PENERAPAN PEMBINAAN EKSTRAKURIKULER DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN FULL DAY SCHOOL

Authors

  • Belva Selvia SMP Negeri 1 Indralaya Utara
  • Bukman Lian Universitas PGRI Palembang
  • Artanti Puspita Sari Universitas PGRI Palembang

DOI:

https://doi.org/10.31851/jmksp.v5i2.3763

Abstract

This research aimed at determining how the application of extracurricular coaching in full day school study activities at SMP Negeri 1 Indralaya Utara in 2019. The writer used a qualitative approach. Data ware obtained from the principal, teachers, parents and students. Data analysis was conducted based on the results of document reviews, interviews and observations. The results of the research showed that extracurricular coaching in the full day school study activities was done in several ways. For examples: a) during time of self development activities on Friday, b) through routine meetings on Wednesday during recess, c) conducted according to a predetermined schedule, and d) carried out intensively in preparation for competitions. The inhibiting factors in the implementation of extracurricular coaching were lack of time effectiveness, lack of student interes in joining extracurricular activities, and parents who restricted their children from attending extracurricular activities due to the relatively remote distance between school and their homes.

References

Afwan, B. (2012). Full Day School dengan Metode Pengajaran Dialogis-Emansipatois Edisi I tahun 2012. Bandung: Gerbang Majalah Pendidikan.

Asmani, J. (2017). Full Day School konsep manajemen & quality control. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Astuti, M. (2013). Implementasi Program Fullday School Sebagai Usaha Mendorong Perkembangan Sosial Peserta Didik TK Unggulan Al-Ya’lu Kota Malang. Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan, 1(2).

Arifin, M. (2008). Kapita Selekta Pendidikan Islam. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Basuki, S. (2013). Full Day Education Harus Profesional Sesuai Jenis dan Jenjang Sekolah. Diunduh tanggal 12 April 2019: https://www.SMKN 1lmj,sch.id.

Baharuddin. (2009). Pendidikan & Psikologi Perkembangan. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Burhanuddin, A. (2019). Pengelolaan Ekstrakurikuler di Sekolah, Diakses pada tanggal 31 Mei 2019: https://afidburhanuddin.wordpress.com/2014/01 /20/pengelolaan-ekstra-kurikuler-disekolah/

Chotimah, U. (2002). Pengembangan Nilai-Nilai Moral Pancasila Dalam Pengajaran PPKn di SMUN Kota Madya Bandung, Studi Naturalistic Pada Satu SMU Dalam Kegiatan Intrakurikuler, Ekstrakurikuler Dalam Kehidupan Keluarga Siswa. Tesis. Sekolah Pascasarjana. Bandung: Universitas Pendidikan.

Daryanto. (2013). Administrasi dan Manajemen Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta

Darajat, Z. (2011). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara.

Desy, N. H. (2018). Pembinaan Dan Pengembangan Peserta Didik Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Di Sma Negeri 1 Pacet Mojokerto. https://jurnalmahasiswa. unesa.ac.id/ index. php/ inspirasi-manajemenpendidikan/article/view/22917

Fitria, H., Kristiawan, M., & Rasyid, A. (2019). The Educational Character on Instruction. Opción, Año 35, Especial No.21 (2019): 964-979

Hasan, N. (2006). Full Day School; Model Alternatif Pembelajran Asing. Tadris Volume 1 Nomor 1.

Hastuti, T. A. (2008). Kontribusi Ekstrakurikuler Bolabasket Terhadap Pembibitan Atlet dan Peningkatan Kesegaran Jasmani. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia. Jurusan Pendidikan Olahraga. Fakultas Ilmu Keolahragaan.

Herdiansyah, H. (2015). Wawancara, Observasi, dan Focus Groups. Jakarta: Rajawali Pers.

Julianti, M. (2018). Pengaruh Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Full day Terhadap Pola Pembinaan Kegiatan Ekstrakurikuler Di SMA YP Unila Tahun 2017/2018. http://digilib.unila.ac.id/33227/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf

Kafarisa, R. F., & Kristiawan, M. (2018). Kelas Komunitas Menunjang Terciptanya Karakter Komunikatif Peserta Didik Homeschooling Palembang. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan), 3(1).

Kristiawan, M. (2015). A Model of Educational Character in High School Al-Istiqamah Simpang Empat, West Pasaman, West Sumatera. Research Journal of Education, 1(2), 15-20.

Kristiawan, M. (2016). Telaah Revolusi Mental dan Pendidikan Karakter dalam Pembentukkan Sumber Daya Manusia Indonesia Yang Pandai dan Berakhlak Mulia. Ta'dib, 18(1), 13-25.

Kristiawan, M., & Fitria, H. (2018). Menumbuhkan Rasa Cinta Kepada Allah Dan Mahluknya Pada Anak Usia 5-6 Tahun. Thufula: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, 6(2).

Kristiawan, M., & Tobari. (2017). The Characteristics of the Full Day School Based Elementary School. Transylvanian Review, 1(1).

Kristiawan, M., Nizarani., & Syamsidar. (2019). Role of School on Forming Character of Z-Generation Through Entrepreneurial Skills. International Journal of Scientific & Technology Research, 8(10).

Kuswandi, I. (2012). Full Day School dan Pendidikan Terpadu. Diakses tanggal 11 Agustus 2016 dari http://iwankuswandi.wordpress.com/2012/07/09/full-day-schooldanpendidikan

Margono, S. (2003). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Moleong, L. (2014). Metode Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi. PT Remaja Rosdakarya, Bandung.

Muchamad, A. N. (2018). Manajemen Kegiatan Ekstrakurikuler Untuk Mengembangkan Minat dan Bakat Siswa Di Ma Al Khoiriyyah Semarang. http://eprints.walisongo.ac.id/8826/1/skripsi -all%20arif.pdf

Mulyasa, A. (2003). Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Mulyono. (2008). Manajemen Administrasi dan Organisasi Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Muslihah, UI-Haqq (2019). Penerapan Full Day School Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa di MTS. Surya Buana Malang: Skripsi.

Muhibbin, S. (2004). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Terpadu. Bandung: Remaja Rosdakarya

Mufidati, K. (2013). Full Day Education dan Terpad. Surabaya: Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana Stain Tulungagung.

Nata, A. (2009). Ahlak Tasawuf. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Nasrudin, R. (2010). Pengaruh Partisipasi Siswa Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Terhadap Motif Berprestasi Siswa SMKN 2 Garut. Skripsi Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung : Tidak diterbitkan.

Nurochim. (2013). Perencanaan Pembelajaran Ilmu – Ilmu Sosial. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Nurmalisa, dkk. (2017). Pengaruh Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Full Day Terhadap Pola Pembinaan Kegiatan Ekstrakurikuler. http://www.googl.fkip.unila.ac.id%2 Findex.php%2FJKD %2 farticle %2fdownload%2F16684%2F1191 6&usg=A OvVaw0e x_BuiPNa vQ9 dIjLjNR2i

Permendikbud No. 23 Tahun 2015 tentang Pertumbuhan Budi Pekerti.

Permendikbud No. 23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah.

Permendikbud No. 39 Tahun 2008 tentang pembinaan kesiswaan.

Permendikbud No.. 62 Tahun 2014 tentang kegiatan ekstrakurikuler.

Prihatin, E. (2011). Manajemen Peserta Didik. Bandung: Alfabeta

Rusman, (2017) Belajar dan Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana

Saripudin, D., & Komalasari, K. (2017). Pendidikan Karakter. Bandung: Refika Aditama.

Saleh, A. (2006). Pendidikan Agama dan Pembangunan Watak Bangsa. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sayer, I. M., Kristiawan, M., & Agustina, M. (2018). Fairy Tale as a Medium for Children’s Character Cooperation Building. Al-Ta lim Journal, 25(2), 108-116.

Setyowati, M. U. (1993). Upaya Optimalisasi Kegiatan Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Seli, M. (2009). Metode pembelajaran pendidikan agama islam dalam full day school di sekolah alam bilingual Madrasah tsanawiyah surya buana Lowokwaru malang. Skripsi. Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Negeri Malang.

Sopiatin, P. (2010). Manajemen belajar berbasis kepuasan siswa . Bogor: Gahlia

Susianti, P., & Asyhar, A. (2015). Pelaksanaan Full Day School Sekolah Dasar Islam Terpadu Al Huda Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik (Studi Problematika Perkembangan Sosial Peserta Didik). Diunduh tanggal 20 Mei 2019. Jurnal Pendidikan Vol.1, No.1.

Suryosubroto. (2009). Proses Belajar Menggajar. Jakarta: Reneka Cipta.

Sujak, dkk. (2011). Panduan dan Aplikasi Pendidikan Karakter. Jakarta : Gaung Persada Press.

Sukardi. (2014). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Sulistyaningsih, W. (2008). Full Day School dan Optimalisasi Perkembangan Anak. Yogyakarta: Paradigma Indonesia.

Syukur, B. (2008). Full Day School Harus Proporsional. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Sugiyono. (2007). Metode PenelitianKuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Suyyinah (2019). Full Day Education. Malang: Literasi Nusntara Abadi.

Ubaidah, S. (2013). Manajeme Ekstrakurikuler Dalam Meningkatkan Mutu Sekolah. https://media.neliti.com/.../56738-ID-manajemen-ekstrakurikuler-d.

Utama, H. B., Al Kadri, H., Kristiawan, M., & Lian, B. (2020). Dampak Pelaksanaan Full Day School Terhadap Disiplin Kerja Guru. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan), 5(1), 44-50.

Waridah, E. (2017). Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Media Imprint Pustaka.

Wahjosumidjo. (2008). Kepemimpinan Kepala Sekolah Tinjauan Teoretis dan Permasalahannya. Jakarta: Rajawali Pers.

Wicaksono, A. (2017). Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Jakarta: Sandro Jaya.

Wibowo. (2007). Manajemen Kinerja. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta

Witherington Cart. (2003). Psikologi Pendidikan Terjemahan M Ngalim Purwanto. Jakarta: Remaja Rindu Jaya

Wulandari, Y., & Kristiawan, M. (2017). Strategi Sekolah dalam Penguatan Pendidikan Karakter Bagi Siswa dengan Memaksimalkan Peran Orang Tua. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan), 2(2).

Yogi. N. (2017). Pembinaan Karakter Disiplin Peserta Didik melalui Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah. https://www.researchgate.net/publication/329443577_Pembinaan_Karakter_Disiplin_Peserta_Didik_melalui_Kegiatan_Ekstrakurikuler_di_Sekolah

Downloads

Published

2020-04-20

How to Cite

Selvia, B., Lian, B., & Sari, A. P. (2020). PENERAPAN PEMBINAAN EKSTRAKURIKULER DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN FULL DAY SCHOOL. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, Dan Supervisi Pendidikan), 5(2), 152–167. https://doi.org/10.31851/jmksp.v5i2.3763