Hubungan Antara Komunikasi Orang Tua-Anak dan Kontrol Diri Dengan Perilaku Seks Pranikah pada Remaja di Dukuh Tukrejo
DOI:
https://doi.org/10.31851/juang.v5i2.7884Keywords:
Komunikasi Orangtua-anak, Kontrol Diri, Perilaku Seks Pra-NikahAbstract
Penelitian ini dilaksanakan di Dukuh Tukrejo, Desa Bangsri, Kabupaten Jepara. Subyek pada penelitian ini adalah remaja Dukuh Tukrejo yang berjumlah 32 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi hubungan antara komunikasi orangtua-anak dan kontrol diri dengan perilaku seks pra-nikah pada remaja di Dukuh Tukrejo. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket Komunikasi Orangtua-Anak yang disusun berdasarkan teori Dasrun Hidayat (2012), Kontrol diri berdasarkan teori Averill (Kusumadewi 2011) dan Perilaku Seks Pra-nikah berdasarkan teori Purnawan (2004). Teknik analisis yang digunakan adalah korelasional Kendall’s Tau_B yang diolah dengan bantuan program SPPS version 20.0 for Windows. Hasil korelasi yang diperoleh antara komunikasi orangtua-anak dengan perilaku seks pra-nikah adalah -0.335 dengan sig.0.006 serta antara kontrol diri dengan perilaku seks pra-nikah adalah -0.271 dengan sig.0.041. Artinya ada hubungan yang negatif signifikan antara komunkasi orangtua-anak dan kontrol diri dengan perilaku seks pra-nikah.
Â
Â
References
Anggraini fajri, d. H. I. T. A. (2008). Hubungan antara komunikasi orang tua dan anak mengenai seksualitas dengan sikap remaja terhadap perilaku seksual pra nikah (Doctoral dissertation, University of Muhammadiyah Malang). https://eprints.umm.ac.id/3002/ Diakses pada tanggal, 9 Februari 2022.
BKKBN. 2012. Survei demografi dan kesehatan Indonesia 2012. Jakarta: Kesehatan reproduksi remaja.
Donenberg, G dan Wilson, H. W. 2004. Quality of Parent Communication About Sex and Its Risky Sexual Behavior Among Youth and Psychiatric Care: A Pilot Study Vol 45. Online Jurnal. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/14982251 diakses pada tanggal 4 April 2020
DiIorio, C., Kelley, M., Hockenberry-Eaton, M. (1999). “Communication about sexual issues: Mothers, fathers, and friendsâ€. Journal of Adolescent Health, 24: pp.181- 189. (online) https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1054139X98001153 Diakses pada tanggal 12 Februari 2022
Kemenkes RI. 2014. Pedoman Pelaksanaan Program Pelayanan Kesehatan Remaja. Jakarta: Kemenkes RI
Krisnatuti, D., & Putri, H.A. 2012. Gaya pengasuhan orang tua, interaksi serta kelekatan ayah-remaja, dan kepuasan ayah. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen, 5(2), 101–109. https://jurnal.ipb.ac.id/index.php/jikk/article/view/6345 diakses pada 4 Fabruari 2022 pukul 11.55 WIB
Kusumadewi. 2011. Hubungan antara Dukungan Sosial Peer Group dan Kontrol Diri dengan Kepatuhan terhadap Peraturan pada Remaja Putri di Pondok Perantren Modern Islam Assalaam Sukoharjo. Skripsi. Prodi Psikologi USM https://digilib.uns.ac.id/dokumen/detail/27485 diakses pada 5 Fabruari 2022 pukul 11.55 WIB
Lubis, N. L. (2015). Hubungan Komunikasi Orangtua dan Anak Serta Kontrol Diri Siswa dengan Perilaku Seks Pranikah di SMA Prayatna Medan. Tesis. Universitas Sumatra Utara. http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/38875 diakses pada 4 Fabruari 2022 pukul 11.45 WIB
Nining, H., Lestari, S., & Psi, S. (2018). Hubungan Komunikasi Seksual Orangtua-Anak Dan Penggunaan Media Sosial Dengan Perilaku Seksual Remaja (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta). http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/59856 diakses pada 10 April 2022
Papalia D. E & Sally W. O. 2012. Human Development. Jakarta: Salemba Humanika
Sarwono. 2011. Psikologi Remaja. Edisi Revisi. Jakarta: Rajawali Pers.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.
Wahyuningsih, R, (2008). Hubungan antara Konsep Diri dan Kontrol Diri Dengan Perilaku Seksual Pranikah pada Siswa kelas XI SMA Negeri 1 Malang. Skripsi. Malang: Universitas Islam Negeri Malang. http://etheses.uin-malang.ac.id/4365/ Diakses pada Tanggal, 17 Maret 2022.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
1. License
Use of articles will be governed by the Creative Commons Attribution - ShareAlike license as currently displayed on Creative Commons Attribution - ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA)
The author warrants that the article is original, written by stated author(s), has not been published before, contains no unlawful statements, does not infringe the rights of others, is subject to copyright that is vested exclusively in the author and free of any third party rights, and that any necessary written permissions to quote from other sources have been obtained by the author(s).
Jurnal Wahana Konseling spirit is to disseminate articles published are as free as possible. Under the Creative Commons license, Halaman Olahraga Nusantara permits users to copy, distribute, display, and perform the work. Users will also need to attribute authors and Jurnal Wahana Konseling on distributing works in the journal and other media of publications.
4. Rights of Authors
Authors retain all their rights to the published works, such as (but not limited to) the following rights;
1. Copyright and other proprietary rights relating to the article, such as patent rights,
2. The right to use the substance of the article in own future works, including lectures and books,
3. The right to reproduce the article for own purposes,
4. The right to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the article's published version (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal
5. Co-Authorship
If the article was jointly prepared by more than one author, any authors submitting the manuscript warrants that he/she has been authorized by all co-authors to be agreed on this copyright and license notice (agreement) on their behalf, and agrees to inform his/her co-authors of the terms of this policy. Jurnal Wahana Konseling will not be held liable for anything that may arise due to the author(s) internal dispute. Jurnal Wahana Konseling will only communicate with the corresponding author.
6. Royalties
Being an open accessed journal and disseminating articles for free under the Creative Commons license term mentioned, author(s) aware that Jurnal Wahana Konseling entitles the author(s) to no royalties or other fees.