KARAKTERISTIK DAN DESKRIPSI ORDO PASSERIFORMES DI JALAN SENIMAN AMRI YAHYA JAKABARING PALEMBANG SUMATERA SELATA

Authors

  • syahirul alim Fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam
  • Syaiful Eddy
  • Dian Mutiara

DOI:

https://doi.org/10.31851/indobiosains.v2i4.4586

Abstract

ABSTRACT

Research on the Characteristics and Descriptions of the Order of Passeriformes has been carried out on Jalan Seniman Amri Yahya Jakabaring, Palembang South Sumatara The research aims to determine the Familia, Genus, and Species of the Order Paseriformes and How the Characteristics and Descriptions of the Passeriformes Order on Jalan Seniman Amri Yahya Jakabaring Palembang, South Sumatra. The study was conducted in March-April 2020. Observations were made in the morning (06.00 - 09.00 WIB) and afternoon (15.00 - 18.00 WIB). The method used is the point count method modified from Yustian et al., (2017). Observations were made by observing birds in the form of bird morphology, locomotor (in the form of legs and wings) and bird's head as well as colors. Every bird that was observed was taken the picture. Identified with the 2010 Mackinnon Field Guide book. The results of the study were obtained by the Order of Passeriformes with 7 families of 10 Genera and 14 Species. Characteristics Morphological features include relatively short foot shape with anisodactyl toe type, ie three fingers facing forward and one finger facing back. The puppies of birds in this order are altricial, that is, they are helpless when they hatch (blind, without feathers, and rarely move). The birds of this order include birds chirping have a beautiful voice.

Keywords: Aves, Description of aves, Characteristics of aves, OrderPasseriformes.

 

ABSTRAK

Telah dilakukan Penelitian  Karakteristik dan Deskripsi Ordo Passeriformes di jalan Seniman Amri Yahya Jakabaring Palembang  Sumatara Selatan. Penelitian bertujuan untuk mentukan  Familia, Genus, dan Spesies dari Ordo Paseriformes dan Bagaimana Karakteristik dan Deskripsi Ordo Passeriformes di Jalan Seniman Amri Yahya Jakabaring Palembang  Sumatera Selatan. Penelitian  di lakukan  bulan Maret-April 2020. Pengamatan dilakukan Pada pagi (Pukul 06.00 – 09.00 WIB) dan sore (Pukul 15.00 – 18.00 WIB). Metode yang digunakan yaitu metode titik hitung (point count) yang di modifikasi dari Yustian et al., (2017). Pengamatan dilakukan dengan mengamati burung yang hingap berupa morfologi burung, alat gerak (berupa kaki, dan sayap) dan kepala burung juga warna. Setiap burung yang diamati diambil gambarnya. Di Identifikasi dengan buku   Panduan lapangan Mackinnon 2010. Hasil penelitian di dapat Ordo Passeriformes dengan  7 familia  10 Genus dan 14 Spesies.  Karakteritik Ciri morfologinya diantaranya bentuk kaki yang relatif pendek dengan tipe jari kaki anisodactyl, yakni tiga jari menghadap ke depan dan satu jari menghadap ke belakang. Anakan burung pada ordo ini bersifat altricial, yakni tidak berdaya ketika menetas (buta, tanpa bulu, dan jarang bergerak), Burung-burung dari ordo ini meliputi burung pengicau memiliki suara yang indah.

 

Kata kunci :Aves, Deskripsi aves, Karakteritik aves, Ordo Passeriformes.



 

Author Biography

syahirul alim, Fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

References

DAFTAR PUSTAKA

Ayat, A. 2011. Burung-Burung Agroforest di Sumatera. Bogor: World Agroforestry Center.

Asep S. 2015. Keaneragaman Jenis Burung Pada Berbagaitipe Habitat Berserta Gangguannya Dihutan Penelitian Dermaga.Bogor. Jawa Bara. Junal Media Konversi.Vol 20. Diakses pada tanggal 17 Febuari 2020.

Burung Indonesia. 2018. Info Grafis Burung di Indonesia Tahun 2019. http://www.burung.org/2019/08/4/infografis-status-burung-di-ndonesia2019 (online). Diakses pada tanggal 5 Agustus 2019.

Iqbal, Muhammad. 2011. First Breeding record of White-crowned Forktail Enicurus leschenaulti in Sumatra Pengamat Burung Spirit of South Sumatra. Palembang. Diakses pada tanggal 17 Febuari 2020.

Iqbal, Muhammad, Catur Yuono Prasetyo, and Doni Setiawan. 2016a. The birds of Palembang Punti Kayu Recreation Forest, South Sumatra, Indonesia. Biovalentia: Biological Research Journal E-ISSN: 2477-1392 Vol 2, No 1. Biology of FMIPA, University of Sriwijaya Palembang. Diakses pada tanggal 17 Febuari 2020.

MacKinnon, J., Phillips, K., dan Balen, B. V. 2010. Burung-burung di Sumatera, Jawa, Bali dan Kalimantan. Rahardjaningtrah W, Adikerana A, Martodihardjo P, Supardiyono EK, Balen BS, penerjemah; Sumadipura S, Kartikasari A, editor. Bogor (ID): Puslitbang Biologi-LIPI.

Master Jani, Nuning Nurcahyani, Suci Natalia Dan Henny Indah Pertiwi. 2016 Keanekaragaman Jenis Burung Pada Areal Tambak Intensif Di Sumatera Selatan Dan Lampung. Biospecies Vol. 9 No.2. Jurusan Biologi Fmipa Universitas Lampung. Diakses pada tanggal 17 Febuari 2020.

Rusmendro Hasmar. (2009). Perbandingan Keanekaragaman Burung Pada Pagi dan Sore Hari di Empat Tipe Habitat di Wilayah Pangandaran Jawa Barat. Jurnal Vis Vitalis. 2(1) : 8 – 16. Diakses pada tanggal 17 Febuari 2020.

Wisnubudi G. 2009. Penggunaan Strata Vegetasi oleh Burung di Kawasan WisataTaman Nasional Gunung Halimun-Salak Jurnal Vol. 02 No. 2. Jakarta: Fakultas Biologi Universitas Nasional, 2009. Diakses pada tanggal 17 Febuari 2020.

Yustian, Indra., Hilda Zulifli, Arum Setiawan, Doni Setiawan, Muhammad Iqbal, Ina Aprliani, Winda Indriati, Rio Firman Saputra, Hendi Sumantri, Rahmat Pratama, Catur Youno Prastyo, Deny Neberio, Guntur Pragustiandi. 2017. Panduan Survei cepat keaneragaman fauna Di Sumatera Selatan. FMIPA Universitas Sriwijaya. Palembang.

Downloads

Published

2020-08-01

Issue

Section

Articles