Peran Guru BK dalam Mengidentifikasi Kesulitan Belajar Siswa di SMA Bina Jaya Palembang
DOI:
https://doi.org/10.31851/juang.v2i2.4286Keywords:
Guru BK, Kesulitan BelajarAbstract
Abstrak
Masalah siswa yang mengalami kesulitan belajar dapat menggunakan dengan bimbingan kelompok dan bisa juga dengan mengadakan konsultasi kepada siswa setiap beberapa bulan sekali dengan memanggil satu persatu siswa di setiap kelas dan bertanya kepada siswa tentang masalah yang di hadapi. Bimbingan kelompok dilakukan untuk memberikan bantuan kepada siswa melalui situasi kelompok, bimbingan kelompok bertujuan untuk mengembangkan kemampuan bersosialisasi, khusus nya kemampuan berkomunikasi peserta didik. Tujuan penelitian ini untuk dimaksud kan untuk mengetahui peran guru Bk dalam mengidentifikasikan kesulitan siswa SMA Bina jaya Palembang. Jumlah popolasi dalam penelitian ini sebanyak 40 siswa, simple penelitian sebanyak 10 siswa, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, dokumentasi, wawancara, konsioner, yang terlebih dahahulu memberikan prestestts dan selanjutnya diberikan perlakuan posstestts untuk mengetahui hasil dari pembahasan siswa setelah diberikan prilakuan Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat peneliti simpulkan bahwa upaya yang dapat dilakukan oleh guru Bk dalam mengindentifaksi masalah kesulitan masalah siswa dengan menggunakan bimbingan kelompok bisa juga dengan mengadakan konsultasi kepada siswa setiap beberapa bulan sekali dengan memanggil satu persatu siswa di setiap kelas dan bertanya kepada siswa tentang masalah yang di hadapi. Bimbingan kelompok dilakukan untuk memberikan bantuan kepada siswa melalui situasi kelompok, bimbingan kelompok bertujuan untuk mengembangkan kemampuan bersosialisasi, khusus nya kemampuan berkomunikasi peserta didik.
References
Daftar Pustaka
Abdurrahman, M. 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan
Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Ahmadi, A. Dan Supriyono. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta:
Renika Cipta
Ahmadi, L.K., & Amri S. 2011. Mengembangkan pembelajaran IPS terpadu:
Analisis kritis tentang metode, startegi, evaluasi dan media pembelajaran bidang studi sejarah, geografi, ekonomi, sosiolgi, antarplogi dan isu pembelajaran IPS terpadu. Jakarta: Prestasi
pustaka
Aqib, Z.& Elham R. 2008. Membangun profensionalisme guru dan pengawa sekolah. Bandung: Yram Widya.
Aunurahman. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Bandung:
Alfabet.
Bungin, B. (20011). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: RajaGranfindo Persada.
Hakim, T . (2005). Belajar Secara Efektif. Jakarta: Puspa Swara.
Maryani, I. (2018). Model Interverensi Gangguan Kesulitan Belajar. Yogyakarta: K-Media.
Matondang, Munandar. 2019. Upaya
Guru Bimbingan dan
Konseling Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa Smp Negeri 7 Padangsidimpuan. Padangsidimpuan: Jurnal Bimbingan dan Konseling.
Vol. 4 No.1
Moleong, L.J. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mugiarso, H. (2009). Bimbingan & Konseling di Sekolah.
Semarang: UNNES Presss Nasir, A.dkk. (2011). Buku Ajar: Metodologi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Muha Medika.
Peraturan Bersama Menteri Pendidikan Nasional dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 03/V/PB/2010 Nomor 14 Tahun 2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Funsional Guru dan Angka
Kredintya. Jakarta Depdiknas.
Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2008 Tentang Guru. Jakarta: Depdiknas.
Priandika, Devi. 2019. Peran Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam Menanggulangi Kesulitan Belajar Siswa Di
Mtsn 6 Tulungagung.
Tulungagung: Skripsi IAIN
Tulungagung (Dipublikasikan)
Slameto. (2015). Belajar dan Faktorfaktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Renika Cipta.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sukardi, DK. (2008). Proses Bimbingan dan Konseling di sekolah. Jakarta: Renika Cipta.
Supriatna, M. (2011). Bimbingan dan
Konseling Berbasis
Kompetensi (Orientasi Dasar Pengembangan Profensi Konselor). Jakarta:
RajaGrafindo Persada.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas
Yusmiati. (2016). Studi Kasus Kesulitan Belajar Siswa Yang Tinggal Kelas [Artikel Penelitian], Pontianak: Program Studi Bimbingan dan Konseling Jurusan Ilmu Pendidkan Fakultas Keguruan
Dan Ilmu Pendidkan Univeritas Tanjungpura.
Yusuf, S. (2006). Landasan Bimbingan dan Konseling.
Bandung : Rosda.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
1. License
Use of articles will be governed by the Creative Commons Attribution - ShareAlike license as currently displayed on Creative Commons Attribution - ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA)
The author warrants that the article is original, written by stated author(s), has not been published before, contains no unlawful statements, does not infringe the rights of others, is subject to copyright that is vested exclusively in the author and free of any third party rights, and that any necessary written permissions to quote from other sources have been obtained by the author(s).
Jurnal Wahana Konseling spirit is to disseminate articles published are as free as possible. Under the Creative Commons license, Halaman Olahraga Nusantara permits users to copy, distribute, display, and perform the work. Users will also need to attribute authors and Jurnal Wahana Konseling on distributing works in the journal and other media of publications.
4. Rights of Authors
Authors retain all their rights to the published works, such as (but not limited to) the following rights;
1. Copyright and other proprietary rights relating to the article, such as patent rights,
2. The right to use the substance of the article in own future works, including lectures and books,
3. The right to reproduce the article for own purposes,
4. The right to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the article's published version (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal
5. Co-Authorship
If the article was jointly prepared by more than one author, any authors submitting the manuscript warrants that he/she has been authorized by all co-authors to be agreed on this copyright and license notice (agreement) on their behalf, and agrees to inform his/her co-authors of the terms of this policy. Jurnal Wahana Konseling will not be held liable for anything that may arise due to the author(s) internal dispute. Jurnal Wahana Konseling will only communicate with the corresponding author.
6. Royalties
Being an open accessed journal and disseminating articles for free under the Creative Commons license term mentioned, author(s) aware that Jurnal Wahana Konseling entitles the author(s) to no royalties or other fees.