Implementasi Kurikulum Merdeka Bagi Siswa Tunagrahita Ringan Kelas X SMALB di SLB N PKK Bandar Lampung
DOI:
https://doi.org/10.31851/wahanadidaktika.v22i1.15049Keywords:
Implementasi Kurikulum, Kurikulum Merdeka, TunagrahitaAbstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan memperoleh informasi tentang impelementasi Kurikulum Merdeka bagi siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB di SLB N PKK Bandar Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan tentang bagaimana proses implementasi Kurikulum Merdeka bagi siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB di SLB N PKK, mengetahui apa saja faktor pendukung dari implementasi Kurikulum Merdeka, dan mengetahui apa saja faktor penghambat dari impelementasi Kurikulum Merdeka bagi siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB di SLB N PKK. Tekhnik pengumpulan data yang dilakukan meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini merupakan sepuluh orang siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB, satu orang wali kelas siswa tunagrahita kelas X, serta satu orang waka kurikulum SLB N PKK Bandar Lampung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa impelementasi Kurikulum Merdeka bagi siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB di SLB N PKK Bandar lampung ini telah dilaksanakan dan sedang berlangsung dengan berbagai proses dan hambatan yang terjadi. Proses implementasi Kurikulum Merdeka bagi siswa tunagrahita ringan kelas X SMALB di SLB N PKK Bandar Lampung berjalan dengan baik didasarkan pada proses pelaksanaan yang tersusun dan sistematis, penggunaan media pembelajaran yang sesuai, metode pembelajaran dan strategi yang digunakan oleh guru sesuai dengan karakteristik masing-masing siswa. faktor pendukung dari implementasi Kurikulum Merdeka ini antara lain adalah ketekunan dan kesabaran dari guru kelas dalam menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa, serta dengan sarana dan prasarana dari sekolah yang mendukung. Sedangkan diantara faktor penghambatnya adalah kurangnya kolaborasi antara guru dengan orang tua siswa, serta kurangnya jumlah tenaga pendidik dan jumlah siswa yang melebihi kapasitas kelas yang berdampak pada capaian pembelajaran.
References
Association, A. P. (2013). Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (5th ed.). American Psychiatric Publishing. https://doi.org/10.1016/B0-12-657410-3/00457-8
Danar, W. (2023). Kebijakan Impelementasi Kurikulum Merdeka. Krogja.Com. https://www.krjogja.com/angkringan/read/502038/kebijakan-implementasi-kurikulum-merdeka
Devita, D., & Desmayanasari, D. (2021). Landasan Penyusunan Program Pembelajaran Matematika Bagi Siswa Tunagrahita Ringan. Hipotenusa Journal of Research Mathematics Education (HJRME), 4(2), 121–129.
Idhartono, A. R., & Ba’diah, L. I. (2022). Strategi Praktek Pembelajaran Kurikulum Merdeka. Kanigara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 437–445.
Jojor, A., & Sihotang, H. (2022). Analisis Kurikulum Merdeka dalam Mengatasi Learning Loss di Masa Pandemi Covid-19 ( Analisis Studi Kasus Kebijakan Pendidikan ). Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(4), 5150–5161.
Kemdikbud. (2022a). Luncurkan Kurikulum Merdeka, Mendikbudristek: Ini Lebih Fleksibel. Kemdikbud.Go.Id. https://ditpsd.kemdikbud.go.id/artikel/detail/luncurkan-kurikulum-merdeka-mendikbudristek-ini-lebih-fleksibel#:~:text=Menteri Pendidikan%2C Kebudayaan%2C Riset dan,11 Februari 2022 secara daring.
Kemdikbud. (2022b). Tujuh Tahapan Perncanaan Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka. Kemdikbud.Go.Id. https://ditsmp.kemdikbud.go.id/tujuh-tahapan-perencanaan-pembelajaran-dalam-kurikulum-merdeka/
Louk, M. J. H., & Sukoco, P. (2016). Pengembangan Media Audio Visual Dalam Pembelajaran Keterampilan Motorik Kasar Pada Anak Tunagrahita Ringan. Jurnal Keolahragaan, 4(1), 24–33.
Mansur, A. A., Fatkhuriza, A. L., & Wijaya, D. H. (2022). IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA PADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (Studi Kasus Keberlangsungan Pendidikan Agama Isam Pada Anak Berkebutuhan Khusus Slow Learning). Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 7(2), 298–314.
Mulyana, A. (2023). SK Penetapan Satuan Pendidikan IKM Tahun Ajaran 2023/2024. Jelajah Informasi. https://www.ainamulyana.com/2023/05/sk-penetapan-satuan-pendidikan-ikm.html#google_vignette
Oktapiani, M. (2019). Perencanaan kurikulum tingkat satuan pendidikan di indonesia. Jurnal Pendidikan Islam, 2(1), 71–102.
Putri, T. D. S. (2023). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Siswa Tunagrahita Tingkat Sekolah Dasar Di Sekolah Luar Biasa (SLB) BC Dharma Anak Bangsa Klaten Tahun Ajaran 2022/2023. (Doctoral Dissertation, UIN Surakarta).
Rahayu, R., Rosita, R., Rahayuningsih, Y. S., & Hernawan, A. H. (2022). Impelementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah Penggerak. Jurnal Basicedu, 6(4), 6313–6319.
Sardin, S., & Anizar. (2023). Evaluasi pada kurikulum merdeka. Aceh : Edupedia P.
Schalock, R. L., Luckasson, R., & Tassé, M. J. (2021). An overview of intellectual disability: Definition, diagnosis, classification, and systems of supports (12th ed.). American Association on Intellectual and Developmental Disabilities, 126(6), 439–442. https://doi.org/10.1352/1944-7558-126.6.439
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : PT Alfabeta.
Sukmadinata, N. S. (2017). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Remaja Rosdakarya.