Strategi Guru dalam Meningkatkan Keberanian Bertanya Siswa di Sekolah Dasar

Authors

  • Siti Patimah Universitas Jambi
  • Faizal Chan Universitas Jambi
  • Alirmansyah Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.31851/wahanadidaktika.v22i2.7902

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian fenomenologi. Data penelitian diperoleh melalui kegiatan observasi, wawancara dan dokumentasi.  Setelah data terkumpul data dianalisis, secara kualitatif menggunakan teknik analisis model Miles dan Huberman yang terdiri atas reduksi data, penyajian dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang dilakukan oleh guru dalam memingkatkan keberanian siswa untuk bertanya di sekolah dasar sebagai berikut: (1) Memberikan motivasi (berupa memberikan kesempatan siswa untuk bertanya, memberikan respon positif atas pertanyaan yang diajukan siswa), (2) Memberikan suasana belajar yang menyenangkan. Prinsip-prinsip penggunaan strategi menjadi bahan perhatian guru dalam menentukan suatu strategi yang akan diterapkan yaitu berorientasi  pada tujuan, aktivitas dan Individualitas. Dengan strategi-strategi yang telah digunakan oleh guru dapat meningkatkan keberanian siswa untuk bertanya terlihat pada keberanian menatap wajah guru saat mengajukan pertanyaan, kepercayaan diri untuk memulai pertanyaan pada guru, dan berani meminta penjelasan ulang atas sesuatu yang belum dipahami.

 

References

Afrizal. 2019. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Sebuah Upaya Mendukung Penggunaan Penelitian Kualitatif dalam Berbagai Disiplin Ilmu. Depok: PT RajaGrafindo Persada.

Alfansyur A, & Mariyani. (2020) Seni Mengelola Data: Penerapan Triangulasi Teknik, Sumber Dan Waktu Pada Penelitian Pendidikan Sosial. Jurnal Kajian, Penelitian & Pengembangan Pendidikan Sejarah. 5 (2) Hal. 146-150.

Asrori, M. (2016). Pengertian, Tujuan Dan Ruang Lingkup Strategi Pembelajaran. Madrasah, 6(2), 26.

Barlian Ikbal. (2013). Begitu Pentingkah Strategi Belajar Mengajar Bagi Guru?,. Jurnal Forum Sosial, VI(01). Hal 241-246.

Emda, A. (2018). Kedudukan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran. Lantanida Journal, 5(2), 172-182.

Faizah, D., Utomo, P., & Arifin, M. (2018). Analisis Pertanyaan Guru dan Siswa dalam Proses Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Kelas VII SMP Negeri 4 Kota Bengkulu. Jurnal Ilmiah KORPUS, 2(3), 253-260.

Fatimah, F., & Kartikasari, R. D. (2018). Strategi belajar dan pembelajaran dalam meningkatkan keterampilan bahasa. Jurnal PBSI, 1(2), 108-113.

Gunawan, I. (2016) Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Bumi Aksara

Harisman, T. (2020). Dasar Pemilihan Strategi Pembelajaran. Hal. 1-11

Hutauruk, G. M., Turnip, J., & Sembiring, J. (2021). Penerapan Strategi Pembelajaran Berorientasi Pada Aktivitas Siswa Di Smk Swasta Teladan Tanah Jawa. Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat Nommensen Siantar, 1(1), 44-55.

Kurniawan. 2014. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Majid. 2014. Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Ma'rufi, A., Suryana, Y., & Muslihin, H. Y. (2018). Hubungan sikap berani dengan kepercayaan diri pada kegiatan senam irama. PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5(3), 287-296.

Moeleong. 2018. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Nasution. 2017. Strategi Pembelajaran. Medan: PT Perdana Publishing.

Nilamsari, N. (2014). Memahami Studi Dokumen Dalam Penelitian Kualitatif. Jurnal Penelitian. XIII (2), 177-181.

Novitasari, I. D. (2014). Upaya guru dalam menigkatkan keberanian siswa untuk bertanya pada pembelajaran pendidikan kewarganegaraan.

Nugrahani, F. 2014. Metode Penelitian Kualitatif. Solo: Cakra Books, 1 (1). Nuryana, A., Pawito., & Utari, P. (2019). Pengantar Metode Penelitian kepada Suatu Pengertian yang mendalam mengenai Konsep Fenomenologi. Jurnal Ensains, 2 (1), 19-24.

Rahmawati, A. D. (2013). Penerapan Latihan Asertif untuk Meningkatkan Keberanian Bertanya pada Siswa di Kelas Viii-e SMP Negeri I Babat Lamongan (Doctoral dissertation, State University of Surabaya). 1-30.

Republik Indonesia. 2014. Peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia Nomor 103 Tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.

Republik Indonesia. 2020. Peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia Nomor 03 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan tinggi.

Republik Indonesia. 2021. Peraturan pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan.

Sanjaya, W. 2013. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: PT. Kencana.

Sujarweni, W. (2020) Metodologi Penelitian. Yogyakarta: PT. Pustaka Baru

Slameto. 2015. Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Solikhin, & Mustakim. (2015). Prestasi belajar dengan pembelajaran think pair share ( tps ) berbantuan media mustakim solikhin guru SMP negeri 2 patean. Jurnal Pendidikan, Volume 16, 74–99.

Sugiyono. 2013. Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: PT. Alfabeta.

Sukamdinata. 2017. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sukmadinata. 2017. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Sumiati, S. (2019). Meningkatkan Kemampuan Bahasa Anak Dengan Metode Bercerita Menggunakan Boneka Tangan Tk Negeri Pembina 1 Jambi. Jurnal Literasiologi, 2(1), 16-16.

Suryani, E., Syukri, M., & Usman, A. Strategi Guru Menumbuhkan Keberanian Bertanya Usia 5-6 Tahun Di Tk Daarul Jannah Pontianak Timur. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 2(9). Hal 1-10.

Trinova, Z. (2012). Hakikat Belajar Dan Bermain Menyenangkan Bagi Peserta Didik. Al-Ta Lim Journal, 19(3), 209–215.

Downloads

Published

2024-07-02

How to Cite

Patimah, S., Chan, F., & Alirmansyah. (2024). Strategi Guru dalam Meningkatkan Keberanian Bertanya Siswa di Sekolah Dasar. Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan, 22(2), 95–110. https://doi.org/10.31851/wahanadidaktika.v22i2.7902