POTENSI HASIL JAGUNG MANIS (Zea Mays Saccharata Sturt.) HIBRIDA VARIETAS BONANZA F1 PADA JARAK TANAM BERBEDA

Authors

  • Trimin Kartika Department of Biology, Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

DOI:

https://doi.org/10.31851/sainmatika.v16i1.2843

Keywords:

Hibrida, varietas

Abstract

ABSTRACT

The study entitled: Potential of Sweet Corn (Zea Mays Saccharata Sturt.) Hybrid F1 Bonanza Varieties at Different Planting Spaces. Aim to get the potential results of sweet corn (Zea Mays Saccharata Sturt.) Hybrid variety of Bonanza F1 with optimal spacing (Maximum production). The study was conducted in December 2018 until April 2019, at the Plantation Site of Tanjung Baru Petai Village, Tanjung Batu District, Ogan Ilir District (OI), South Sumatra Province. The experimental design used was Completely Randomized Design (CRD), 6 settings in 3 times required 6 x 3 = 18 experimental units. The area of land used is 0.5 ha with spacing of P1: 80 cm x 25 cm 1 seed / hole, P2: 75 cm x 25 cm 1 seed / hole, P3: 80 cm x 40 cm 2 seeds / hole, P4: 60 cm x 25 cm 1 seed / hole, P5: 75 cm x 40 cm 2 seeds / hole, P6: 75 cm x 50 cm 3 seeds / hole. The variables discussing sweet corn plants include tall plants (cm), stem diameter (mm), wide leaves (cm2), leaf length (cm), weighted fresh berangkasan (gr), ear length (cm), ear diameter (cm )), number of rows / ear, number of seeds / cob (seeds), weight of ear cob (gr), weight of ear without clobot (gr). The results showed that Bonanza F1 corn varieties proved very significant in plant height, stem diameter, ear length and number of rows per ear, significantly different in leaf width, leaf length, ear diameter, number of seeds per ear, and not significantly different from fresh weight berangkasan, heavy cob berklobot, the weight of the cob without a screw. P1 treatment with a spacing of 80 cm x 25 cm (1 seed / hole) provides the best potential and has the potential to increase growth, yield and components of Bonanza F1.

 

 

Keywords: Varieties, Bonanza F1 Hybrid Corn, spacing, growth, yield

 

ABSTRAK

 

Penelitian yang berjudul : Potensi   Hasil  Jagung Manis (Zea Mays Saccharata Sturt.)    Hibrida Varietas Bonanza F1  Pada Jarak Tanam Berbeda.  Bertujuan untuk mendapatkan potensi   hasil  jagung manis (Zea Mays Saccharata Sturt.) Hibrida varietas Bonanza F1 dengan jarak tanam yang optimal (Produksi yang maksimal). Penelitian dilaksanakan pada Desember  2018 sampai April 2019, bertempat di Lahan Perkebunan Desa Tanjung Baru Petai Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir (OI) Provinsi Sumatera Selatan. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), 6 perlakuan  diulang 3 kali sehingga terdapat 6 x 3 = 18 satuan percobaan. Luas lahan yang digunakan 0,5 ha dengan jarak tanam P1 : 80 cm x 25 cm 1biji /lubang, P2: 75 cm x 25 cm 1biji/lubang, P3: 80 cm x 40 cm 2biji/perlubang, P4: 60 cm x 25 cm 1 biji/lubang, P5: 75 cm x 40 cm 2 biji/lubang, P6: 75 cm x 50 cm 3 biji/lubang. Peubah yang diamati pada tanaman jagung manis meliputi  tinggi tanaman (cm), diameter pangkal batang (mm), luas daun (cm2),panjang daun (cm), berat segar berangkasan (gr), panjang tongkol (cm), diameter tongkol (cm), jumlah baris/tongkol , Jumlah biji/tongkol (biji), berat tongkol berkelobot (gr), Berat tongkol tanpa klobot (gr). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Varietas jagung Bonanza F1 berpengaruh sangat nyata pada  tinggi tanaman, diameter pangkal batang, panjang tongkol dan jumlah baris per tongkol, berbeda nyata pada luas daun, panjang daun, diameter tongkol, jumlah biji per tongkol, dan tidak berbeda nyata pada berat segar berangkasan, berat tongkol berklobot, berat tongkol tanpa klobot. Perlakuan  P1 dengan jarak tanam 80 cm x 25 cm (1 biji/lubang)  memberikan pengaruh terbaik  dan memiliki potensi meningkatkan pertumbuhan, hasil dan komponen hasil tanaman jagung manis Bonanza F1.

 

Kata Kunci: Varietas,  Jagung Hibrida Bonanza F1, jarak tanam, Pertumbuhan, Hasil.

References

Arwani A, Harwati T, Hardiatmi S. Pengaruh Jumlah Benih Per Lubang Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Jagung Manis (Zea Mays Saccharata Sturt). INNOFARM : Jurnal Inovasi Pertanian Vol. 12, No. 2, Oktober 201.

Indrayanti, L.A. 2010. Pengaruh Jarak Tanam Dan Jumlah Benih Terhadap Pertumbuhan Vegetatif Jagung Muda. Jurnal Media Sains, Vol. 2 No. 2, Oktober 2010. Fakultas Pertanian Universitas PGRI Palangka Raya.

Direktorat Jenderal Hortikultura. 2012. Volume dan nilai impor-ekspor benih sayuran tahun 2011-2012. Tersedia Online.: http://hortikultura.deptan.go.id.

Erawati, R.T.B, Hipi A. 2016. Pengaruh Jarak Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Beberapa Varietas Jagung Hibrida di Kawasan Pengembangan Jagung Kabupaten. Sumbawa. Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi Pertanian. Banjarbaru, 20 Juli 2016.

Harjadi, S.S., 2002. Pengantar Agronomi . Jakarta : Gramedia.

Invendi. 2016. Pertumbuhan Dan Hasil Varietas Jagung Manis (Zea Mays Saccharata Sturt.) Dalam Tumpangsari Kacang Tanah (Arachis Hipogeae L.). Jurnal Agrotropika Hayati Vol. 3. No. 3 Agustus 2016.

Iriany RN, Sujiprihati S, Syukur M, Koswara J, Yunus M. 2011. Evaluasi daya gabung dan heterosis lima galur jagung manis (Zea mays var. saccharata) hasil persilangan dialel. J Agron Indonesia. 39(2).

Kartika,T. (2018). Pengaruh Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Jagung (Zea Mays L) Non Hibrida Di Lahan Balai Agro Teknologi Terpadu (Atp). Jurnal SAINMATIKA. Vol. 15 No. 2. 2018.

Novriani 2010. Alternatif Pengelolaan Unsur Hara P (Fosfor) Pada Budidaya Jagung. Jurnal Agronobis, Vol.2, No.3, Maret 2010.

Probowati RA, Guritno B, Sumarni T. 2014. Pengaruh tanaman penutup tanah dan jarak tanam pada gulma dan hasil tanaman jagung Zea mays L. Jurnal Produksi Tanaman. Vol. 2. No. 8. Desember 2014.

Simanihuruk WB. 2001. Analisis Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata) Pergeseran Komposisi Gulma pada Beberapa Jarak Tanam.Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia. Vol. 3. No. 1. 2001.

Downloads

Published

2019-06-07