PENGUJIAN SALMONELLA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA SSA DAN E. coli MENGGUNAKAN MEDIA EMBA PADA BAHAN PANGAN

Authors

  • Awalul Fatiqin Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, Indonesia
  • Riri Novita Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, Indonesia
  • Ike Apriani Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31851/indobiosains.v1i1.2206

Abstract

Umumnya bahan pangan berupa ikan dan daging olahan merupakan bahan pangan yang mudah rusak (perishable food) karena kandungan protein dan air yang cukup tinggi, oleh karena itu perlakuan dan pengolahan yang baik sangat diperlukan untuk bahan pangan tersebut. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeteksi bakteri Salmonella  sp dengan media SSA (Salmonella shigela agar) dan E-coli dengan media EMBA (Eosin Methylene Blue Agar) pada beberapa bahan pangan yang berasal dari ikan dan daging olahan. Sampel yang diuji berupa daging ikan giling, ikan asin, makanan kaleng dan sosis. Metode yang digunakan adalah uji pendugaan dengan menggunakan media selektif SSA dan EMBA dengan teknik media tuang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua bahan pangan yang diuji untuk mendeteksi adanya Salmonella Sp. dengan menggunakan media SSA menunjukkan hasil yang negatif. Untuk uji deteksi adanya E- coli dengan menggunakan media EMBA pada bahan pangan yang diuji menunjukkan sampel daging ikan giling positif mengandung bakteri E-coli.

 

Kata kunci: Deteksi bakteri salmonella dan E-coli, EMBA, SSA

 

ABSTRACT

 

Generally Food Ingredients Form of fish and processed meat is a perishable food material because protein content and the water is high enough, therefore treatment and processing of good it is necessary to review the food ingredients. The purpose from research is to review detecting bacteria Salmonella sp. with SSA (Salmonella Shigela Agar) and E-coli with EMBA (Eosin Methylene Blue Agar) on several of food derived from fish and processed meat. The samples were tested form of minced fish meat, salted fish, canned foods and sausage. The method used is testing with estimation using SSA and EMBA with pour plate technique. Research shows that the initials all food ingredients the tested to detect the presence of Salmonella Sp. review with using SSA findings indicate a negative thing. To test the presence of E-coli detection uses EMBA with the food ingredients the samples tested showed positive minced fish meat contains bacteria E-coli.

 

Keywords: Detection of bacteria salmonella and E-coli, EMBA, SSA

References

Anonimus. (2010). Media Uji Pemecahan Komponen Makanan Oleh Mikroorganisme. Juni 2015:

http://lordbroken.wodpress.com/2010

/07/27.html.

Arlita. (2018). Identifikasi Bakteri Escherichia coli dan Salmonella sp.

Pada Makanan Jajanan BaksoTusuk di Kota Manado. Universitas Samratulangi. Manado

BPOM. (2008). Pengujian Mikrobiologi Pangan. Jakarta: www2.pom.go.id/. pdf.

Fardiaz, S. (1993). Analisis Mikrobiologi Pangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Hartini, U. S. (2005). Analisis Kandungan dan Kemampuan Bertahan Salmonella pada Es Batu dalam Rangka Evaluasi Keamanan Pangan. Skripsi Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bandung.

Kartika, E. (2014). Deteksi Bakteri Indikator Keamanan Pangan Pada Sosis Daging Ayam Di Pasar Flamboyan Pontianak. Pontianak: Universitas Pontianak.

Nasional, D. S. (1995). SNI 01-3924-1995

tentang Mutu Daging Pedaging. Departemen Pertanian. BSN. Jakarta.

Nasran, S. (1972). Handling Ikan Basah. Petunjuk Praktis Dalam Handling. Di dalam Lembaga Teknologi Perikanan (eds.). Ikan Basah: Mutu, Cara-cara Handling dan Sarana yang Diperlukan. LTP. Jakarta.

Suardana, I. U. (2014). Identification of Escherichia coli O157:H7 from Chicken Feces and Test of Hemolytic Profile on Blood Agar Medium. Jurnal Kedokteran Hewan, 8 (1).

Downloads

Published

2019-02-28