanan Fiskus, Sanksi Pajak, Kesadaran Wajib Pajak dan Penurunana Tarif Pajak UMKM PP No. 23 Tahun 2018 Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Dengan Preferensi Risiko Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Kharisma, 3(1), 106–116.