Implementasi Model Pembelajaran Self Organized Learning Environment untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis

Authors

  • Nurmala Niode Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Gorontalo
  • Perry Zakaria Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Gorontalo
  • Resmawan Resmawan Program Studi Matematika, Universitas Negeri Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.31851/indiktika.v4i2.7615

Keywords:

model SOLO, berpikir kritis, trigonometri

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui hasil implementasi model pembelajaran Self Organized Learning Environment (SOLE) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematika peserta didik kelas XI di SMA Negeri 1 Gorontalo. Metode penelitian yang digunakan merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitiannya siswa kelas XI IPA 4 yang terdiri dari 43 peserta didik, 14 diantaranya laki-laki dan 29 perempuan pada tahun ajaran 2021/2022 yang mempelajari materi persamaan trigonometri. Penelitian terjadi dua siklus yang terdiri dari tahapan perencanaan, pelaksanaaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah lembar observasi, tes, dan dokumentasi. Analisis hasil penelitian menunjukkan bahwa capaian rata-rata hasil tes kemampuan berpikir kritis matematika peserta didik mengalami peningkatan sebesar 22,05% yakni pada siklus I, 65,86% menjadi 87,91% pada siklus II. Selanjutnya untuk hasil analisis kegiatan guru mengalami peningkatan sebesar 13,88% yakni pada siklus I sebesar 69,12% menjadi 83,00% pada siklus II. Begitu pula dengan analisis kegiatan peserta didik mengalami peningkatan sebesar 18,56% yakni pada siklus I sebesar 66,10% menjadi 84,66% pada siklus II. Dapat disimpulkan bahwa implementasi model pembelajaran SOLE dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematika peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Gorontalo

Author Biography

Resmawan Resmawan, Program Studi Matematika, Universitas Negeri Gorontalo

SCOPUS ID | SINTA ID | ORCID ID | SCHOLAR ID | RESEARCHGATE ID | PUBLONS ID

References

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka cipta.

Asiah, S. (2020). Pengaruh Penerapan Metode Tanya Jawab Sokrates Terhadap Kemampuan Bernalar dan Hasil Belajar di Mahasiswa PGMI UNIPDU Jombang. JPDI: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 2(2), 1-15.

Chabibie, M. H. (2020). Panduan Penerapan Model Pembelajaran Inovatif dalam BDR yang Memanfaatkan Rumah Belajar. Rumah Belajar Kemendibud, 1-63.

Facione, P. A. & Facione, N. C. (2007). Talking Critical Thinking. Change: The Magazine of Higher Learning, 39(2), 38-45.

Firdaus, F. M., Pratiwi, N. A., Riyani, S., & Utomo, J. (2021). Meningkatkan Kemandirian Belajar Peserta Didik Sekolah Dasar Menggunakan Model SOLE Saat Pandemi Covid-19. Foundasia, 12(1), 1-8.

Ganing, R. M. (2016). Pengaruh Berpikir Kritis dan Kreatif Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X SMAN 4 Palopo. Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pengajaran Matematika (JPBM), 4(2), 55-60.

Gilang, K. (2020). Pelaksanaan Pembelajaran Daring di Era Covid 19. Banyumas: Lutfi Gilang.

Julita. (2014). Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematik Melalui Pembelajaran Pencapaian Konsep. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika STKIP Siliwangi Bandung. [Online]. Tersedia:http://publikasi.stkipsiliwangi.ac.id/files/2014/12/ Prosiding-Semnas-STKIP-2014.pdf.

Komariyah, S. & Laili, A. F. N. (2018). Pengaruh Kemampuan Berpikir Kritis Terhadap Hasil Belajar Matematika. JP3M (Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pengajaran Matematika), 4(2), 53-58.

Liberna, H. (2015). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Melalui Penggunaan Metode IMPROVE pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. Formatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 2(3), 190-197.

Mitra, S. & Crawley, E. (2014). Effectiveness of Self-Organised Learning by Children: Gateshead Experiments. Journal of Education and Human Development, 3(3), 79-88.

Paul, D. (2013). Self-Organized Learning Environment (SOLE) in English School: An Example of Transformative Pedagogy. The Online Educational Research Journal (IERJ), 3(11), 1-9.

Sholichah, A. F. (2019). Pembelajaran Self-Organised Learning Environment (SOLE) dalam Penyelesaian Tugas di SMP Negeri 9 Semarang. Universitas Negeri Semarang.

Sobron, A. N. & Bayu, R. (2019). Persepsi Siswa dalam Studi Pengaruh Daring Learning Terhadap Minat Belajar IPA. SCAFFOLDING: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme, 1(2), 30-38.

Sukayati. (2008). Penelitian Tindakan Kelas di SD. Yogyakarta: Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Matematika.

Sundayana, R. (2014). Statistika Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Susanto, A. & Qorimah, S. (2020). Strategi Mathematical Habits of Mind, Kemampuan Pemecahan Masalah dan Berpikir Kritis Matematis. Math Educa Journal, 4(2), 179-191.

Uno, H. B. (2007). Teori Motivasi dan Pengukuran. Jakarta: Bumi Aksara.

Wati, N. N. K. (2021). Implementasi Model Pembelajaran Self Organized Learning Environments Berbasis Tri Kaya Parisudha untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mahasiswa. Edukasi: Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1), 1-10.

Widdiharto, R. & Rudianto, Y. 2010. Penyusunan Proposal Penelitian Tindakan Kelas dalam Pembelajaran Matematika di SMP. Yogyakarta: PPPPTK Matematika.

Wijaya, C. (2010). Pendidikan Remidial Sarana Pengembangan Mutu Sumber Daya Manusia. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Downloads

Published

2022-06-30